Tunjuk Pejabat PUPR & Kemendag Jadi Komisaris KS, Erick Thohir Diacungi Jempol KADIN dan HIPMI
Oleh : Candra Mata | Jumat, 31 Juli 2020 - 19:15 WIB

Dirut Krakatau Steel Silmy Karim dan Meneg BUMN Erick Thohir (Foto Antara)
INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pengusaha Nasional mengapresiasi Menteri BUMN Erick Thohir yang menunjuk Pejabat PUPR & Kemendag menjadi Komisaris Krakatau Steel dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Rabu kemarin (29/7).
Kedua pejabat dimaksud ialah Suhanto yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag) sedangkan Trisasongko Widianto sebagai Direktur Jenderal Bina Konstruksi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Saya bahagia sekali. Mereka berdua profesional dan memiliki pengalaman yang cukup panjang di dunia konstruksi nasional serta rantai pasok. Kami di KADIN berharap, kegiatan infrastruktur Indonesia benar-benar mempergunakan produksi dalam negeri dan tidak lagi impor baja yang memang bisa diproduksi dalam negeri," ujar Andi Rukman N Karumpa selaku Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia melalui keterangan terrulisnya kepada Industry.co.id Jumat (31/7).
Menurutnya sektor baja saat ini sedang menghadapi situasi yang tidak normal bahkan fatal, lantaran maraknya temuan barang impor yang kemudian mengganti label Standar Nasional Indonesia (SNI), dimana hal ini sangat merugikan baik bagi para produsen dan pabrikator dalam negeri, maupun industri baja nasional.
"Dengan sentuhan dua anak bangsa ini, insyaallah industri baja dan konstruksi nasional bisa terlindungi, khususnya Krakatau Steel akan bertumbuh sebagai BUMN yang semakin baik dan terdepan. Dalam hal Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga diharapkan kian meningkat pada proyek-proyek di seluruh wilayah Indonesia. Otomatis ini memajukan dan menggairahkan industri serta pelaku dunia usaha," ungkap Andi yang juga merupakanSekretaris Jenderal Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional (GAPENSI).
Selaras dengan KADIN, Ketua Bidang Perdagangan, Perindustrian, ESDM Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Pemuda Indonesia (HIPMI) Iskandarsyah Ramadhan Datau menyambut positif kabar tersebut.
Pengangkatan jajaran Kemendag dan Kementerian PUPR menurutnya akan memperkuat peran Krakatau Steel dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia serta mengoptimalkan kontribusi produksi baja lokal.
"Keputusan ini menjadi suatu jawaban atas apa yang sempat disampaikan oleh kalangan dunia usaha, khususnya HIPMI yang telah dua kali kita melakukan diskusi melalui webinar yang juga turut mengundang pemerintah serta kalangan usaha yang bergerak di sektor industri baja untuk membahas isu mengenai serangan produk-produk impor ilegal baja," ujar Rama.
Dengan adanya produk-produk impor ilegal baja, Direktur Gobel International yang akrab dengan panggilan Rama Datau tersebut menyarankan agar pemerintah mendorong proyek-proyek infrastruktur menggunakan baja buatan industri nasional.
Dengan adanya perwakilan dari Kemendag dan Kementerian PUPR, diharapkan alur koordinasi Krakatau Steel dengan kementerian terkait dapat lebih lancar.
"Artinya, di Kemendag agar bisa memprotek baja-baja impor ilegal yang masuk ke Indonesia dan komisaris dari Kementerian PUPR tentu bisa membantu agar proyek-proyek infrastruktur yang dikerjakan bisa memberikan prioritas untuk menggunakan produk-produk baja buatan dalam negeri, khususnya Krakatau Steel," tambahnya.
Rama juga menambahkan bahwa harapan HIPMI kedepan, Krakatau Steel akan bisa menjadi lebih baik lagi ke depan.
Dia juga mengakui, Direktur Utama PT Krakatau Steel Silmy Karim telah melakukan perbaikan-perbaikan di sisi internal dengan memotong atau menjaga capital expense (capex), sehingga melakukan penghematan yang cukup besar.
"Perpaduan antara direksi yang juga kita tahu Dirutnya ini salah satu senior HIPMI Silmy Karim bisa mendapatkan keuntungan pada semester pertama tahun 2020 dan dengan tambahan dua orang dari kementerian di komisaris ini, tentu akan mendapat tambahan amunisi untuk bisa ekspansi market dari Krakatau Steel itu sendiri," tutupnya.
Perlu diketahui, emiten BUMN produsen baja PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) berhasil mencatat laba bersih USD 26,27 juta setelah pada tahun 2019 merugi sampai USD 7,75 juta.
Di sisi top line sebenarnya pendapatan Krakatau Steel terpangkas sekitar 21,26% secara tahunan menjadi USD 552,8 juta dari USD 702 juta di tahun lalu.
Baca Juga
Bersama Mendag Zulkifli, KRAS Lepas Ekspor 30.000 Ton Baja ke Italia
ANTAM Targetkan Produksi dan Penjualan Logam Mulia Positif Pada Tahun…
Hingga Akhir Januari 2023, Realisasi Investasi Smelter AMMAN Sudah…
Anak Perusahaan KRAS Segera Bangun WTP Konstruksi Baja 600 Liter/Detik
ISSC Optimis Industri Besi Baja Bakal Terus Bertumbuh Seiring Agresifnya…
Industri Hari Ini

Minggu, 28 Mei 2023 - 18:33 WIB
Fordigi Goes to Campus UGM Yogyakarta
Forum Digital BUMN (Fordigi) sebagai mitra Kementerian Badan Usaha Milik Negara berkeliling ke kampus-kampus dengan program “Fordigi Goes to Campus” untuk menggali talenta-talenta digital…

Minggu, 28 Mei 2023 - 18:15 WIB
Tender 4 Proyek PLTMG Dinilai Ada Kejanggalan, CERI Desak Penegak Hukum Turun Tangan
CERI menilai tender 4 proyek PLTMG ada kejanggalan karena menggugurkan perusahaan berpengalaman, dan loloskan perusahaan tak berpengalaman. Penegak hukum diharapkan turun mengusutnya.

Minggu, 28 Mei 2023 - 16:32 WIB
Laporan Keberlanjutan 2022 Multi Bintang Indonesia: Selangkah Lebih Dekat Mencapai 100% Energi Terbarukan
PT Multi Bintang Indonesia Tbk, bagian dari the HEINEKEN Company, produsen merek bir premium internasional Heineken® dan BINTANG, merek bir favorit Indonesia sejak tahun 1952, telah meluncurkan…

Minggu, 28 Mei 2023 - 14:18 WIB
Yuk Gabung dengan Proyek Restorasi Terumbu Karang Terbesar di Dunia melalui SHEBA® Hope Advocate Program
SHEBA®, merek makanan hewan peliharaan bagian dari Mars, Incorporated mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam merestorasi terumbu karang melalui SHEBA® Hope Advocate Program. Program ini…

Minggu, 28 Mei 2023 - 14:08 WIB
ALVA CERVO Ramaikan Industri Motor Listrik Nasional
ALVA menghadirkan ALVA CERVO sebagai kendaraan motor listrik terbaru yang lebih cocok untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan iklim Indonesia, memberikan pengalaman unik untuk melengkapi gaya…
Komentar Berita