Bapenda: Jangan Takut Larang Iklan Rokok

Oleh : Herry Barus | Selasa, 30 Januari 2018 - 07:30 WIB

Ngerokok Cuma Bakar Uang (Foto Investor.co.id)
Ngerokok Cuma Bakar Uang (Foto Investor.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bogor,Jawa Barat menyatakan pemerintah daerah tidak perlu takut memberlakukan pelarangan iklan rokok dengan alasan akan kehilangan pendapatan.

"Sepanjang pemerintah daerah sudah berkomitmen untuk melindungi warga dari dampak rokok, maka seluruh pemangku kepentingan seharusnya melakukan berbagai upaya untuk merealisasikannya," kata Kepala Bidang Penagihan dan Pengendalian Bapenda Kota Bogor Heryaningsih Eko Setiawati dalam sebuah lokakarya di Jakarta, Senin (29/1/2018)

Heryaningsih mengatakan hal itu terjadi di Kota Bogor. Para pemangku kepentingan berkomitmen untuk mengoptimalkan pendapatan daerah untuk mendukung Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2015 tentang Reklame dan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2009 tentang Kawasan Tanpa Rokok.

Menurut dia, ketika pelarangan reklame rokok resmi diberlakukan pada 2009, PAD Kota Bogor berjumlah Rp115 miliar. Pada 2010, PAD Kota Bogor meningkat menjadi Rp125 miliar.

"Pada 2016, PAD Kota Bogor malah meningkat pesat menjadi Rp784 miliar," ujarnya.

Heryaningsih Eko Setiawati menjadi pembicara salah satu sesi dalam Lokakarya "Menuju Kabupaten-Kota Layak Anak Tanpa Iklan, Promosi dan Sponsor Rokok" yang diselenggarakan Yayasan Lentera Anak. Lokarya tersebut diikuti kepala dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dari 15 kabupaten dan kota.

Selain Heryaningsih, pembicara lain pada sesi tersebut adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakarat (DP3APM) Kota Surakarta dan anggota Tim Independen Penilai Kabupaten-Kota Layak Anak Hamid Pattilama.

Lokakarya tersebut juga meluncurkan buku hasil pemantauan iklan, promosi dan sponsor rokok di 10 kota yang dilakukan 170 anak anggota Forum Anak di 10 kabupaten dan kota.

Menurut hasil pemantauan, terdapat 2.868 iklan, promosi dan sponsor rokok di 10 kabupaten/kota yaitu Bandar Lampung, Batu, Banjarmasin, Bekasi, Kupang, Mataram, Pasaman Barat, Pekanbaru, Semarang dan Tangerang Selatan. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…