Pelaku Penganiayaan SCBD: Cium Kaki Gua! Disini Tidak Ada Tuhan Selain Gua

Oleh : Ridwan | Jumat, 22 Juni 2018 - 21:01 WIB

Ilustrasi Pengeroyokan di SCBD
Ilustrasi Pengeroyokan di SCBD

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Polda Metro Jaya dinilai lambat menahan dua pelaku pengeroyokan terhadap suami istri dan seorang ipar yang dilakukan oleh Rinaldo (Rhino) dan Victor Efendi.

Kasus penganiayaan ini terjadi pada Sabtu (9/6/2018) pukul 02.15 Wib terhadap Handiwinata, Angeline Christeila Effendy dan seorang adik iparnya. Dua pelaku ditahan pada Senin (11/6/2018) di Ruang Tahanan Polda Metro Jaya. Mereka tidak cepat ditahan karena diduga ada campur tangan anggota klub mobil mewah dengan inisial F.

Patut diduga anggota klub mobil mewah ini hendak membebaskan pelakunya untuk tidak ditahan , sebut saksi mata Ari Kamis (21/6/2018) di Jakarta.

Disebutkan kasus penganiayaan ini terjadi pada dini hari ketika pelaku yang mengemudi Honda Jazz melintas di area pintu keluar Bengkel Cafe Jakarta yang macet lalu lintas macet.

Sekitar pukul 02.16 Wib Rhino Piong cek-cok dengan pengemudi lain. Satu menit kemudian, Handiwinata bersama istri dan iparnya yang terhalang laju menekan klakson beberapa kali namun justru Rhino Piong marah-marah dengan memukul berkali kali ke kendaraan Handiwinata. Setelah melihat lebih dekat, Angeline mengenali Rhino. Lalu Handiwinata meminta Rhino untuk menggeser mobilnya namun; dia menolak bahkan memaki-maki Angeline.

Karena istri dimaki-maki, Handiwinata memukul Rhino. Aksi ini dibalas oleh teman-teman Rhino yang mengeroyok Handiwinata diikuti letupan senjata oleh pihak Rhino. Bahkan Rhino menginjak-injak Handiwinata.

"Cium kaki gua, disini tidak ada tuhan selain gua, teriak Rhino didengar oleh Ari.

Karena kedua pihak tidak mau berdamai, Handiwinata melapor kasus ini ke Polda Metro Jaya atas penganiayaan dan pengeroyokan. Pelaporan ini didampingi oleh tiga security Kawasan SCBD setelah korban dirawat di Rumah Sakit Siloam.

Warga yang hendak meleraikan keributan terpaksa mundur karena mendengar sekali suara tembakan oleh oknum aparat yang mengawal Rhino dan kawan-kawan," jelas saksi mata ini.

Ari menuturkan seharusnya oknum aparat itu mencegah terjadi pengeroyokan bukan dengan membiarkan tindakan kekerasan ini terjadi. Justru dengan melepaskan tembakan membahayakan jiwa warga dan suara tembakan ini seperti teror bagi warga.
Fungsi aparat harus menciptakan keamanan , kenyamanan dan ketertiban.

Proses penahanan pelaku penganiayaan ini dinilai lambat karena diduga F yang konon katanya juga bandar judi bola, sudah berkoordinasi dengan oknum aparat untuk berusaha membebaskan dua pelaku pengeroyok.

Selanjutnya pada Senin (18/6/2018) saksi Suryanto yang menemukan selongsong peluru di tempat kejadian melaporkan temuan ini kepada Polda Metro Jaya serta menyerahkan selongsong ke Resmob untuk diselidiki pada Selasa (18/6/2018). Pelaku dijerat pasal 170 ayat (1) KUHP dengan ancaman pidana penjara paling sedikit 5 tahun.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Helikopter Carakal H-225M TNI AU Evakuasi 36 Orang Lansia Dan Anak Anak Dari Desa Terisolir

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:59 WIB

Helikopter Carakal H-225M TNI AU Evakuasi 36 Orang Lansia Dan Anak Anak Dari Desa Terisolir

Helikopter Carakal H-225M TNI AU berhasil mengevakuasi 36 orang lansia dan anak-anak yang menjadi korban bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi…

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:36 WIB

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halal Bihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000 pegawai Kemhan di Kementerian Pertahanan, Jakarta,

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:02 WIB

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, CHRMP., CRMP. menghadiri Seminar Nasioal Peringatan Hari Pendidikan Angkatan Laut (HARDIKAL)…

Memasuki Hari ke Empat, Prajurit Martinir Terus Mencari Korban Bencana di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 - 04:53 WIB

Memasuki Hari ke Empat, Prajurit Martinir Terus Mencari Korban Bencana di Luwu

Memasuki hari ke empat banjir dan tanah longsor yang melanda Kecamatan Luwu Sulawesi Selatan sejak Jumat 3 Mei 2024, Prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut bahu membahu bersinergi dengan instansi…

Pelabuhan subholding Pelindo

Senin, 06 Mei 2024 - 22:21 WIB

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) akan mulai melakukan pengelolaan, pengembangan dan komersialisasi di Pelabuhan Benoa Bali sebagai pusat pariwisata maritim unggulan.