Menkes: Manfaatkan Pangan Lokal Penuhi Gizi Anak

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 05 Mei 2018 - 21:04 WIB

Menteri Kesehatan Nila Moeloek (Foto Dok Industry.co.id)
Menteri Kesehatan Nila Moeloek (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Parit Malintang- Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek meminta pemerintah daerah dan desa memanfaatkan pangan lokal untuk memenuhi asupan gizi anak guna membantu petani setempat.

"Biskuit dari pemerintah seperti biasa tetap kami sediakan untuk pemulihan tapi pangan lokal harus diberikan," kata Nila saat meluncurkan PSC 119 Padang Pariaman Tanggap Kasus Gawat Darurat di Parit Malintang, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Sabtu.

Ia mengatakan banyak pangan lokal yang dapat digunakan untuk memenuhi asupan gizi anak mulai dari telur, ayam dan sayuran yang semuanya mudah diperoleh.

Tujuan dimanfaatkannya pangan lokal karena juga dapat meningkatkan penghasilan petani setempat sehingga mereka lebih giat lagi menggeluti usahanya.

"Ini yang diinginkan presiden untuk memperbaiki gizi anak sambil menumbuhkan perekonomian warga di daerah itu dengan cara memberdayakannya," katanya.

Hal tersebut, lanjutnya dapat dilakukan dengan mengalokasikan anggaran untuk memberikan bantuan asupan gizi untuk anak yang mana pangannya dibeli dari warga di sekitar lokasi bantuan itu diberikan Sehingga, kata dia, uangnya beredar di lokasi tersebut dan tidak seperti biasa yang dibeli dari daerah lain.

"Saya lebih suka ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) diberikan uang untuk membelikan pangan lokal kepada anak-anak," ujar dia.

Oleh Karena itu ia meminta pemerintah daerah mencarikan cara agar dana desa dapat digunakan PKK guna membeli dan menyerahkan bantuan tersebut kepada anak-anak.

Ia pun mengapresiasi Padang Pariaman yang memiliki Laskar Nagari Peduli Pangan dan Gizi guna mengantisipasi adanya stunting atau kurang gizi di daerah itu.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman sedang memaksimalkan peran Laskar Nagari Peduli Pangan dan Gizi yang dibentuk pada 2017 guna mengantisipasi anak kurang gizi di daerah itu.

"Program ini dimulai di Nagari Gasan Gadang, Kecamatan Batang Gasan, dan tahun ini akan diterapkan di seluruh kecamatan di Padang Pariaman," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman, Aspinuddin.

Ia mengatakan Laskar Pangan tersebut akan memantau ibu hamil dan memperhatikan asupan gizinya sehingga berdampak pada anak yang dikandung.

"Jadi untuk meminimalkan jumlah anak gagal tumbuh bukan dari sejak anak lahir sampai usia dua tahun, tapi sejak masih dalam kandungan," ujarnya.

Pihaknya menunjuk satu kader untuk memantau asupan gizi ibu hamil sehingga diharapkan anak yang dilahirkan nantinya dapat lahir dan berkembang dengan baik. (Ant)

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…

Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:10 WIB

Keren! Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Jakarta-Bantar Gebang, yang terletak di Bekasi, Jawa Barat, adalah tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Setiap hari, Jakarta menghasilkan sekitar 15.000 ton sampah yang dibuang ke Tempat…

Menparekraf Sandiaga Uno (tengah)

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Penguatan Peran Perempuan di Sektor Pariwisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pihaknya berkomitmen mendukung penguatan peran perempuan dalam pengembangan dan kepemimpinan di sektor…

Ilustrasi sampah plastik

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:35 WIB

Riset Terbaru Sebut Produsen Makanan-Minuman Nasional Ini Masuk Daftar Pencemar Global

Produsen makanan dan minuman global, termasuk Coca-Cola, Nestle dan Danone, memuncaki daftar perusahaan penyumbang terbesar sampah plastik di dunia, menurut sebuah laporan riset anyar yang diterbitkan…