Pasca Registrasi Ulang Kartu Prabayar, Ini Usulan Dirut Telkomsel

Oleh : Ridwan | Kamis, 21 Juni 2018 - 10:30 WIB

Menkominfo Rudiantara (tengah) didampingi oleh Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (kiri) dan Direktur PT Mikrobisnis Debbie Sianturi (kanan)
Menkominfo Rudiantara (tengah) didampingi oleh Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah (kiri) dan Direktur PT Mikrobisnis Debbie Sianturi (kanan)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah menyampaikan usulan pasca registrasi ulang nomor SIM prabayar agar terjadi perubahan industri telekomunikasi seluler yang bermanfaat optimal bagi masyarakat maupun outlet mitra layanan. 

“Pertanyaan yang paling mendasarnya apakah registrasi itu sudah selesai? Bagian tersulitnya sudah terselenggara artinya menarik pelanggan untuk melakukan pendaftaran itu sudah dilakukan. Tetapi sisanya masih belum tuntas. Misalnya, masyarakat belum banyak yang mengetahui kalau menggunakan identitas orang lain itu adalah perbuatan melanggar hukum dan bias diancam hukuman pidana," kata Ririek di Jakarta, beberapa waktu lalu. 

Menurutnya, berdasarkan hasil survei perbandingan sebelum dan sesudah proses registrasi kartu prabayar di kalangan pelanggan layanan seluler dan penyedia outlet mitra layanan terjadi peningkatan kesadaran yang signifikan.

“Terjadi perbaikan dalam keseluruhan spek registrasi pada Bulan Juni 2018 dibanding dengan Bulan April 2018, terutama dari sisi compliance. Sisi awareness outlet juga mengalami peningkatan dibandingkan dengan survey Bulan April 2018. Dari hasil survey outlet dapat ditarik kesimpulan bahwa  dengan adanya Awareness Program ini outlet mendapatkan informasi mengenai program registrasi prabayar melalui poster, lealet, brosur, dan banner," papar Ririek. 

Dirut Adriansyah menambahkan pihaknya melibatkan outlet mitra layanan telekomunikasi untuk melakukan pendidikan kepada pelanggan prabayar. 

"Dikarenakan ini adalah program yang diinisiasi oleh pemerintah maka outlet mengedukasi pelanggan secara lisan," tambahnya.

Menurut Ririek, ada dampak penurunan penjualan kartu perdana sebesar 64% atau setara dengan Rp30 ribu sampai Rp900 ribu. 

"Berdasarkan informasi dari outlet mitra, penurunan pendapatan itu disebabkan pergeseran perilaku pelanggan dari membeli kartu perdana ke isi ulang atau paket internet untuk nomor eksisting," jelasnya. 

Dirut Adriansyah menyebutkan ada beberapa permasalahan yang berkaitan dengan ketidaksesuaian Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Karti Keluarga (KK). Namun permasalahan itu membuat pelanggan prabayar melakukan isi ulang tidak lagi membeli kartu perdana.

“Permasalahan yang paling sering terjadi adalah NIK dan Nomor KK tidak ditemukan, sehingga menimbulkan dampak kepada pelanggan yaitu pelanggan tidak lagi membeli kartu perdana, bergeser menjadi melakukan isi ulang atau membeli paket internet,” ungkapnya.

Guna memastikan Sebagai bahan pembalajaran proses registrasi kartu prabayar dan usulan untuk perbaikan industri telekomunikasi, Dirut Adriansyah menyarankan edukasi kepada masyarakat oleh operator telekomunikasi. 

“Setelah program registrasi ini berjalan tenyata masih banyak masyarakat yang merasa tertipu melalui penyalahgunaan fitur disclaimer. Untuk itu saya ajukan prasyarat agar dilakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui media dari operator, Dukcapil dan Kementerian Kominfo. Misalnya, pemberitahuan bahwa menggunakan NIK dan KK orang lain adalah perbuatan melanggar hukum, jika yang melakukan penyalahgunaan bukan pemilik NIK yang sah maka blokiran dapat dibuka dan diberlakukan sistem OTP untuk melakukan registrasi, kemudian pemblokiran NIK diajukan oleh operator tetapi sistemnya dibuat di Kominfo sehingga NIK yang disalahgunakan bisa diblokir di semua operator,” pungkasnya. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ki Hajar Dewantara

Kamis, 02 Mei 2024 - 15:23 WIB

Mengenal Tokoh Hebat Ki Hajar Dewantara, Lepas Gelar Bangsawan dan Pilih Fokus Berjuang untuk Pendidikan

Jakarta-Nama Ki Hajar Dewantara tak lekang di telan zaman. Dalam dunia pendidikan Indonesia, namanya tentu tak asing lagi.

Persiapan Libur Natal dan Tahun Baru 2023 Bank BTN Siapkan Dana Tunai Rp19 Triliun

Kamis, 02 Mei 2024 - 14:46 WIB

Nasabah Patut Simak Ya! BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN menyatakan tidak ada dana nasabah yang hilang di perseroan. Hal itu menjawab tudingan para pendemo yang disuruh oleh oknum yang mengaku…

Demo produk Acer

Kamis, 02 Mei 2024 - 14:45 WIB

Acer Meluncurkan Jajaran Lengkap Produk, Solusi dan Transformasi Platform Komunitas Insan Pendidik Guraru

Acer melalui Acer for Education hari ini (2/05) menegaskan komitmen Acer untuk menjadi bagian dari pengembangan kualitas dunia pendidikan di Indonesia.

Promo Blibli di BeautyFest Asia 2024

Kamis, 02 Mei 2024 - 13:55 WIB

BeautyFest Asia 2024 Digelar, Ada Promo Ekslusif Blibli dan Parfum Onix Fragrance

BeautyFest Asia 2024 merupakan event yang tepat bagi siapa saja yang ingin terjun lebih dalam ke dalam dunia kecantikan dan melihat lebih dekat perkembangan terkini di industri kecantikan.

Pembayaran melalui livin bank mandiri

Kamis, 02 Mei 2024 - 13:48 WIB

Livin´ Merchant, Inovasi Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Bank Mandiri terus melakukan inovasi produk dan layanannya demi mewujudkan inklusi keuangan untuk berbagai lapisan masyarakat. Upaya yang dilakukan adalah melalui peningkatan layanan perbankan…