Kementerian Kesehatan Arab Saudi bersama Binawan Merekrut 220 Perawat Indonesia, Ini Syaratnya

Oleh : Hariyanto | Senin, 23 Mei 2022 - 10:53 WIB

Kementerian Kesehatan Arab Saudi bersama Binawan Merekrut 220 Perawat Indonesia
Kementerian Kesehatan Arab Saudi bersama Binawan Merekrut 220 Perawat Indonesia

INDUSTRY.co.id - Jakarta -  Kementerian Kesehatan Arab Saudi membuka kembali kesempatan untuk perawat Indonesia untuk bisa bekerja di Arab Saudi. Tahun ini Binawan dipercaya kembali untuk menjadi mitra kerja MOH dalam merekrut perawat Indonesia untuk dapat bekerja di berbagai fasilitas kesehatan milik pemerintah Arab Saudi. Binawan menargetkan 220 kandidat yang akan diberangkatkan tahun ini ke Arab Saudi. 

"Kami mendapat kepercayaan untuk mengirimkan 220 perawat ke Kementerian Kesehatan Arab Saudi. Sampai akhir tahun 2022 nanti, kami sudah memiliki permintaan sebanyak 1335 tenaga kesehatan untuk ditempatkan di berbagai negara, seperti UAE, Kuwait, Arab Saudi, Jepang, Australia, Inggris, dan Amerika Serikat," kata Presiden Direktur Binawan Group Said Saleh Alwaini yang dikutip INDUSTRY.co.id, Senin (23/5/2022).

 

Sebanyak 15 kandidat telah lolos wawancara daring batch 1 pada Maret 2022. 15 perawat ini telah mendapatkan konfirmasi job offer dan visa kerja. Para kandidat ini merupakan lulusan sarjana keperawatan dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di Indonesia.

Selanjutnya, wawancara daring batch 2 oleh pihak MOH Arab Saudi telah diselenggarakan pada Kamis, 19 Mei 2022 dengan jumlah peserta setidaknya 100 kandidat. Adapun asal daerah para kandidat batch 2 tersebar ke sepuluh provinsi di Indonesia, yaitu Sumatera Barat, Bengkulu, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, D.I. Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, dan Sulawesi Tengah.

 

Kerjasama antara Binawan dan MOH Arab Saudi sudah terjalin sejak 16 tahun lalu.  Kerjasama ini menjadi semakin kuat dengan adanya perekrutan kembali tenaga kesehatan Indonesia untuk pemerintah Arab Saudi pada 2022 dengan target 220 kandidat.

Jumlah target perawat tersebut menambah daftar jumlah tenaga kesehatan Indonesia yang telah direkrut oleh Binawan, yaitu sebanyak 365 sejak Juli 2021 untuk penempatan di Uni Emirat Arab, Kuwait, dan Arab Saudi.

Perekrutan 220 perawat Indonesia ini merupakan langkah awal pemenuhan kebutuhan total 2000 perawat tambahan untuk seluruh fasilitas kesehatan MOH Arab Saudi yang terletak di Provinsi Al-Qassim. 

 

Setiap kandidat yang lolos seleksi akan mendapatkan benefit selayaknya pegawai pemerintah Arab Saudi. Penempatan para kandidat pun di rumah sakit pemerintah Arab Saudi setara rumah sakit umum daerah. Selain itu, para kandidat berkesempatan untuk menjalankan ibadah haji atau umroh lebih mudah.

 

Adapun persyaratan untuk menjadi perawat di MOH Arab Saudi adalah sebagai berikut:

• Perempuan

• 22-40 Tahun

• Pendidikan S1 Keperawatan/S1 Kebidanan

• Memiliki STR Aktif

• Min. 1 Tahun pengalaman kerja

• Dapat Berkomunikasi dalam Bahasa Inggris (level intermediate)

 

Rekrutmen ini masih akan terus berlangsung. Binawan bekerjasama dengan portal kerja internasional, Jobshub.id sebagai website resmi untuk mendaftar berbagai lowongan kerja, khususnya perawat di MOH Arab Saudi. Animo dari calon kandidat sangat besar.

Oleh karena itu, walk in interview oleh perwakilan MOH Arab Saudi akan diadakan di Juni 2022 di kantor PT Binawan Inti Utama, yang terletak di kawasan kampus Binawan Jl. Dewi Sartika No.25-30, Kalibata, Kec. Kramat Jati, Kota Jakarta Timur, DKI Jakarta 13630.

 

Selanjutnya, Binawan akan melaksanakan pelepasan perawat Indonesia untuk MOH Arab Saudi pada 31 Mei 2022. Rencananya kegiatan ini akan dihadiri oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Atase Kementerian Arab Saudi, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, perwakilan institusi terkait, dan berbagai stakeholder lainnya.

 

Untuk mewujudkan visi Binawan Group yang menitikberatkan pada keunggulan tenaga kerja Indonesia (excellence in people) di kancah global, maka pada 7 Juni 2021 Binawan berhasil mengirimkan 30 tenaga kesehatan Indonesia ke Uni Emirat Arab. Dilanjutkan pada 10 Maret 2022, 100 tenaga kesehatan telah diberangkatkan ke Kuwait. 


“Kami berharap agar upaya ini bisa terus mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, terutama dari Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian Kesehatan. Kolaborasi dengan para pemangku kepentingan menjadi sangat penting guna membangun ekosistem yang kuat dan sehat untuk meningkatkan kredibilitas Indonesia sebagai penyalur tenaga kesehatan sambil menciptakan kemudahan, terutama birokrasi dan administrasi bagi perawat yang berniat untuk bekerja di luar negeri," pungkas Said.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…