Pemegang Saham Setujui Penghapusan Status Persero PTPP

Oleh : Abraham Sihombing | Kamis, 31 Januari 2019 - 04:51 WIB

Direktur Utama PTPP, Lukman Hidayat, (acungkan jempol) sedang berpose dengan anggota Direksi PTPP lainnya usai RUPSLB PTPP di Jakarta, Rabu (30/01/2019).
Direktur Utama PTPP, Lukman Hidayat, (acungkan jempol) sedang berpose dengan anggota Direksi PTPP lainnya usai RUPSLB PTPP di Jakarta, Rabu (30/01/2019).

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Para pemegang saham menyetujui penghapusan status PT PP Tbk (PTPP) dari “Persero” menjadi “Non Persero” dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PTPP di Kantor Pusat Perseroan di Jakarta Timur, Rabu (30/01/2019).

Penghapusan status “Persero” Badan Usaha Milik Negara (BUMN) konstruksi dan investasi tersebut adalah bagian dari pembentukan holding BUMN di sektor perumahan yang berada di bawah kendali Perusahaan Umum Perumahan Nasional (Perum Perumnas).

Dengan penghapusan status tersebut, maka PTPP akan bergabung dan bersinergi dengan sejumlah BUMN lainnya dalam holding BUMN Perumahan dan Pengembangan Kawasan, yakni PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Amarta Karya, PT Bina Karya dan PT Indah Karya.

Penggabungan tersebut mengakibatkan sekitar 51% saham Seri B milik Pemerintah di PTPP dialihkan sebagai penyertaan modal negara ke dalam modal saham Perum Perumnas. Meski demikian, saham Seri A tetap dimiliki Pemerintah.

Holding BUMN Sektor Perumahan dan Pengembangan Kawasan akan memperkuat posisi Perseroan dalam rangka penciptaan nilai tambah dan optimalisasi pengembangan bisnis yang akan memberikan dampak yang besar bagi masyarakat, pemerintah maupun BUMN anggota holding,” ujar Lukman Hidayat, Direktur Utama PTPP, dalam konferensi pers usai RUPSLB tersebut di Jakarta.

Lukman menjelaskan, pembentukan holding BUMN Perumahan dan Pengembangan Kawasan tersebut akan meningkatkan kapasitas pendanaan, peningkatan capex, peningkatan pendapatan, peningkatan efisiensi biaya serta peningkatan laba dan ekuitas.

Sinergi BUMN-BUMN sektor perumahan tersebut, demikian Lukman, akan meningkatkan kemampuan bisnis antar lini usaha sehingga lebih efisien dan tercipta kondisi finansial yang sehat, sekaligus memperbesar peluang ketersediaan landbank bagi program pembangunan nasional untuk mengatasi backlog perumahan.

“Ke depan, Holding Sektor Perumahan dan Pengembangan Kawasan ini ditargetkan dapat menjadi Champion City Developer,” tukas Lukman.

Lukman juga menjelaskan, holding tersebut memberikan banyak manfaat untuk masyarakat, antara lain dalam pemenuhan kebutuhan hunian nasional dengan pola pembiayaan yang beragam untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

“Pada prinsipnya, tujuan utama pembentukan holding BUMN Perumahan dan Pengembangan Kawasan ini adalah mensinergikan sejumlah keunggulan sehingga terbentuk BUMN yang besar, kuat dan efisien yang mempunyai daya saing yang kuat untuk menghadapi dominasi swasta nasional dan swasta asing,” pungkas Lukman. (Abraham Sihombing)

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Telkom dan F5 Kolaborasi

Jumat, 03 Mei 2024 - 07:13 WIB

Telkom bersama F5, Pemain Global Multicloud Application Security and Delivery, Kokohkan Kemitraan Strategis

Menjawab kebutuhan terhadap layanan keamanan digital yang terus meningkat di Indonesia, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kerja sama strategis dengan F5, perusahaan penyedia…

Ryan Diastana Firman, Direktur Keuangan Termuda BUMN Berbagi Pengalaman Pimpin Perusahaan Melewati Krisis

Jumat, 03 Mei 2024 - 07:01 WIB

Ryan Diastana Firman, Direktur Keuangan Termuda BUMN Berbagi Pengalaman Pimpin Perusahaan Melewati Krisis

Bertempat di Garuda Sentra Operasi, Tangerang, BUMN Muda melaksanakan BUMN Muda Leadership Day pada 26 April 2024. BUMN Muda merupakan sebuah wadah bagi talenta-talenta muda BUMN untuk berbagi…

Direktur Utama Asuransi Jasindo, Andy Samuel

Jumat, 03 Mei 2024 - 06:51 WIB

Jasindo Kembangkan Risk Management Partnership di 2024

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo membuat strategi khusus untuk memenangkan pasar asuransi umum, khususnya yang menjadi bisnis inti perusahaan. Menurut Direktur Utama Asuransi…

Hutama Karya Perkuat Infrastruktur Kesehatan di Yokyakarta

Jumat, 03 Mei 2024 - 06:41 WIB

Hutama Karya Perkuat Infrastruktur Kesehatan di Yokyakarta

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) tengah menyelesaikan proyek pembangunan Gedung Ibu dan Anak RSUP Dr. Sardjito, Sleman, Yogyakarta senilai Rp 267 Miliar, dengan progres pengerjaan saat…

Tim Warsik Laksanakan Audit Kinerja di Mako Resimen Artileri Marinir

Jumat, 03 Mei 2024 - 05:18 WIB

Tim Warsik Laksanakan Audit Kinerja di Mako Resimen Artileri Marinir

Tim Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) dari Inspektorat Korps Marinir (Itkormar) yang dipimpin Inspektur Korps Marinir (Irkormar) Kolonel Marinir Tri Subandiyana, S.H. melaksanakan Audit Kinerja…