41 Tahun BANI Menjadi Kebangkitan Arbitrase di Indonesia

Oleh : Hariyanto | Rabu, 28 November 2018 - 13:58 WIB

Badan Arbitrase Nasional Indonesia
Badan Arbitrase Nasional Indonesia

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Penyelesaian sengketa diluar pengadilan melalui mekanisme Arbitrase telah umum diselenggarakan dalam dunia perdagangan dan bisnis internasional di berbagai Negara, dalam peraturan perundang-undangan Indonesia pun penyelesaian sengketa dengan Arbitrase sudah cukup lama dikenal tepatnya sejak zaman pemerintahan Belanda.
 
Namun kegiatan pemanfaatan Arbitrase sebagai mekanisme penyelesaian sengketa secara nyata dan luas barulah terlihat setelah berdirinya Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) pada tahun 1977.
 
“BANI didirikan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) pada 30 November 1977, yang pada kala itu diketuai oleh Marsekal TNI Suwoto Sukendar,” kata Ketua BANI, Husseyn Umar di Kantor BANI, Mampang, Jakarta Selatan (28/11/2018).
 
BANI didirikan dengan pertimbangan bahwa dunia usaha memerlukan suatu mekanisme penyelesaian sengketa yang memenuhi kebutuhan dan sifat – sifat kegiatan komersial bisnis, yaitu mekanisme penyelesaian yang dilakukan secara cepat dan efektif.
 
Husseyn menjelaskan, bahwa tugas pokok BANI sebagai Lembaga Arbitrase adalah memfasilitasi secara administratif penyelenggaraan penyelesaian sengketa bisnis melalui Arbitrase. “Hal ini termasuk menyediakan fasilitas sekretariat dan tempat bersidang, peraturan dan prosedur Berarbitrase, serta daftar Arbiter,” ujarnya.
 
Semenjak berdiri, perlahan namun pasti BANI mulai menerima dan menyelenggarakan proses penyelesaian sengketa di berbagai bidang bisnis, mulai dari bidang konstruksi, industri dan berbagai bidang bisnis lainnya. Bahkan sekitar 20 persen perkara yang ditangani oleh BANI melibatkan perusahaan asing sebagai pihak yang berperkara.
 
“Dari tahun ke tahun pun jumlah perkara yang masuk ke BANI pun semakin meningkat, hingga kini menjelang ulang tahun BANI yang ke-41, lebih dari 1000 kasus sengketa yang telah kami tangani, Jumlah ini terus meningkat seiring waktu dan kepercayaan sejumlah pihak kepada kapabilitas BANI,” papar Husseyn.
 
Eksistensi BANI pun terlihat dari putusannya yang telah terdaftar di berbagai Pengadilan Negeri seluruh Indonesia dengan para pihak berasal dari berbagai negara. Di BANI terdaftar sebanyak  146 Arbiter, yang terdiri dari 75 Arbiter berkewarganegaraan Indonesia dan 71 Arbiter berkewarganegaraan asing.
 
Tingginya kasus sengketa yang telah diselesaikan oleh BANI juga tak terlepas dari beberapa kelebihan jika kasus sengketa dibawa serta diselesaikan di BANI. Kelebihan itu antara lain kerahasiaan (confidentiality) dapat dijaga, penyelesaiannya cepat, putusan arbitrase bersifat final dan mengikat, dan beberapa kelebihan lainnya.
 
Selain membawa kebangkitan Arbitrase di Indonesia, BANI pun tercatat aktif di berbagai organisasi Arbitrase Internasional, seperti Asia Pacifik Regional Arbitration Group (APRAG), dimana Ketua BANI yakni Husseyn Umar kini menjabat sebagai Presiden organisasi tersebut, dan menjadi member International Council Commercial Arbitration (ICCA) dan Regional Arbitration Institutes Forum (RAIF) sampai tahun 2012 yang keanggotaannya dilanjutkan oleh IArbI.
 
BANI juga mempunyai Cooperation Agreement dengan kurang lebih 14 (empat belas) lembaga arbitrase internasional di negara-negara lain. BANI juga aktif mengikuti berbagai konferensi-konferensi internasional tentang arbitrase/ADR, termasuk yang diselenggarakan organisasi khusus PBB, yaitu UNCITRAL dan lain-lain.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kerjasama Standard Chartered dan Alibaba Group

Kamis, 07 Agustus 2025 - 11:50 WIB

Standard Chartered dan Alibaba Group Teken Kemitraan Strategis untuk Teknologi dan Pertumbuhan

Bank Standard Chartered dan Alibaba Group Holding Limited (Alibaba Group) menjalin kemitraan strategis dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) dari Alibaba Cloud untuk mempercepat…

Jackson Wang

Kamis, 07 Agustus 2025 - 11:32 WIB

Jackson Wang Jadi Satu-satunya Artis China dengan Debut Tertinggi di Billboard

Jackson Wang kembali mencetak sejarah di industri musik global. Album terbarunya, MAGICMAN 2, yang dirilis pada 18 Juli 2025, debut di posisi #13 Billboard 200 yang menjadikannya album debut…

Kerja sama antara Pupuk Indonesia dan Petronas Chemicals

Kamis, 07 Agustus 2025 - 11:21 WIB

Kerja Sama Pupuk Indonesia dan Petronas Chemicals Perkuat Ketahanan Pangan dan Hilirisasi Industri 

PT Pupuk Indonesia (Persero) dan Petronas Chemicals Group Berhad (PCG) memperkuat kemitraan strategisnya melalui penandatanganan kelanjutan nota kesepahaman (MoU) yang membuka peluang kolaborasi…

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL)

Kamis, 07 Agustus 2025 - 11:11 WIB

BELL Catat Penjualan Rp283,1 Miliar di Semester I 2025

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL), emiten penyedia kain, seragam, dan fashion berkualitas berhasil mempertahankan performa positif di semester 1 tahun ini dengan mencatatkan total penjualan…

TRIS

Kamis, 07 Agustus 2025 - 11:00 WIB

Semester I 2025, Penjualan TRIS Naik Mencapai Rp767,86 Miliar

Trisula Grup yang dikendalikan oleh PT Trisula International Tbk (TRIS), perusahaan publik yang beroperasi di sektor tekstil dan garmen, berhasil menunjukkan kinerja yang kuat hingga Semester…