DEPO Bagi Dividen Sebesar RP 30,55 Miliar

Oleh : Wiyanto | Jumat, 09 Juni 2023 - 16:52 WIB

Henryanto Komala - Komisaris Independen, Erwan Irawan Noer-Direktur, Pathama Sirikul - Direktur, Johnny Liyanto Direktur, Rita Lijanto Komisaris,Kambiyanto Kettin Direktur Utama, Herbudianto Komisaris Independen, Amanda Grace Kettin Direktur, Caroline Agustina Kettin Direktur
Henryanto Komala - Komisaris Independen, Erwan Irawan Noer-Direktur, Pathama Sirikul - Direktur, Johnny Liyanto Direktur, Rita Lijanto Komisaris,Kambiyanto Kettin Direktur Utama, Herbudianto Komisaris Independen, Amanda Grace Kettin Direktur, Caroline Agustina Kettin Direktur

INDUSTRY.co.id-Tanggerang - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Caturkarda Depo BangunanTbk membagikan dividen final dari laba bersih tahun buku yang berakhir pada tahun 2022 sebesar Rp2,3 per saham atau sebesar Rp15.617.000.000,-

Dividen final yang diusulkan tersebut menyusul dividen interim yang sudah dibagikan kepada pemegang saham pada tahun lalu sehingga total dividen untuk tahun buku yang berakhir pada Desember 2022 sebesar Rp4,5 per saham atau Rp30.555.000.000,- .

Sementara jumlah laba bersih Perseroan yang diperoleh pada tahun 2022 sebesar Rp103.360.172.768,-. Yang berhak atas dividen final tersebut adalah pemegang saham yang Namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 21 Juni 2023 pada pukul 16:00 WIB.

Berikut adalah jadwal periode cum dan ex dividen Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi pada tanggal 19 Juni 2023 Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi pada tanggal 20 Juni 2023; Cum Dividen di Pasar Tunai pada tanggal 21 Juni 2023 ; dan Ex Dividen di Pasar Tunai pada tanggal 22 Juni 2023.

Pembayaran Dividen Final akan dilaksanakan selambatnya pada tanggal 3 Juli 2023.

Direktur Utama PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk Kambiyanto Kettin mengatakan, di tengah kondisi global yang masih serba tidak menentu, kinerja ekonomi Indonesia menunjukkan hasil yang sangat baik, dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,31% (yoy).

Tingginya kenaikan inflasi dalam sewindu terakhir sebesar 5,51% di tahun 2022, menyebabkan melambatnya permintaan untuk bahan bangunan. Di sisi lain, terjadinya kenaikan harga pada sebagian besar bahan bangunan sepanjang tahun 2022, disebabkan oleh meningkatnya harga bahan baku maupun biaya transport yang dialami oleh seluruh industri.

Pada tahun 2022, Perseroan berhasil membukukan pertumbuhan yang positif baik dari sisi top line maupun bottom line.

"Seiring dengan berangsur pulihnya aktivitas perekonomian nasional, maka penjualan bersih Perseroan mengalami kenaikan sekitar 10,43% (yoy) dari Rp2,32 triliun pada 2021 menjadi Rp2,57 triliun selama 2022," katanya di Jakarta, Jumat (9/6/2023).

Meningkatnya penjualan telah mendorong kenaikan beban pokok penjualan sebesar 9% (yoy), dari Rp1,91 triliun di tahun 2021, menjadi Rp2,08 triliun pada tahun 2022. Perseroan juga membuka 2 gerai toko baru sepanjang tahun 2022 yaitu di Pondok Gede, Jawa Barat dan Medan, Sumatra Utara. Nilai terbesar dari pertumbuhan organik diperoleh dari Bali dengan pertumbuhan sebesar 32,9%, diikuti Jawa Barat yang tumbuh sebesar 11,9%. Sedangkan penjualan online lewat WhatsApp juga mengalami peningkatan 98%.

Per Desember 2022, Perseroan berhasil mencetak laba bersih hingga Rp103,36 miliar, melesat 18,60% dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di tahun 2021 yang tercatat Rp87,14 miliar. Sementara dari sisi neraca, total aset Perseroan sampai dengan Desember 2022 naik menjadi Rp1,78 triliun dari Rp1,69 triliun pada akhir 2021. Demikian pula liabilitas naik menjadi Rp609,97 miliar dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp575,77 miliar. Bersamaan dengan itu, ekuitas naik menjadi Rp1,17 triliun dari Rp1,12 triliun pada akhir 2021.

Dengan kinerja tahun 2022 yang cemerlang, Kambiyanto penuh optimistis tahun 2023 dalam menyusun rencana bisnis tahunan untuk 2023 dengan proyeksi target pertumbuhan penjualan bersih dan laba bersih masing-masing sekitar 16,0% dan 9,0% dari realisasi tahun 2022. Sikap optimistis didukung oleh prospek properti yang berkorelasi dengan kebutuhan bahan bangunan akan tetap baik dalam kondisi apapun mengingat pembangunan perumahan masih menjadi salah satu prioritas Pemerintah.

Sehingga permintaan terhadap bahan bangunan akan tetap ada yang pada akhirnya akan berpengaruh positif terhadap kinerja Perseroan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:27 WIB

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Jakarta – Bank DKI kembali meraih apresiasi dari lembaga independen, kali ini dari media The Iconomics sebagai Indonesia Best 50 CEO pada Kategori Bank Daerah, yang diserahkan langsung pada…

Studi Klinis SANOIN dan P&G Health atasi anemia.

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:06 WIB

SANOIN dan P&G Health Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi dengan Sangobion

Tupperware luncurkan 3 Produk Baru, One Touch Fresh Rectangular, Supersonic Chopper Tall dan Black Series.

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:47 WIB

Tupperware Luncurkan 3 Produk Baru Untuk Meriahkan Ramadan

Sebagai Premium Housewares Solutions nomor 1 di Indonesia, Tupperware kembali menghadirkan produk terbaru untuk menemani keluarga Indonesia menyambut Ramadan di tahun ini.

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:45 WIB

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Jakarta - Koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral serta sosialisasi kebijakan yang masif menjadi kunci keberhasilan mudik sehat dan aman. Hal ini penting dilakukan mengingat jumlah pemudik…

Bank Mandiri saat menyerahkan santunan ke Yatim dan Dhuafa

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:34 WIB

Tebar Berkah Ramadan 1445 H, Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Bank Mandiri kembali berbagi kebersamaan di bulan suci Ramadan dengan masyarakat sekitar. Kali ini, Bank Mandiri bersama anak perusahaan memberikan bingkisan kepada 57.000 anak yatim dan duafa,…