Dulu BUMN Ini Merugi, Kini Cemerlang! CEO Berdikari Beberkan Rahasia Peningkatan Laba Lebih dari 150%

Oleh : Kormen Barus | Kamis, 01 Juli 2021 - 13:33 WIB

BUMN Peternakan PT Berdikari (Persero) Gelar RUPS, Strategi jitu manajemen pada tahun 2020 mengantarkan PT Berdikari (Persero) meraih kinerja cemerlang dengan peningkatan laba lebih dari 150%.
BUMN Peternakan PT Berdikari (Persero) Gelar RUPS, Strategi jitu manajemen pada tahun 2020 mengantarkan PT Berdikari (Persero) meraih kinerja cemerlang dengan peningkatan laba lebih dari 150%.

INDUSTRY.co.id, Jakarta– Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Peternakan satu-satunya di Indonesia, PT Berdikari (Persero), telah mendapatkan persetujuan untuk Laporan Keuangan tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020 dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Jakarta Selasa (29/6). Laporan Keuangan tersebut diaudit oleh Kantor Akuntan Publik independen dan profesional yang tergabung dalam PKF International, dan mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian.

Meski tahun 2020 dipenuhi berbagai tantangan akibat terjadinya Pandemi COVID-19, Berdikari berhasil meraih kinerja cemerlang ditunjukkan dengan laba tahun 2020 sebesar Rp 61,7 miliar, meningkat dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 24,5 miliar atau naik sebesar 151,9%.

“Persero menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya terhadap seluruh karyawan yang telah menunjukkan dedikasinya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sehingga Berdikari tidah hanya hadir sebagai BUMN Peternakan bagi masyarakat, tetapi juga menghasilkan bagi negara,” Ungkap Direktur Utama Berdikari Harry Warganegara setelah RUPS di Jakarta, Kamis (1/7).

Seperti diketahui, saat ini BUMN diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk kehidupan masyarakat serta memberikan kontribusi bagi penerimaan negara. Dengan memaksimalkan peran tersebut, negara dapat lebih leluasa melakukan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan dan keadilan sosial bagi seluruh lapisan masyarakat.

Peningkatan laba Berdikari sepanjang tahun 2020 mayoritas ditunjang oleh sisi operasional secara konsolidasi. Persero sebagai perusahaan holding, membukukan penjualan secara konsolidasi pada tahun 2020 sebesar Rp 1,7 triliun, meningkat dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 603,2 miliar atau naik sebesar 190%. Pada sisi lain, beban penjualan juga dapat di efisienkan meski terjadi peningkatan aktivitas usaha secara keseluruhan untuk mendukung penjualan. Beban penjualan secara konsolidasi pada tahun 2020 sebesar Rp 1,7 miliar meningkat tipis dari tahun 2019 sebesar Rp 1,6 miliar, atau hanya naik 9,9%.

Pimpinan salah satu BUMN Klaster Pangan tersebut melanjutkan bahwa kinerja baik tersebut dapat terwujud berkat sinergi dengan berbagai pihak. Sepanjang tahun 2020 Berdikari mengutamakan sinergi dan kolaborasi mulai dari sesama BUMN Klaster Pangan, BUMN diluar Klaster Pangan, Kementerian BUMN, Kementerian Pertanian dan berbagai Kementerian lain yang mendukung, serta rekomendasi dari Dewan Direksi hingga berbagai elemen masyarakat sebagai stakeholder utama.

Sepanjang tahun 2020 Berdikari telah melakukan berbagai kegiatan yang memperkuat peran sebagai BUMN yang hadir bagi masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi nyata pada negara. Mulai dari realisasi penjualan induk ayam senilai Rp 1,6 Triliun atau 163% dari target Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) Revisi tahun 2020, Produksi Day Old Chick (DOC) lebih dari 10 juta ekor terdiri dari 9.387.500 ekor DOC Final Stock dan 1.181.861 ekor DOC Parent Stock, realisasi importasi daging kerbau India sebanyak 22.064 ton atau 220,7% dari target RKAP Revisi tahun 2020, realisasi importasi daging sapi Brazil sebanyak 1.925 ton atau 96,8% dari dari target RKAP Revisi tahun 2020, sampai dengan upaya memperluas jangkauan operasional hingga ke masyarakat langsung melalui pengembangan bisnis ritel.

Bisnis ritel sepanjang tahun 2020 mencetak penjualan sebesar Rp 7,4 miliar, meningkat dibandingkan penjualan tahun 2019 sebesar Rp 1,1 miliar. Hasil tersebut dicapai melalui  peningkatan variasi beserta kualitas dari produk olahan bermerek Be-Best, pembukaan Gerai Daging Pusat dan Gerai Daging Galaxy untuk penjualan ritel secara fisik, situs web geraidagingberdikari.co.id dan kerjasama dengan e-Commerce untuk penjualan ritel secara online, serta program re-seller Gerai Daging Berdikari dengan konsep freezer point.

Selain kegiatan utama sebagai BUMN Peternakan, juga melakukan berbagai kegiatan pendukung terciptanya perusahan agrobisnis terintegrasi yang kompetitif. Kegiatan yang dilakukan antara lain produksi pakan melalui mekanisme makloon untuk ayam broiler yang berlokasi di Jawa Timur dan Lampung untuk kegiatan breeding ayam dan diperjualbelikan kepada para mitra, kerjasama dan sinergi dengan berbagai BUMN Klaster Pangan, penjajakan mitra bisnis bekerjasama dengan Badan Koordinasi Pengembangan Modal, penjajakan upaya pembangunan dan pengembangan Indonesia Timur bersama Dewan Ekonomi Indonesia Timur, pengembangan bisnis budidaya Final Stock dengan 7 mitra, pembangunan infrastruktur dan sarana pendukung pengembangan bisnis peternakan, kegiatan sosial dalam rangka tanggung jawab sosial lingkungan, dan berbagai kegiatan lain demi mencapai kinerja yang baik di tahun 2020.

“Pencapaian di atas memperkuat upaya integrasi Berdikari dalam agrobisnis. Pencapaian ini membawa kebanggaan tersendiri bagi Berdikari di tengah berbagai tantangan yang dinamis,” Pungkas Dirut Berdikari Harry Warganegara menanggapi pencapaian tahun 2020 yang diharapkan menjadi modal kuat dalam rangka persiapan memasuki holding pangan BUMN.

Raih Kinerja Cemerlang Sepanjang 2020

Pandemi Covid-19 sejak awal tahun 2020 berdampak pada Berdikari secara konsolidasi. Dampak tersebut antara lain penundaan rencana ekspor untuk beberapa produk anak usaha, berkurangnya pengelolaan LCL kontainer oleh anak usaha, dan penurunan harga jual DOC FS.

Kendala tersebut memang cukup menantang namun tidak menghalangi Berdikari untuk mencapai kinerja cemerlang sepanjang tahun 2020.

Realisasi kinerja penjualan konsolidasi tahun 2020 mencapai Rp1,75 triliun atau 160,05% dari RKAP revisi tahun 2020 sebesar Rp1,09 triliun. Bila dibandingkan dengan kinerja penjualan tahun 2019 (restated) sebesar Rp603,20 miliar, maka terjadi kenaikan sebesar 289,78%.

Dengan peningkatan penjualan dan efisiensi operasional, Berdikari mampu mencetak laba tahun 2020 sebesar Rp 61,7 miliar, meningkat dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 24,5 miliar atau naik sebesar 151,9%.  Strategi Tahun 2020 Yang Tepat Sasaran

Pada tahun 2020, Berdikari terus melanjutkan transformasi model bisnis yang berfokus pada industri peternakan terintegrasi. Selain itu Persero juga terus memperkuat standar operasi kegiatan operasional dalam upaya menjaga konsistensi produktivitas dan kinerja setiap tahunnya.

Perusahaan juga terus berupaya untuk melakukan optimalisasi aset, penyelesaian beban hukum dan beban hutang, serta mulai melakukan digitalisasi operasional untuk dapat bersaing di era Industri 4.0.

Untuk mengurangi beban hutang, Berdikari dapat melakukan pembenahan hutang kepada bank maupun hutang usaha sepanjang tahun 2020 dengan pelunasan hingga mencapai hampir Rp 65 miliar.

Digitalisasi pada lingkungan Berdikari dilakukan dengan pengembangan sistem informasi Enterprise Resource Planning (ERP); yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan bisnis Persero.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE)

Jumat, 19 April 2024 - 16:19 WIB

PGE Perluas Pemanfaatan Teknologi Terobosan untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Mempertahankan keunggulan di industri panas bumi tak bisa dilakukan tanpa terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi terbaru. Menunjukkan komitmen mengembangkan potensi energi panas bumi di…

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Jumat, 19 April 2024 - 14:51 WIB

Progress Capai 77%, Kementerian PUPR Targetkan Jalan Tol Bayung Lencir - Tempino - Jambi Rampung Awal 2025

Melanjutkan tinjauan dari Provinsi Sumatera Selatan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi dengan PJ Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani dan Anggota…