Bekerjasama dengan Mastercard, BCA Luncurkan Kartu Paspor BCA Mastercard

Oleh : Abraham Sihombing | Selasa, 21 November 2017 - 11:53 WIB

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (Foto Ist)
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) bekerjasama dengan PT Mastercard Indonesia meluncurkan kartu Paspor BA Matercard untuk semua jenis kartu, baik kartu Blue, Gold, Platinum, Prioritas dan Solitaire.

“Kerjasama ini bertujuan memperluas jaringan dan layanan unutk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi nasabah dalam bertransaksi,” ujar Jahja Setiaatmadja, Direktur Utama Bank BCA, dalam acara peluncurkan Kartu Paspor BCA Mastercard di Menara BCA, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2017).

Jahja mengemukakan, dengan melakukan penggantian kartu debit yang saat ini digunakan dengan kartu Paspor BCA Mastercard, nasabah dapat mengakses lebih dari 40 juta merchant dan terkoneksi langsung dengan jaringan Mastercard di 201 negara di seluruh dunia.

Dengan bekerjasama dengan Mastercard yang telah memiliki jaringan luas dan terpercaya, demikian Jahja, BCA ingin memberikan kemudahan tanpa batas kepada pada nasasabah untuk bertansaksi kapan saja dan di mana saja.

“Dengan adanya peningkatan jangkauan ini, kami berharap, disamping dapat melakukan tarik tunai di luar negeri sebagaimana sebelumnya, dengan kartu ini para nasabah dapat dengan mudah dan nyaman berbelanja di dalam maupun di luar negeri,” tutur Jahja.

Jahja menjelaskan, kartu Paspor BCA Mastercard tersebut sudah menggunakan teknologi chip, sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.

“Peluncuran kartu Paspor BCA Mastercard yang berteknologi chip tetntunya dapat menambah kenyamanan dan keamanan nasabah dalam bertransaksi,” imbuh Jahja.

Sementara itu, Safdar Khan, the Mastercard Division President for Indonesia, Malaysia and Brunei, mengungkapkan, pihaknya mengucapkan selamat kepada BCA atas peluncuran kartu Paspor BCA Mastercard untuk memberikan nilai dan keuntungan optimal bagi para pengguna kartu di seluruh Indonesia.

“Langkah tersebut tepat sekali dilakukan BCA seiring dengan Indonesia yang kini sedang bergerak menuju ekonomi digital. Karena itu, menyediakan akses bagi solusi pembayaran secara online, offline dan platform lintas batas yang mulus merupakan sesuatu hal yang penting,” pungkas Safdar. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Program BISA

Senin, 29 April 2024 - 18:05 WIB

Cegah Stunting di Jawa Barat dan NTT, Program BISA Tingkatkan Perilaku CTPS Sebesar 81,5%

Save the Children bersama dengan mitra konsorsium Unilever Lifebuoy, berhasil meningkatkan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program…

Industri logam dan baja

Senin, 29 April 2024 - 17:35 WIB

Mantaps! Industri Manufaktur RI 'Kokoh' di Tengah Ketidakstabilan Kondisi Ekonomi Global

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan April 2024 masih ekspansi 52,3, turun sebesar 0,75 poin dibandingkan Maret 2024 sebesar 53,05, meskipun ekspansinya melambat, hal ini merupakan sinyal…