Dua Tarian Asal Papua Hipnotis Pengunjung di Travel Revolution 2018, Singapura
Oleh : Chodijah Febriyani | Selasa, 27 Maret 2018 - 08:00 WIB

Tarian Festival Danau Sentani,Papua (Foto: kokada)
INDUSTRY.co.id, Singapura - Pameran wisata Travel Revolution 2018 yang digelar di Marina Bay Sands Expo & Convention Singapura pada 23-25 Maret 2018 dimeriahkan oleh tarian khas Papua yang membuat para pengunjung.
Paviliun Indonesia pada bursa pariwisaga Travel Revolution 2018 di Marina Bay Sands, Singapura, dikerumuni pengunjung yang ingin menyaksikan pertunjukan tarian khas Papua.
Tiga orang penari Fardian Khalil Anwar, Nurdiana, dan Laksmi Indah Sukati membawakan dua tarian khas Papua yakni tari mambo simbo dan sajojo dari Papua.
"Dalam acara ini kami membawakan beberapa tari salah satunya tarian Papua," katanya.
Hal itu membuat para pengunjung pameran pariwisata dimana Indonesia turut serta mempromosikan sejumlah destinasi wisata di dalamnya kemudian tertarik untuk mendekat dan melihat pertunjukan tersebut.
Tiga penari itu juga membawakan tarian lain di antaranya tari nanda ganjen dari Betawi, tari kembang girang, tari trunajaya, tari topeng jigrik ndat, dan tari piring.
Pertunjukan yang digelar di Paviliun Indonesia yang menyambil tema Kapal Phinisi itu memang diharapkan bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung agar mau mampir dan selanjutnya mencari tahu tentang Indonesia.
Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Masruroh pada kesempatan yang sama mengatakan tarian-tarian dan pertunjukan seni budaya sangat efektif dan potensial menarik minat pengunjung.
Oleh karena itu, pihaknya berupaya menampilkan berbagai macam daya tarik tersebut di Paviliun Indonesia, didukung oleh fasilitas lain di antaranya coffee & refreshment corner, Spa Corner, Virtual reality video 360, gimmick and gift Redemption, Peta Indonesia Interaktif, dan juga pertunjukan kesenian budaya dari tim Wonderful Indonesia.
"Melalui partisipasi pada Travel Revolution 2018, diharapkan akan lebih banyak terjalin kontrak bisnis antara sellers Indonesia dengan buyers Singapura serta penjualan paket wisata langsung kepada masyarakat Singapura yang pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisman Singapura ke Indonesia," kata Masruroh.
Kementerian Pariwisata menargetkan pencapaian jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tahun ini sebesar 17 juta wisman dan diharapkan akan meningkat menjadi 20 juta wisman pada 2019.
Pada tahun ini, peningkatan jumlah kunjungan wisman dari Singapura ditargetkan sebanyak 1,7 juta orang.
Baca Juga
Golden Rama Tours & Travel Hadirkan Akses ke Kapal Pesiar Bertema…
Pacu Jalur Mendunia! Kementerian Pariwisata Undang Rayyan 'Bocah…
Uganda, Permata Afrika Timur: Destinasi Baru untuk Investasi dan…
Sejumlah Wisatwan dan Keluarga Habiskan Liburan di KEK Tanjung Lesung…
TMII Resmi Luncurkan TMII Loop, Jalur Sepeda 3,5 Km yang Seru dan…
Industri Hari Ini

Sabtu, 19 Juli 2025 - 10:54 WIB
Hujan Datang Lagi, Ini 5 Solusi Cerdas Tangani Banjir di Perkotaan
Musibah banjir tentu menjadi salah satu hal yang paling menakutkan bagi masyarakat, apalagi ketika musim hujan tiba. Selain menyebabkan akses jalan yang sulit dilalui, banjir juga bisa memunculkan…

Sabtu, 19 Juli 2025 - 10:50 WIB
#PindarSampaiUjungTimur, AFPI Perluas Literasi dan Akses Pembiayaan di Indonesia Timur
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) kembali menggelar Fintech Lending Days (FLD) 2025 pada 9-10 Juli 2025 di Kota Sorong, Papua Barat Daya. Acara yang didukung oleh Otoritas…

Sabtu, 19 Juli 2025 - 10:42 WIB
Perluas Jaringan Bisnis, J Trust Bank Teken Nota Kesepahaman Dengan Bendura Bank AG
PT Bank J Trust Indonesia Tbk (J Trust Bank) melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) kerja sama bisnis dengan Bendura Bank AG, lembaga keuangan terpercaya…

Sabtu, 19 Juli 2025 - 10:40 WIB
Tarif Impor AS 19%, Pengusaha Tekstil Gembira Sekaligus Ingatkan Pemerintah
Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menyambut gembira atas keberhasilan Pemerintah dalam proses negosiasi perdagangan bilateral dengan Amerika Serikat, yang menghasilkan penyesuaian tarif…

Sabtu, 19 Juli 2025 - 10:27 WIB
Hadir di IFBC Bandung 2025, Makaffah Ajak Setiap Orang Menjadi Wirausaha Bisnis Kecantikan
Perkembangan dunia franchise (waralaba) di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang cukup pesat. Bisnis ini menjadi pilihan menarik bagi para pengusaha karena potensi keuntungan, serta dukungan…
Komentar Berita