Penjualan Bersih Mencapai Rp 906,25 Miliar di 2021, Ifishdeco Berencana Akuisisi Tambang Nikel

Oleh : Hariyanto | Jumat, 22 April 2022 - 12:56 WIB

RUPST Ifishdeco
RUPST Ifishdeco

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Ifishdeco Tbk (IFSH) mengumumkan pertumbuhan kinerja fantastis sepanjang tahun 2021. Rapor kinerja positif Ifishdeco merupakan hasil dari konsistensi perseroan dalam melakukan sejumlah strategi seperti fokus pada pasar domestik, optimalisasi cadangan nikel, dan revitalisasi dermaga untuk meningkatkan kapasitas pengiriman. 

Berbekal kinerja gemilang pada 2021, Ifishdeco bersiap melakukan sederet ekspansi organik dan anorganik untuk meraih pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang. 

Di sepanjang tahun 2021, Ifishdeco meraih penjualan bersih Rp 906,25 miliar, melompat 129% dibandingkan pencapaian tahun 2020 Rp 396,57 miliar, year on year (yoy). 

Sementara, Ifishdeco berhasil mengantongi laba bersih sebesar Rp 159,07 miliar di sepanjang tahun lalu, melonjak lebih dari lima kali lipat atau 577% secara tahunan. Sebagai perbandingan, Ifishdeco mencetak laba bersih Rp 23,48 miliar di sepanjang 2020. 

Berbagai strategi bisnis IFSH terbukti berhasil menghasilkan kinerja solid dengan berhasil mencetak rekor tertinggi laba bersih sejak berdiri, bahkan laba di tahun lalu melampaui pencapaian laba sebelum pandemi yakni Rp 97,72 miliar pada 2019. 

Mengacu pada kinerja selama lima tahun terakhir, IFSH mampu meraih kinerja di tengah tekanan pandemi Covid-19 dan larangan ekspor bijih nikel. 

Dalam lima tahun terakhir, IFSH berhasil membukukan pertumbuhan rata-rata tahunan (CAGR) sebesar 24,87%. Sebagai perbandingan, di tahun 2017 IFSH membukukan penjualan bersih Rp 324,71 miliar. 

Di tengah tren permintaan tinggi komoditas nikel di pasar domestik dan global, Ifishdeco menargetkan kenaikan volume produksi sehingga bisa mencapai kinerja produksi sebelum pandemi. Peningkatan volume produksi juga akan dilakukan bersamaan dengan strategi efisiensi. 

Di tahun ini IFSH akan memulai transformasi digital yang ditargetkan akan berdampak pada efisiensi yakni penurunan beban operasional sekaligus pengawasan operasional. 

Selain mengejar kenaikan volume produksi dan efisiensi, IFSH juga membuka peluang untuk melakukan ekspansi organik lewat akuisisi tambang nikel sebagai sumber pertumbuhan baru di masa depan sekaligus memperbesar cadangan nikel. 

IFSH aktif melihat sejumlah potensi akuisisi lewat berbagai opsi, diantaranya melakukan akuisisi greenfield atau akuisisi perusahaan tambang nikel yang sudah beroperasi.      

“Untuk mencapai target pertumbuhan berkelanjutan, perseroan menyiapkan capital expenditure (capex) Rp 12 miliar di tahun ini. Mayoritas capex digunakan untuk pembelian alat berat,” ujar Ineke Kartika Dewi, Direktur Keuangan Ifishdeco, dalam keterangan resmi, Jumat (22/4/2022). 

Beragam strategi ekspansi ini diyakini IFSH mampu memperkuat posisi perseroan sebagai salah satu produsen tambang nikel terkemuka di Indonesia.  

Sebagai informasi, pasar komoditas nikel diperkirakan akan tetap tumbuh positif di tahun ini.  Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) menyatakan permintaan bijih nikel tahun 2022 dalam negeri diperkirakan melonjak tajam, naik hingga 30% dibandingkan tahun 2021. Peningkatan tersebut seiring dengan beroperasinya sejumlah smelter pengolahan nikel di tahun 2022. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Pengembangan energi ramah lingkungan temasuk energy panas bumi tak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keberlanjutan di semua aspek bisnis. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi…