Rencana Pertemuan Mega dan Prabowo, Wujud Politik Tanpa Konsesi
Oleh : Kormen Barus | Jumat, 17 Januari 2025 - 06:21 WIB

Rencana Pertemuan Ibu Mega dan Pak Prabowo, Wujud Politik Tanpa Konsesi
INDUSTRY.co.id,Jakarta- Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada saat pidato beliau di HUT 52 Tahun PDI Perjuangan, 10 Januari 2025 lalu, menegaskan bahwa hubungan beliau dengan Presiden Prabowo masih dan terus terjalin dengan baik. Penegasan timbal balik juga disampaikan oleh Dasco, Ketua Harian DPP , dan Muzani Sekjen DPP Partai Gerindra, bahwa hubungan Megawati dan Presiden Prabowo sangat baik.
“Perlu saya tegaskan bahwa hubungan baik kedua tokoh jangan disimpulkan bahwa hal itu sebagai sinyal untuk membarter status hukum yang saat ini disangkakan kepada Mas Hasto. Kita perlu jernih dan jangan membuat kesimpulan secara jumping. Ibu Mega memang memberi perhatian kepada terhadap hal dialami oleh Mas Hasto sebagai Sekjen DPP PDI Perjuangan. Penegasan itu beliau ungkapkan agar hukum tegak menjadi panglima. Letakkan hukum dalam koridor hukum. Jadi jangan dimaknai pernyataan beliau sebagai bentuk barter dengan apa yang sekarang dialami Mas Hasto. Hal itu tidak ada kaitannya, dan bukan karakter Ibu Mega memperdagangkan hukum, ujar Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah.
Menurut Said, pernyataan Ibu Mega tersebut sebagai bentuk harapan kepada Presiden Prabowo sebagai pemimpin nasional, agar bisa menjadi pelopor pembangunan hukum, agar arah politik hukum kita memberikan sumbangsih bagi tumbuh berkembangnya perekonomian nasional. Harapan ini tentu sesuai dengan harapan kita semua. Ungkapan makna bahwa Ibu Mega bersahabat baik dengan Presiden Prabowo karena faktanya memang tidak ada hal yang menyebabkan hubungan kedua beliau retak, dan memang telah bersahabat sejak lama.
“Mohon doanya saja kedua tokoh bangsa ini bisa segera bertemu secara fisik, meskipun saya yakin hubungan batin kedua beliau tetap erat. Pertemuan kedua beliau tentu baik bagi kehidupan politik nasional, setidaknya meredakan kegaduhan yang tidak proporsional, terutama dari kalangan pendegung. Doakan pertemuan kedua beliau bisa terlaksana setidaknya sebelum PDI Perjuangan melaksanakan Kongres,”ujar Said.
Seperti yang kami tegaskan sebelumnya, bahwa rencananya dalam Kongres PDI Perjuangan, DPP PDI Perjuangan akan mengundang Presiden Prabowo. Sebagai tamu kehormatan pada kongres nanti, tentu sudah sewajarnya didahulu pertemuan Ibu Mega dengan Presiden Prabowo.
Selain itu, lanjut Said, hubungan baik kedua tokoh juga mohon jangan di artikan dagang sapi politik, dimana PDI Perjuangan masuk ke dalam pemerintahan. Karakter kedua tokoh tersebut tidak demikian. Jika momentum pertemuan kedua beliau terlaksana, saya yakin Ibu Mega akan bicara tentang politik negara, bagaimana membaca jalan menuju cita cita Indonesi Raya, bagaimana memperbaiki hukum dan mematuhui konstitusi, bicara tentang geo politik global, dan masalah masalah strategis negara seperti politik pangan dan energi.
Perlu saya tegaskan juga bahwa tidak masuknya PDI Perjuangan kedalam pemerintahan juga tidak berarti kita maknai sebagai Partai Oposisi. Seperti yang ditegaskan Ibu Mega kepada kami, sistem politik kita tidak mengenal oposisi atau koalisi. Jadi posisi PDI Perjuangan akan tetap berada diluar pemerintahan, dan akan menjadi sahabat yang kontruktif bagi pemerintahan Presiden Prabowo. Dan saya kira pilihan posisi seperti ini akan cenderung lebih bisa menjadi sahabat yang tulus. Persahabatan tanpa konsesi.
Baca Juga
Revisi UU Kejaksaan dan KUHAP Berpotensi Mengulang Kembali Tragedi…
AS Keluar dari Perjanjian Iklim Paris, Peluang Kepemimpinan yang…
Sejumlah Alasan Pagar Laut di Tangerang Tidak Ada Hubungannya dengan…
Ongkos Haji 2025 Turun, BPKH Gelontorkan Nilai Manfaat Rp34 Juta…
Haidar Alwi Dianggap Berhasil Menjaga Muruah Jokowi di Mata Dunia
Industri Hari Ini

Minggu, 09 Februari 2025 - 11:13 WIB
Program BRI Menanam - Grow & Green di Tanjung Prepat Berau Berhasil Serap Karbon 2.987 CO2e (Kg) per tahun dan Dorong Ekonomi Masyarakat
Program BRI Menanam - Grow & Green di Tanjung Prepat Berau Berhasil Serap Karbon 2.987 CO2e (Kg) per tahun dan Dorong Ekonomi Masyarakat Berau – BRI terus memberikan kontribusi nyata dalam…

Minggu, 09 Februari 2025 - 10:55 WIB
Gelar Rakernas 2025. Forjukafi Dorong Optimalisasi Potensi Wakaf Melalui Digitalisasi
Potensi wakaf yang sangat besar, perlu terus dioptimalisasi dengan bermacam strategi, termasuk memanfaatkan teknologi digital.

Minggu, 09 Februari 2025 - 10:12 WIB
Menpar Widiyanti Apresiasi Dukungan Stakeholder dalam MotoGP dan Aquabike 2024
Kolaborasi erat antara pemerintah, BUMN, dan sektor swasta menjadi bukti bahwa kerja sama yang solid mampu menghasilkan dampak positif nyata bagi industri pariwisata.

Minggu, 09 Februari 2025 - 09:55 WIB
Wamenekraf Irene Ingin Berkolaborasi dengan The Local Market.ID untuk Mendorong Ekonomi UMKM
Wamenekraf Irene mengapresiasi pengembangan produk lokal di Indonesia yang semakin memperhatikan aspek sustainability. Dengan adanya The Local Market.ID, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk…

Minggu, 09 Februari 2025 - 08:32 WIB
Beri Kemudahan Perjalanan Ibadah, BRI dan Garuda Indonesia Berkolaborasi Gelar Umrah Travel Fair 2025
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) berkolaborasi dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dalam gelaran Garuda Indonesia Umrah Travel Fair (GUTF) 2025. Acara yang berlangsung pada…
Komentar Berita