Italia Hapus Persyaratan Perjalanan Bagi Wisatawan Asing

INDUSTRY.co.id - Kabar baik bagi orang-orang yang telah merencanakan untuk mengunjungi Italia! Negara ini baru saja menghapus semua persyaratan pengujian pra-kedatangannya untuk wisatawan asing. Dengan tindakan ini, Italia telah menjadi negara Eropa terbaru yang melonggarkan protokol masuknya dan mulai berlaku pada 1 Maret.

Dilansir dari laman Times of India, sesuai National Tourist Board, wisatawan internasional yang divaksinasi lengkap dapat memasuki negara itu hanya dengan menunjukkan bahwa mereka telah divaksinasi dalam waktu sembilan bulan atau menerima suntikan booster perjalanan mereka. 

Sementara, wisatawan asing yang tidak divaksinasi dapat menunjukkan laporan pemulihan mereka dalam waktu enam bulan atau masuk dengan menunjukkan tes RT PCR negatif mereka tidak lebih dari 72 jam.  Mereka juga dapat menunjukkan laporan tes antigen cepat negatif yang diambil dalam waktu 48 jam.

Namun, semua wisatawan asing tersebut akan diminta untuk mengisi Formulir Pencari Penumpang sebelum tiba di negara tersebut. Jika seorang wisatawan tidak dapat menunjukkan salah satu dari dokumen-dokumen tersebut, ia harus menjalani karantina lima hari.

Italia menawarkan kartu akses super hijau digital kepada mereka yang memiliki bukti vaksinasi atau bukti tertular Covid-19 dan pulih. Kartu digital diperlukan untuk menginap di hotel, terbang di pesawat, dan lainnya.

Italia bukan negara Eropa pertama yang mengabaikan persyaratan ini. Sebelumnya, Perancis juga telah menghapus semua tes pra-keberangkatan untuk pengunjung yang divaksinasi penuh. Suntikan vaksin booster diperlukan bagi wisatawan jika sudah lebih dari sembilan bulan. Islandia juga bergabung dalam daftar minggu lalu dengan menghapus semua pembatasan yang terkait dengan Covid-19.