Distribusi ke Muslim India Terdampak Konflik Murni Bantuan Kemanusiaan
Oleh : Wiyanto | Jumat, 13 Maret 2020 - 21:40 WIB

ACT bukan lembaga pembuat kerusuhan di India
INDUSTRY.co.id - Jakarta- Aksi Cepat Tanggap (ACT) dalam melakukan berbagai kegiatan baik dalam dan luar negeri, selalu mengedepankan sisi kemanusian tanpa terlibat isu politik.
"Mengingat hal tersebut, menyesalkan pihak yang mengeluarkan informasi gak bertanggung jawab bahkan gak klarifikasi," kata Syuhelmaidi Syukur, Dewan pembina ACT di Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Mengenai bantuan kemanusiaan ke India, ACT hanya memberikan bantuan ke korban di Newdelhi India. Bukanlah sebagai lembaga yang menjadi kompor meledaknya kerusuhan. Secara fakta, tim ACT sampai ke India tanggal 7 Maret 2020. Padahal kerusuhan terjadi sejak 23 Februari 2020.
Perlu dicatat, ACT bekerja punya dua tujuan pertama untuk korban bencana alam tanpa melihat ras, suku dan agama. Semua korban yang terkena bencana alam akan mendapatkan bantuan logistik dan obat-obatan. Kedua, bantuan bagi korban konflik, salah satunya di India.
"Tangani konflik yaitu yang menjadi korban. Gak terlibat isu politik," katanya.
Ibu Hajar, VICE President Aksi Cepat Tanggap (ACT) merasa tersakiti oleh pemberitaan yang tidak benar oleh salah media nasional tersebut. "Tuduhan tanpa klarifikasi itu merupakan kejahatan," katanya.
Baca Juga
Ketua MPR RI Apresiasi Kiprah 70 Tahun Fadel Muhammad Sebagai Politisi,…
Said Abdullah Dukung Sikap Indonesia Undang Presiden Ukraina-Rusia…
Perhatikan! Ketua KASN Kembali Ingatkan ASN untuk Tidak Nekat Mudik…
Elektabilitas Puan Maharani Naik, Pengamat : Kerja Tulus & Produktif…
Siapapun Lawannya, Duet Prabowo-Puan Berpotensi Paling Kuat
Industri Hari Ini

Jumat, 27 Mei 2022 - 10:25 WIB
Jelang KTT G20, Menteri Basuki Tinjau Persiapan Dukungan Infrastruktur
Menjelang Presidensi Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bulan Oktober 2022, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pelaksanaan peningkatan…

Jumat, 27 Mei 2022 - 10:15 WIB
Menteri Bahlil Siap Kawal Perluasan Bisnis Nestle di Indonesia
Dalam kunjungan kerjanya ke Davos, Swiss, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia bertemu langsung dengan Head of Operations Nestle Magdi Batato (24/5).…

Jumat, 27 Mei 2022 - 10:15 WIB
Gaet Investor, Menparekraf Bekali Pelaku Ekraf Bali Strategi Pithching yang Efektif
Untuk menarik investor, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membekali pelaku ekonomi kreatif di Bali tentang strategi pithcing yang efektif.

Jumat, 27 Mei 2022 - 10:04 WIB
Menteri Basuki Ajak Delegasi di Forum GPDRR 2022 Siapkan Antisipasi Pengurangan Perubahan Iklim
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, bencana akibat perubahan iklim merupakan ancaman nyata yang harus disiapkan antisipasinya untuk pengurangan…

Jumat, 27 Mei 2022 - 09:30 WIB
Venesia Tunda Pajak Turis untuk Wisatawan Hingga 2023
Sesuai perkembangan terbaru, Venesia telah menunda rencananya untuk membebankan pengunjung 'pajak turis' untuk mengelola overtourism.
Komentar Berita