Tarik Investasi, SKK Migas dan Pemkot Solo Sepakati Pengembangan Pendidikan dan Riset

Oleh : Hariyanto | Sabtu, 18 September 2021 - 11:58 WIB

SKK Migas dan Pemkot Solo Sepakati Pengembangan Pendidikan dan Riset
SKK Migas dan Pemkot Solo Sepakati Pengembangan Pendidikan dan Riset

INDUSTRY.co.id - Surakarta -  Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Pemerintah Kota Surakarta Jawa Tengah menandatangani nota kesepahaman untuk bersinergi mengembangkan sumber daya manusia dan teknologi untuk pengelolaan kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi.

Sinergitas SKK Migas dan Pemerintah Kota Surakarta tersebut diterjemahkan ke dalam kerjasama di bidang Pendidikan, pengembangan sumber daya manusia, penelitian dan pengembangan (research and development) serta bidang pengabdian  masyarakat.

Nota Kesepahaman ditanda tangani oleh Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko dan  Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, Jum’at (17/9/2021) di Solo Technopark, Solo. 

Hadir dalam penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut, Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto dan Ketua UPT Solo Teknopark, Yudi Cahyantoro dan stakeholder lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan karatekter industri hulu migas adalah padat modal, menggunakan tehnologi yang tinggi dan penuh resiko karena cadangan migas yang akan dieksploitasi. 

Oleh karena itu,  SKK Migas kemudian mengajak Solo Technopark bekerjasama, dengan mempertimbangkan potensial yang ada untuk membangun kapasitas nasional.

“Salah satu tantangan adalah bagaimana memaksimalkan kapasitas nasional. Oleh karena itu kami sangat tertarik membawa tehnologi hulu migas untuk bisa dikerjasamakan dengan Solo Technopark,” kata Dwi Soetjipto. 

Ke depan, kegiatan industri hulu migas Indonesia akan meningkat karena Indonesia telah memastikan sektor gas menjadi penopang energi transisi, pada saat Indonesia aktif mengembangkan energi baru terbarukan. Dengan pencanangan ini, Indonesia menjadi satu-satunya negara berani mencanangkan peningkatan Produksi pada tahun 2030.

"Kita memiliki potensi, karena Indonesia memiliki 128 cekungan hidrokarbon dan saat ini yang berproduksi baru 20 cekungan,  sehingga potensinya masih cukup besar,” kata Dwi optimis.

Selain meningkatkan produksi, target multiplier effect menjadi target yang ingin dicapai. Hal ini telah menjadi komitmen pemerintah. Oleh karena itu beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi telah menetapkan Proyek Abadi Masela ada di darat atau Onshore, bukan di laut atau Offshore.  

“Penetapan lokasi Onshore ini dilakukan agar dapat memaksimalkan multiplier effect, antara lain penyerapan tenaga kerja, “ kata Dwi.

Dwi Soetjipto menambahkan dalam MoU ini, SKK Migas memerintahkan Kontraktor KKS dan perusahaan menunjang migas untuk ikut mendukung kerjasama dengan Solo Technopark, antara lain Petrotekno dan Starborn yang akan ikut langsung terlibat dalam pembangunan SDM. Kerjasama dengan Petrotekno juga pernah dilakukan untuk peningkatan SDM Papua di sekitar proyek Tangguh.

Mengingat ilmu hulu migas sangat komplek, maka Dwi Soetjipto berharap adanya Corner,  baik itu Migas  corner atau oil and gas corner yang bisa dijadikan sebagai lokasi pembinaan sumberdaya manusia dan bisa dikembangkan dimasa yang akan datang. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…