Desi Dapat Rejeki TV LED dari Gosok-Gosok Kuaci Rebo
Oleh : Herry Barus | Rabu, 02 Juni 2021 - 09:30 WIB

Kuaci Rebo
INDUSTRY.co.id - Jakarta- Pandemi COVID-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat tetapi berdampak pada terjadinya peningkatan angka kemiskinan di Indonesia. Peningkatan jumlah penduduk miskin ini terjadi lantaran pandemi menyebabkan banyak kegiatan perekonomian tidak bisa berjalan seperti biasa, sehingga pendapatan masyarakat pun tertekan.
Salah satu yang sangat terdampak adalah sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Berdasakan data dari Kementerian Koperasi dan UKM (Kemekop UKM) sektor usaha UMKM yang paling terdampak covid antara lain 35,88 persen penyedia akomodasi dan makanan minuman, 23,33 persen pedagang besar dan eceran serta 17,83 persen industri pengolahan umkm.
Desi merupakan salah satu pemilik warung Fatika di wilayah Palmerah Jakarta Barat yang telah menjalani profesinya sebagai pedagang sejak 10 tahun lalu. Merasakan beratnya berjualan di masa pandemic di tengah kebutuhan hidup yang semakin tinggi. Bukan saja untuk makan sehari-hari tapi juga untuk membiayai anak-anaknya bersekolah.
“Biasanya sehari saya bisa dapat uang 300 ribu sehari, sejak pandemi pendapatannya dari berjualan berkurang. Kadang Cuma dapat 50 ribu sehari. Tapi, ya semua harus di syukuri”. ujar Desi dengan tetap tersenyum, kemarin.
Berawal dari melihat orang tuanya yang memiliki warung kelontong, diapun akhirnya mengikuti jejak orang tuanya berjualan untuk menghidupi ketiga orang anaknya hasil pernikahan dengan suaminya, yang kini sudah meninggal. Dengan modal uang tiga juta rupiah hasil menjual sepedah motor peninggalan suaminya, Desi membuka warung kelontong.
“Alhamdulillah dari hasil ngewarung saya bisa menyekolahkan anak-anak saya. Yang besar anak saya sudah duduk di bangku SMK”. Lanjut Desi dengan bangga.
Sejak jadi pedagang hampir 10 tahun, baru kali ini Bu Desu dapat hadiah besar berupa TV LED. Lebih Bu Desi menceritakan kisahnya. Awalnya dia beli 3 Kuaci Rebo, kemudian dia menggosoknya, dan mendapat pulsa. “Beli yang kedua kalinya saya dapat TV LED. Saya bersyukur sekali bisa dapat TV besar, mana pas bulan Ramadhan, jadi saya pikir ini rejeki bulan Ramadhan. Tentu rasanya senang, bersyukur dapat rejeki yang tidak disangka-sangka. Gak mimpi juga bakal dapat TV. Tapi dalam hati saya berdoa semoga mendapat hadiah utama. Eh ternyata doa saya dikabulkan. Anak-anak juga pada seneng dapat TV gede, katanya kaya di layar tancep,” seloroh Desi dengan polos.
“Pokoknya saya gak nyesel deh beli kuaci Rebo. Murah, enak dan dapat hadiah. Buat Kuaci Rebo mudah-mudahan laris manis” tambah Desi mengakhiri kebahagiaanya.
Adapun untuk program Gosok-Gosok Rejeki Kuaci Rebo berlaku di seluruh Indonesia sejak 15 Januari hingga 31 Juli 2021, kesempatan masih terbuka lebar untuk para pedagang pengecer memiliki kesempatan mendapatkan tambahan rejeki dengan memenangkan ratusan logam mulia, puluhan sepeda gunung, puluhan televisi LED dan milyaran hadiah pulsa.
Program ini merupakan bentuk kepedulian PT Gumindo Bogamanis melalui produk Kuaci Rebo yang merupakan market leader untuk produk kuaci di Indonesia, agar masyarakat terutama para pedagang pengecer dapat mengambil manfaatnya di tengah kondisi ekonomi yang sulit ini” jelas Marselus Albert selaku Marketing Manager PT. Gumindo Bogamanis. Lebih lanjut Marselus menjelaskan sejak program ini dijalankan, telah diperoleh sejumlah pemenang dan dari sejumlah hadiah yang diberikan sampai saat ini sudah lebih dari 50% yang diterima oleh para pedagang pengecer.
“Saya tidak menyangka ternyata antusiasme dari para pemenang sangat besar. Harapan kami, program Gosok-Gosok Rejeki Kuaci Rebo ini bisa diikuti oleh seluruh pedagang pengecer sehingga ada lebih banyak orang lagi yang bisa terbantu dengan tambahan rejeki yang diberikan,” tambah Marselus.
Tentang Kuaci Rebo
Kuaci Rebo merupakan produk nomor satu di kategori biji bunga matahari di Indonesia. Kami menjadi pioneer yang membawa pembaruan dari snack tradisional menjadi snack yang digemari oleh konsumen. Adapun produk kuaci Rebo diproduksi oleh PT. Gumindo Bogamanis yang merupakan salah satu business unit keluarga besar Adna (Adna group)
Kuaci Rebo adalah snack sehat dari biji bunga matahari dengan kandungan vitamin E yang tinggi dan nutrisi lainnya sehingga diyakini bermanfaat bagi kesehatan. Kuaci Rebo berasal dari biji bunga matahari alami yang diproses dengan teknologi tinggi sehingga dapat memberikan kerenyahan, rasa dan kualitas yang terbaik bagi konsumen.
Kini kuaci Rebo hadir dalam 4 rasa yaitu original, milk (susu), green tea (teh hijau) dan caramel yang bisa menambah keseruan momen saat menikmati kuaci Rebo yang setiap pilihan rasanya memberikan pengalaman yang berbeda. Melihat adanya kebutuhan yang berbeda-beda berdasarkan momen saat mengkonsumi kuaci Rebo, kami memberikan beberapa alternatif ukuran yang sesuai dengan takaran kebutuhan konsumen mulai dari 13 gr, 70 gr, 150 gr dan 300 gr (terkhusus untuk rasa original)
Baca Juga
PERURI Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Pergeseran Tanah di…
Terobosan Baru di Armuzna: IPHI Apresiasi Langkah BPKH Limited dalam…
Disaksikan Prabowo–Putin, Menkomdigi Perkuat Diplomasi Digital…
Simak Pengalaman Jamaah Haji Sumedang yang Puas dengan Layanan Katering…
Keren! INKOWAPI dan SAHARA Bantu Pendampingan Pembuatan Legalitas…
Industri Hari Ini

Sabtu, 21 Juni 2025 - 21:41 WIB
Burson Indonesia Tunjuk Harry Deje dan Shirley Tangkilisan, Dorong Transformasi Strategi Komunikasi Berbasis Data dan Digital
Burson Indonesia tunjuk Harry Deje sebagai COO dan Shirley Tangkilisan sebagai Managing Director. Keduanya fokus pada strategi komunikasi berbasis data, digital, dan solusi holistis untuk klien…

Sabtu, 21 Juni 2025 - 21:25 WIB
Lewat Logistics Skill Contest, TMMIN Sukses Cetak SDM Logistik Handal & Kompeten
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sukses menggelar Logistics Skill Contest 2025. Tahun ini, TMMIN Logistic Skill Contest telah memasuki penyelenggaraan yang ke-14, dan mengusung…

Sabtu, 21 Juni 2025 - 21:15 WIB
Siswadhi Pranoto Loe: Tantangan Infrastruktur, Integrasi Sistem, dan SDM Kunci Indonesia Jadi Hub Logistik
Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi simpul logistik digital di Asia Tenggara. Namun, perwujudan mimpi ini terhambat oleh sejumlah tantangan utama, yakni infrastruktur, integrasi sistem,…

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:11 WIB
Resmi Ditutup, Indowood Expo 2025 Suguhkan Inovasi Teknologi dari 10 Negara
Indonesia Foresty and Woodworking Machinery Expo (Infowood Expo) 2025 sukses diselenggarakan sebagai salah satu kontributor pendorong pertumbuhan industri kayu nasional.

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:10 WIB
Siswadhi Pranoto Loe: Transportasi dan Logistik Ramah Lingkungan Harus Dimulai dari Hulu
Di tengah isu krisis iklim dan tekanan global terhadap pengurangan emisi karbon, industri logistik dituntut untuk berbenah. Siswadhi Pranoto Loe, praktisi logistik dan transformasi industri,…
Komentar Berita