Shell akan Wujudkan Dunia Bebas Emisi

Oleh : Herry Barus | Rabu, 15 Agustus 2018 - 13:29 WIB

Shell Marine
Shell Marine

INDUSTRY.co.id - Jakarta- PT Shell Indonesia menyelenggarakan forum yang memperkenalkan skenario Sky untuk mewujudkan dunia bebas emisi pada 2070 mengacu kepada Perjanjian Paris (Paris Agreement).

“Melalui Shell Scenario Forum kami ingin menghadirkan berbagai pemikiran kritis untuk mencapai dunia rendah karbon," kata President Director and Country Chairman of Shell Indonesia, Darwin Silalahi di Jakarta, Selasa (14/8/2018)

Darwin mengatakan, Shell selama ini telah menjadi pelopor dalam mengembangkan skenario yang digunakan untuk mengeksplorasi masa depan dan memperdalam pemikiran strategisnya selama hampir 50 tahun untuk mencapai sasaran perjanjian Paris.Kegiatan ini, jelas Darwin, dihadiri para pemangku kepentingan, pemerintah, mitra bisnis, konsumen, pemimpin media dan karyawan senior Shell.

"Upaya mencapai rendah emisi akan mungkin terjadi apabila kita dapat membangun pemahaman dan tindakan bersama antara sektor publik-swasta, dan berkolaborasi lintas sektor,” ujarnya.

Sedangkan Chief Political Analyst Shell Scenario Tea, Cho-Oon Khong kepada Antara mengatakan, Sky merupakan skenario yang paling diyakini untuk tercapainya emisi CO2 nol persen pada 2070.

Menurut Cho Khong, mulai saat ini hingga 2070, tingkat elektrifikasi energi akan mencapai lebih dari tiga kali lipat, dengan jumlah pembangkit listrik global mencapai hampir lima kali lipat dibandingkan pada saat ini  Elektrifikasi akan mencapai 50 persen dari total konsumsi energi di akhir 2070.

Ia menambahkan, Sky pun memprediksi, setengah dari total penjualan mobil global akan didominasi kendaraan listrik di awal 2030, dan ini akan terus berlanjut hingga 2050 di mana semua mobil di dunia telah menggunakan energi listrik.

Pada 2050, beragam sumber energi baru juga akan tumbuh hingga 50 kali lipat dengan ketersediaan energi utama berasal dari energi terbarukan.

Namun Cho juga menyampaikan skenario Sky tidak dapat menjamin tercapainya tujuan Paris Agreement tanpa adanya sinergi antara masyarakat, pasar dan pemerintah.

"Skenario ini menunjukan bahwa berbagai perubahan penting akan dicapai melalui langkah yang berbeda di lokasi yang berbeda.”ujar Cho.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…