Hari Kakao Ajang Tingkatkan Konsumsi Cokelat

Oleh : Herry Barus | Rabu, 23 November 2016 - 08:43 WIB

Cokelat
Cokelat

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Peringatan Hari Kakao Indonesia dapat menjadi ajang memperkenalkan berbagai macam produk olahan cokelat di Indonesia kepada masyarakat, sehingga dapat meningkatkan konsumsi cokelat di dalam negeri.

Demikian disampaikan Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian Panggah Susanto saat membuka "Cocoa Day Expo 2016" untuk memperingati Hari Kakao Indonesia di Plasa Kemenperin, Jakarta.

"Walaupun diselenggarakan secara sederhana, peringatan hari kakao Indonesia tahun ini diharapkan akan tetap menjaga semangat seluruh 'stakeholder' (pemangku kepentingan) kakao dalam mengembangkan kakao nasional," kata Panggah di Jakarta, Selasa.

Rangkaian acara yang akan dilaksanakan adalah pameran produk kakao dan cokelat, pengumuman biji kakao terbaik 2016 dan seminar serta "workshop" mengenai kakao.

Panggah menyampaikan, konsumsi kako masyarakat Indonesia saat ini masih nisbi rendah, yaitu rata-rata 0,4 kilogram per kapita per tahun.

Angka tersebut jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan konsumsi negara-negara Asia seperti Singapura dan Malaysia yang mencapai 1 kilogram per kapita per tahun.

"Salah satu upaya untuk meningkatkan konsumsi cokelat adalah melalui promosi yang dilaksanakan di dalam maupun luar negeri, serta gerakan Peringatan Hari Kakao Indonesia," paparnya.

Peringatan hari kakao Indonesia sudah menjadi tradisi bagi semua pemangku kepentingan kakao dan cokelat Indonesia untuk dirayakan setiap tahun sejak tahun 2012.

Panggah dalam hal ini mengapresiasi seluruh Panitia pelaksana yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, baik dari instansi pemerintah pusat, pemerintah daerah, Asosiasi dan Perusahaan, para wirausaha dibidang cokelat.

"Semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan setiap tahun, sehingga konsumsi cokelat di dalam negeri dapat meningkat seiring dengan berkembangnya industri hilir pengolahan kakao di Indonesia," ucapnya, berharap.

Sementara itu Asosiasi kakao Indonesia (Askindo) menyatakan, ekspor kakao tahun ini akan mengalami penurunan 37% menjadi 25.000 ton dibandingkan realisasi tahun lalu yang mencapai 40.000 ton akibat pemberlakuan bea keluar (BK) 10%, pajak pertambahan nilai (PPN) 10% dan pajak penghasilan (PPH) 0,5%.

“Total pajak yang dibebankan kepada petani mencapai 20,5%, sepanjang Januari hingga Oktober 2015 ekspor kakao sudah mencapai 33.783 ton. Jumlah tersebut lebih rendah dibandingkan ekspor 2014 yang tercatat 63.334 ton dan hingga akhir tahun lalu, ekspor kakao Indonesia diprediksi mencapai 40.000 ton,” kata Ketua Askindo, Zulhefi Sikumbang kepada pers di Jakarta, Rabu (6/1).

Zulhefi meminta, BK dan PPN dihapuskan. Saat ini, harga kakao di tingkat petani sekitar Rp33.000 hingga 34.000 per kilogram (kg).

“Apabila BK dihapuskan, harga di tingkat petani bisa mencapai Rp 35.500 hingga Rp36.500 per kg,” papar dia. (Ant/HRB)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pedagang Bakso binaan BSI

Minggu, 26 Januari 2025 - 16:13 WIB

BSI & BSI Maslahat Dorong UMKM Berkelanjutan Melalui Pemberdayaan Zakat

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berupaya memberikan kemaslahatan dan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya pelaku UMKM agar lebih berdaya. Salah satunya dilakukan Perseroan…

Klaster New Palm Town House di Kota Jababeka

Minggu, 26 Januari 2025 - 15:15 WIB

Cukup Modal 10 Juta Masyarakat Sudah Bisa Punya Bisnis Kost Sendiri di Jababeka

PT Jababeka Tbk di awal tahun ini meluncurkan New Palm Town House di Kota Jababeka Cikarang. Berbeda dengan town house lainnya, hunian ini tidak hanya dirancang untuk menjadi rumah tinggal tetapi…

Pertamina Enduro VR46 Racing Team

Minggu, 26 Januari 2025 - 15:00 WIB

Didominasi Warna Kuning & Putih Pertamina Enduro VR46 Racing Team Diluncurkan di Jakarta

Pertamina Enduro VR46 Racing Team resmi meluncurkan warna tim yang akan digunakan pada MotoGp 2025. Memasuki tahun kedua berturut-turut, tim yang berbasis di Tavullia ini kembali didukung oleh…

Nampak nasabah bertransaksi di ATM BRI

Minggu, 26 Januari 2025 - 09:18 WIB

BRI Pastikan Kemudahan dan Kenyamanan Transaksi Nasabah Selama Libur Isra Mikraj dan Imlek 2025

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) memastikan kesiapan layanan untuk memenuhi kebutuhan nasabah selama libur Isra Mikraj dan Imlek 2025. Dalam menghadapi lonjakan aktivitas masyarakat…

Kemenperin Reduksi Emisi Industri

Minggu, 26 Januari 2025 - 07:55 WIB

Simak, Strategi Kemenperin Reduksi Emisi di Sektor Industri

Dalam beberapa tahun terakhir, isu lingkungan, perubahan iklim global, dan keberlanjutan menjadi perhatian utama di seluruh dunia. Standar lingkungan yang semakin ketat di berbagai negara, tuntutan…