Menteri Rini Rotasi Jabatan Direksi Perum Peruri

Oleh : Herry Barus | Selasa, 21 November 2017 - 06:58 WIB

Menteri BUMN Rini Soemarno (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)
Menteri BUMN Rini Soemarno (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri BMN Rini Sormarno merombak susunan direksi Perum Peruri dengan memberhentikan Dirut Utama Prasetio yang digantikan oleh Dwina Septiani Wijaya.

Pemberhentian dan Pengangkatan direksi Peruri tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor: SK-247/MBU/11/2017 tanggal 20 November 2017 yang diserahkan Deputi Menteri BUMN Bidang Usaha Pertambangan Industri Strategis dan Media, Fajar Harry Sampurno, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (20/11/2017)

Melalui SK tersebut Menteri BUMN memberhentikan dengan hormat Direksi Peruri masa jabatan 2012-2017, yaitu Prasetio sebagai Direktur Utama, Subandrio, Noor SDK Devi, Antonius, Atje Muhammad Darjan.

Kementerian mengucapkan terima kasih atas segala sumbangan tenaga dan pemikiran selama memangku jabatan tersebut sehingga dapat menjadikan Peruri berjalan baik.

Saat yang bersamaan mengangkat Dwina Septiani Wijaya sebagai orang nomor satu Peruri yang sebelumnya menjabat staf khusus Menteri BUMN.

Menempatkan Saiful Bahri menjadi Direktur Teknik dan Produksi, sebelumnya menjabat Direktur Utama Balai Pustaka, dan mengangkat Nungki Indraty sebagai Direktur Keuangan, sebelumnya menjabat Direktur BNI Sekuritas.

Sepanjang triwulan III 2017, Peruri mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp2,26 triliun, naik 45,23 persen dibandingkan periode sama 2016 yang mencapai Rp1,55 triliun. Pendapatan usaha ini jika dibandingkan dengan target Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) sampai dengan September 2017 tercapai 80,86 persen.

Laba usaha tercatat Rp372,07 miliar atau naik 180,77 persen dibandingkan periode yang sama pada 2016 yang mencapai Rp132,52 miliar. Jika dibandingkan dengan target RKAP sampai dengan September 2017 tercapai 95,13 persen.

Sedangkan laba bersih tercatat sebesar Rp283,16 miliar atau naik 423,80 persen dibandingkan periode yang sama pada 2016 sebesar Rp54,06 miliar. Jika dibandingkan dengan target RKAP sampai dengan September 2017 tercapai 106,98 persen.

Total aset Peruri pada triwulan III 2017 tercatat Rp4,61 triliun atau naik 24,17 persen jika dibandingkan periode yang sama pada 2016 yang mencapai Rp3,71 triliun. Jika dibandingkan dengan RKAP 2017 tercapai 106,67 persen.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, Antonius Benny Susetyo

Sabtu, 21 September 2024 - 06:14 WIB

Positivisasi Etika Lawan Manipulasi Hukum

Dalam lanskap politik Indonesia yang semakin rapuh dan sarat dengan kepentingan pribadi dan kelompok elit, hukum yang seharusnya menjadi penopang keadilan kini justru kian kehilangan martabatnya.…

Selly Veronica, Kaprodi Arsitektur President University

Jumat, 20 September 2024 - 21:57 WIB

Hebat! Prodi Arsitektur President University Presentasikan Tiga Paper di Simposium Kyoto Jepang

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Prodi Arsitektur President University. Meski baru seumur jagung, Prodi yang didirikan di tahun 2022 ini telah mampu unjuk diri dalam berbagai pentas…

Open Tournament Lomba Menembak Piala Panglima TNI berlangsung dari tanggal 20-22 September 2024 dan diikuti oleh TNI, Polri dan Sipil sebanyak 1.513 orang

Jumat, 20 September 2024 - 21:23 WIB

Kasau Resmi Buka Open Tournament Lomba Menembak Piala Panglima TNI 2024

(Puspen TNI) - Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mewakili Panglima TNI membuka secara resmi Open Tournament Lomba Menembak Piala Panglima TNI dalam rangka…

BRI insurance serahkan klaim nasabah unit BRI pasar Kutoarjo

Jumat, 20 September 2024 - 20:39 WIB

BRI Insurance Bersama BRI Serahkan Pembayaran Klaim Kepada Pedagang Pasar Kutoarjo

BRI Insurance (BRINS) bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyerahkan klaim asuransi kepada nasabah di Pasar Kutoarjo yang tertimpa musibah kebakaran pada Jumat,16 Agustsus 2024 lalu.

Purjono Agus Suhendro, pakar pemasaran dari Indonesia Marketing Strategy Consultant (IMSC)

Jumat, 20 September 2024 - 19:00 WIB

4 Penyebab Utama Kebangkrutan Tupperware Menurut Pakar Pemasaran Ini

Jakarta – Tupperware Brands Corporation (NYSE: TUP), sebelumnya bernama Tupperware Corporation, menambah daftar merek global legendaris yang akhirnya bangkrut menyusul Kodak di Jepang, Lehman…