Kemenkop Dukung Penuh Pengembangan Ekonomi Syariah Lewat Koperasi

Oleh : Ridwan | Minggu, 23 Maret 2025 - 17:47 WIB

Wamenkop Ferry Juliantono
Wamenkop Ferry Juliantono

INDUSTRY.co.id - Cirebon - Kementerian Koperasi (Kemenkop) berkomitmen akan terus memberikan dukungan terhadap upaya pengembangan ekonomi syariah melalui koperasi. Salah satu dukungannya adalah dengan memberikan bantuan pembiayaan dengan skema syariah yang disalurkan melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) kepada BMT Al Bahjah di Kabupaten Cirebon.

Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop), Ferry Juliantono mengapresiasi peran Pondok Pesantren Al Bahjah dalam pengembangan ekonomi syariah melalui Koperasi BMT Al Bahjah. Sebagai mitra LPDB, BMT Al Bahjah dinilai konsisten membangun ekonomi berbasis syariah dengan dibarengi dakwah yang sarat dengan nilai-nilai spiritual.

"Kami dari Kementerian Koperasi sengaja hadir untuk memberikan dukungan kepada Pondok Pesantren Al-Bahjah dan tentunya kami memuliakan Buya Yahya," ujar Ferry Juliantono saat melakukan kunjungan kerja ke BMT Al Bahjah, Sabtu (22/03). 

Data empiris Kemenkop mencatat bahwa koperasi syariah atau BMT yang didukung oleh koperasi pembiayaan syariah efektif dalam memerangi praktik rentenir dan pinjaman dengan margin tinggi. Koperasi syariah juga terbukti mampu memberikan akses keuangan kepada masyarakat mikro dan ultra mikro dengan lebih baik.

"Value ini yang kemudian memberi semangat kepada BMT atau Koperasi Pembiayaan Syariah memiliki kekuatan energi yang jauh lebih besar dibandingkan dengan yang konvensional untuk bisa memerangi satu rentenir, memerangi pinjaman dengan margin yang sangat tinggi," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ferry Juliantono juga menyampaikan rencana pemerintah untuk membentuk Koperasi Desa Merah Putih di lingkungan Cirebon, Indramayu, dan Kuningan. Ferry berharap BMT Al-Bahjah mendampingi koperasi-koperasi lainnya dalam mengelola pembiayaan syariah.

"Tadi saya menyampaikan kepada Buya Yahya (Pengasuh Lembaga Pendidikan Dakwah/ LPD) Al Bahjah Buya Yahya) untuk membantu kami membimbing Koperasi-koperasi yang akan didirikan sesuai dengan arahan pemerintah," jelas Ferry.

Ferry berharap Alumni Pondok Pesantren Al-Bahjah yang telah tersebar di seluruh Indonesia juga diharapkan dapat turut berkontribusi dalam pengembangan koperasi desa ini. Target pengembangan Koperasi Desa ini adalah mengembangkan kegiatan operasional yang komprehensif, termasuk pengelolaan retail, apotek, klinik desa, transportasi, dan pergudangan.

Terkait target pembentukan Koperasi Desa secara nasional, Ferry Juliantono menyampaikan bahwa sesuai arahan Presiden, diharapkan pada bulan Juli mendatang sudah terbentuk di hampir 70 ribu desa di seluruh Indonesia. 

Kemenkop akan menggunakan tiga pendekatan dalam pengembangan koperasi desa, yaitu revitalisasi koperasi yang sudah ada dan baik, revitalisasi koperasi yang belum maju, serta pembentukan koperasi baru di desa yang belum memiliki koperasi.

"Melalui Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah, pondok pesantren, dan masyarakat dalam upaya mewujudkan pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif di Indonesia," katanya.

Sementara itu, Pengasuh Lembaga Pendidikan Dakwah (LPD) Al Bahjah Buya Yahya siap memberikan dukungan terhadap pemerintah dalam menyukseskan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih khususnya koperasi syariah. Menurut Buya Yahya selain mengusung spirit kebaikan,  koperasi syariah menjadi bagian dalam pembangunan ekonomi umat.

"Kita imbau siapapun untuk bisa bergabung untuk bisa menjadi lebih kepada syariah. Kami ingin menjaring orang sebanyak-banyak untuk bergabung di sini (koperasi)," ujar Buya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pintu Goes to Office bersama DANA

Senin, 21 April 2025 - 14:04 WIB

Gandeng DANA, Pintu Goes to Office Kembali Digelar untuk Edukasi Crypto di Kalangan Profesional

PINTU berkolaborasi dalam program Pintu Goes to Office bertemakan Crypto Office Hour dengan PT Espay Debit Indonesia Koe (DANA) selaku aplikasi dompet digital terkemuka di Indonesia.

Acara Mewujudkan Asta Cita dengan Menghadirkan 1000 Profesi Perempuan dan Gen Z”, Senin, 21 April 2025, di Stadion Tenis Indoor Senayan, Jakarta.

Senin, 21 April 2025 - 13:47 WIB

Peringati Hari Kartini 2025, 1.000 Perempuan & Gen Z Siap Pimpin Perubahan

Jakarta-Peringatan Hari Kartini tahun ini melampaui seremoni simbolik. Dalam semangat membangun bangsa yang setara, inklusif, dan berdaya, Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) meluncurkan gerakan…

Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim

Senin, 21 April 2025 - 13:31 WIB

Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Terkait Perkembangan Pemulihan Sistem

Jakarta – Bank DKI mengajak publik untuk sama-sama menghormati proses hukum dan menunggu pemeriksaan forensik digital yang tengah berlangsung di Bareskrim Polri terkait pemulihan sistem. Hal…

Pertemuan teknis antara Tim Teknis RI dengan Tim dari pihak USTR untuk segera membahas secara intensif proses negosiasi tarif dan menyiapkan kerangka kerja sama, dan menargetkan untuk menyelesaikan prosesnya dalam jangka waktu 60 hari ke depan.

Senin, 21 April 2025 - 12:52 WIB

Delegasi RI dan Pihak USTR Sepakat Bahas Format, Prosedur dan Jadwal Negosiasi Dalam Jangka 60 Hari ke Depan

Setelah pertemuan di tingkat Menteri antara Delegasi RI yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan pihak USTR yang langsung dipimpin Ambassador Jamieson…

Dua Tasker Cleaning Perempuan

Senin, 21 April 2025 - 12:36 WIB

bTaskee Rayakan Hari Kartini Lewat Kampanye 'Kartini Mandiri'

Kampanye Kartini Mandiri diperkenalkan bTaskee untuk merayakan kekuatan perempuan Indonesia yang menjalani peran ganda dalam membangun karier, mengurus keluarga, dan menjaga kehidupan agar tetap…