Okupansi Terjun Bebas, Sejumlah Hotel di Bekasi Tutup

Oleh : Ridwan | Senin, 30 Maret 2020 - 16:15 WIB

Hotel (Ilustrasi)
Hotel (Ilustrasi)

INDUSTRY.co.id - Bekasi - Industri perhotelan saat ini berjalan sangat lambat, lesu, dan terpuruk akibat pandemi Covid-19. Tingkat hunian kamar atau okupansi hotel di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terjun bebas akibat pandemi Covid-19. 

"Okupansi hotel berada di angka 10 persen dan kemungkinan besar turun kembali di bawah 10 persen pada awal April 2020," kata Juru Bicara Komunitas General Manager Hotel Kabupaten Bekasi Herwin di Cikarang, Senin (30/3/2020). 

Herwin menyebut akibat pandemi Covid-19 ini sudah ada dua hotel yang berhenti beroperasi dan merumahkan seluruh karyawannya.

"Tidak perlu kami sebutkan namanya karena sudah kami sampaikan juga datanya ke dinas. Jika kondisi ini terus berkepanjangan tidak menutup kemungkinan ada lagi yang akan tutup," ungkapnya. 

Komunitas GM Hotel Kabupaten Bekasi kini tengah menunggu respons Dinas Pariwisata dan Persatuan Hotel Republik Indonesia (PHRI) atas surat yang telah dilayangkan secara resmi pada minggu lalu. 

"Kami mau membicarakan langkah apa yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi ke depan," ungkapnya. 

Komunitas GM Hotel Kabupaten Bekasi berharap ada kebijakan dari Pemkab Bekasi yang dapat membantu meringankan industri perhotelan agar operasional hotel bisa berjalan dan bertahan dalam situasi saat ini.

"Pertama kami akan bicarakan analisa situasi dan seperti apa kebijakan dari Pemkab. Kami berharap ada keringanan kewajiban pajak," ucap dia. 

Demikian juga soal kewajiban membayar BPJS Kesehatan para karyawan. Manajemen hotel berharap ada keringanan dari instansi terkait. Manajemen hotel juga berharap Pemkab Bekasi memperhatikan nasib bisnis hotel terlebih Pemerintah Pusat sendiri sudah memberikan restu untuk keringanan pajak bagi sektor pariwisata.

"Di Pemerintah Depok sudah memberikan kebijakan keringananuntuk industri hotel. Kami harap daerah lain dan Kabupaten Bekasi juga bisa seperti itu," kata Herwin.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…