PSSI Pastikan Taati Protokol Kesehatan Saat Liga Berlangsung

Oleh : Herry Barus | Jumat, 26 Juni 2020 - 17:00 WIB

Mochamad Iriawan, Ketum PSSI
Mochamad Iriawan, Ketum PSSI

INDUSTRY.co.id - Jakarta-- PSSI berjanji akan menaati protokol kesehatan yang ketat saat kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia kembali bergulir pada September atau Oktober nanti.

"Kami sudah membuat sebelas buku panduan protokol kesehatan terkait pelaksanaan kompetisi di masa COVID-19. Komunikasi dengan klub dan Asprov juga terus kami lakukan," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat wawancara bersama Radio Republik Indonesia (RRI), Minggu (21/6), sebagaimana dikutip laman resmi PSSI di Jakarta, belum lama ini

PSSI sebelumnya telah merilis protokol kesehatan yang secara umum mengatur hal-hal teknis terkait latihan klub dan panduan penyelenggaraan sepak bola di masa normal baru.

Namun protokol tersebut belum mengatur soal skema perizinan penonton ke dalam stadion. Menurut Iriawan, hal tersebut masih harus dikaji lebih dalam lagi.

Apabila liga sudah diputuskan untuk dimainkan secara tertutup, Iriawan pun mengimbau kepada para pecinta sepak bola Tanah Air untuk tidak memaksakan diri hadir ke stadion maupun nonton bareng (nobar) di luar.

"Silakan saksikan di televisi. Kami akan siapkan atmosfer di stadion bisa hidup meski tanpa penonton sebagaimana liga-liga di Eropa yang kini berjalan di masa COVID-19," tuturnya.

Selanjutnya, pria yang karib disapa Iwan Bule itu mengaku optimistis bisa kembali memutar kompetisi sepak bola Indonesia, meski harus berkutat dengan pandemi yang masih berlangsung. Ia berharap Liga 1 dan 2 bisa sukses mengembalikan denyut nadi kehidupan sepak bola Tanah Air, seperti yang sudah lebih dulu dilakukan negara-negara tetangga.

PSSI sebelumnya telah menerbitkan panduan dalam memulai kompetisi di era normal baru. Salah satu yang diatur adalah jumlah peserta yang diperbolehkan masuk stadion.

Pada saat pertandingan, hanya 272 orang yang boleh berada di area stadion yang dibagi dalam tiga zona. Area lapangan tengah, area tribun, dan di luar stadion.

Zona satu maksimal 100 orang, yang terdiri dari tim, ofisial tim, oficial pertandingan, anak gawang, petugas keamanan, petugas medis, staf sterilisasi, serta tiga fotografer.

Sementara di zona dua, juga maksimal 100 orang. Ada petugas keamanan, media lapangan, perwakilan LIB, anti doping, operator stadion, staf tim, delegasi tim taun rumah dan tim tamu, petugas sterilisasi, kepolisian, jurnalis dan klub televisi.

Lalu di zona tiga di luar stadion maksimal hanya boleh ada 72 orang terdiri dari petugas keamanan, kru televisi, dan staf pengelola stadion. (Ant)

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…

PempekRoyal

Kamis, 25 April 2024 - 15:05 WIB

Siap Support Franchisee di Seluruh Indonesia, PempekRoyal Hadirkan Solusi Bisnis Makanan Tidak Tergantung Chef

Bisnis makanan seringkali mengalami kendala chef mengundurkan diri, dan ketika terjadi pergantian chef, rasa berbeda, maka jumlah konsumen menurun. Di luar itu, juga ada resiko membuang produk…