Pembangunan Sirkuit F1 di Bali Dukung Destinasi Wisata Alam dan Budaya

Oleh : Herry Barus | Minggu, 22 November 2020 - 15:00 WIB

Sirkuit F1 Bali
Sirkuit F1 Bali

INDUSTRY.co.id - Bali - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendapatkan dukungan dari Gubernur Bali, I Wayan Koster, untuk menjadi Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) periode 2020-2024. Sebelumnya, dukungan juga sudah datang dari 24 Pengurus Provinsi (Pengprov) IMI.

"Dukungan Gubernur Bali melengkapi dukungan 24 Pengprov IMI dari seluruh Indonesia yang telah disampaikan sebelumnya. Insya Allah dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan menjadi modal kuat untuk memajukan olahraga bermotor di Indonesia," ujar Bamsoet usai bertemu Gubernur Bali I Wayan Koster di Bali bersama para ketua IMI Provinsi se-Indonesia , Jumat (20/11/20).

Dewan Pembina IMI 2016-2020 ini menjelaskan, dalam pertemuan tersebut dirinya juga mendorong dibuatnya sirkuit Formula 1 (F1) dan MXGP di Bali. Sebagai tujuan destinasi wisata yang sudah mendunia dengan keunggulan wisata alam dan budaya, Bali juga punya potensi besar untuk dikembangkan menjadi wisata otomotif. 

"Karenanya, pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Bali perlu mulai membuat rencana strategis membangun Sirkuit F1. Tak perlu menggunakan uang APBN atau APBD secara penuh, pembangunan sirkuit bisa dilakukan dengan menggandeng investor. IMI siap menjembataninya," kata Bamsoet.

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, negara tetangga di skala ASEAN saja sudah memiliki sirkuit untuk balapan F1. Antara lain Malaysia dengan Sirkuit Sepang, Singapura dengan Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, dan Vietnam dengan Sirkuit Jalan Raya Hanoi.

"Sebagai negara terbesar dari segi luas wilayah, jumlah penduduk, maupun kekuatan ekonomi, Indonesia sepatutnya sudah bisa membuat sirkuit F1. Saya usulkan pembangunannya lebih tepat di Bali. Selain karena kondisi sosial masyarakat yang mendukung, para pecinta F1 rasanya juga tak akan keberatan datang ke Bali. Mereka bisa datang menonton keseruan balapan, setelah itu menikmati berbagai destinasi wisata alam dan budaya di Bali," jelas Bamsoet.

Ketua Dewan Pembina Motor Besar Indonesia (MBI) ini memaparkan, penyelenggaraan F1 di berbagai negara bisa mendatangkan keuntungan hingga triliunan rupiah. Sebagai contoh, perusahaan akuntan global PricewaterhouseCoopers memperkirakan Azerbaijan mendapatkan keuntungan ekonomi mencapai USD 506 juta dollar atau sekitar Rp 7 trilun selama empat tahun menyelenggarakan F1.

"Selain keuntungan ekonomi, prestise atau kebanggaan sebagai sebuah bangsa juga akan hadir. Dengan adanya sirkuit F1, industri olahraga nasional juga akan semakin meningkat. Para generasi muda juga akan semakin serius menekuni profesi atlet, karena ada kejelasan," pungkas Bamsoet.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Resume and LinkedIn Expo President University

Minggu, 03 Agustus 2025 - 07:47 WIB

President University Gelar Resume and LinkedIn Expo: Bekali Mahasiswa Keterampilan Profesional dan Personal Branding

President University (Presuniv) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesiapan karier mahasiswa melalui penyelenggaraan Resume and LinkedIn Expo. Kegiatan ini diselenggarakan dari Selasa,…

Bank Mandiri latih Pekerja Migran Indonesia di Malaysia

Minggu, 03 Agustus 2025 - 07:45 WIB

Akselerasi Penguatan SDM Nasional, Mandiri Sahabatku Dorong Pemberdayaan 125 PMI di Kuala Lumpur

Bank Mandiri menegaskan komitmen mendukung pemberdayaan berkelanjutan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui Mandiri Sahabatku di Kuala Lumpur, Malaysia. Kegiatan yang berlangsung pada…

Direktur Consumer Banking BTN, Hirwandi Gafar

Minggu, 03 Agustus 2025 - 07:44 WIB

Merdeka Punya Rumah Idaman, BTN Tawarkan KPR Bunga Mulai 2,65%, Bebas Biaya, Bisa Untuk Renovasi, Pindah KPR ke BTN!

Jakarta— Kabar bahagia di bulan kemerdekaan! PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) ikut merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia dengan meluncurkan “Program Merdeka”,…

Pemerintah resmi menaikkan target kuota FLPP menjadi 350.000 unit pada tahun anggaran 2025. Dari jumlah tersebut, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendapatkan alokasi tambahan menjadi 220.000 unit, naik dari kuota sebelumnya yang hanya 158.301 unit.

Minggu, 03 Agustus 2025 - 02:02 WIB

Dapat Tambahan Kuota FLPP, BTN Siap Perluas Akses Rumah Layak bagi Rakyat

Jakarta— Pemerintah resmi menaikkan target kuota FLPP menjadi 350.000 unit pada tahun anggaran 2025. Dari jumlah tersebut, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendapatkan alokasi tambahan…

Ilustrasi Anggota Polri/ Brimob (Foto Ist)

Minggu, 03 Agustus 2025 - 01:54 WIB

Polri Berperan Strategis Mewujudkan Swasembada Jagung Nasional dan Penjaga Keadilan Pangan

Jakarta-Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) memegang peran penting dalam mendukung program swasembada jagung nasional yang dicanangkan pemerintah. Tak hanya bertugas menjaga keamanan…