Lima Jurus BNI Hadapi Tantangan 2025

Oleh : Wiyanto | Jumat, 03 Januari 2025 - 08:47 WIB

Kantor Bank BNI
Kantor Bank BNI

INDUSTRY.co.id-Jakarta-PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI optimistis dalam membuka lembaran baru 2025 dengan menjaga pertumbuhan kinerja secara berkelanjutan. Peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) dan transaksi dana murah menjadi salah satu fokus utama tahun ini.

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan, tantangan likuiditas perbankan perlu diantisipasi dengan strategi bisnis yang terukur guna menjaga pertumbuhan kinerja BNI tahun ini.

"Tantangan ke depan dari ketidakpastian global menyebabkan tekanan nilai tukar rupiah dan likuiditas. BNI telah menyiapkan sejumlah strategi dalam menghadapi tantangan tersebut, salah satunya dengan meningkatkan dana murah lewat ekspansi digital perbankan,” kata Royke dalam siaran pers, Kamis (2/1/2024).

Royke menyampaikan, ada lima fokus utama yang harus BNI optimalkan tahun ini diantaranya Transformasi Kantor Cabang, Transformasi Human Capital atau meningkatkan produktivitas pegawai, pertumbuhan DPK khususnya tabungan dari transaksi, memperkuat ekosistem digital dalam meningkatkan CASA dan _fee based income_, serta melanjutkan perbaikan kualitas kredit.

”Diperlukan kolaborasi yang tinggi untuk mencapai tujuan tersebut,” tutur Royke.

BNI terus berupaya meningkatkan kinerja bank secara berkelanjutan serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Royke mengatakan, rencana strategis perseroan 2025 akan selaras dengan sasaran pembangunan nasional dan aspirasi pemegang saham diantaranya peningkatan kinerja melalui upaya strategis customer centric khususnya segmen Korporasi dan Konsumer, peningkatan jaringan internasional secara selektif, serta meningkatkan _green financing_.

Selain itu, peningkatan efisiensi dan efektivitas melalui digitalisasi proses bisnis termasuk penggunaan mobile banking juga menjadi fokus utama tahun ini. “Melalui wondr by BNI dan BNIdirect serta seluruh ekosistem digital BNI, diharapkan akan mendorong pertumbuhan CASA dan transaksi, sehingga dapat menopang kinerja ke depan,” ujar dia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

BANK JAKARTA, Jakarta (17/07) Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Direktur Utama Bank Jakarta, Agus H. Widodo, dan Direktur Utama PT Persija Jaya Jakarta, Mohamad Prapanca, disaksikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno serta Ketua Umum JakMania, Diky Soemarno di Taman Menteng, Jakarta.

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:03 WIB

Bank Jakarta Siap Dukung Persija Arungi Super Liga 2025-2026

Jakarta– Sebagai bentuk komitmen terhadap kemajuan sepak bola di Jakarta, Bank Jakarta siap menyatakan dukungannya kepada klub sepak bola Persija dalam menghadapi kompetisi I-League Super…

BRI Insurance Raih Penghargaan di Market Leaders Awards 2025

Kamis, 17 Juli 2025 - 18:29 WIB

Kian Bersinar, BRI Insurance Kembali Raih Penghargaan di Market Leaders Awards 2025

Berkat kinerja terbaiknya, BRI Insurance (BRINS) kembali meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2025 di acara Market Leaders Awards 2025 yang diselenggarakan di…

Mitsubishi Destinator (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 17 Juli 2025 - 18:25 WIB

Mitsubishi Destinator Resmi Diperkenalkan, Miliki Segudang Fitur Canggih

Mitsubishi Motors Corporation secara resmi memperkenalkan model midsize SUV terbarunya di Indonesia, Mitsubishi All New Destinator berkapasitas tujuh penumpang dengan tiga baris yang luas. All…

Mentan Andi Amran Sulaiman

Kamis, 17 Juli 2025 - 17:15 WIB

Raih Opini WTP dari BPK, Ketua Komisi IV DPR RI Apresiasi Kinerja Kementan

Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto memberikan apresiasi kepada Kementerian Pertanian (Kementan) atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa…

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman saat rapat dengan Komisi IV DPR RI

Kamis, 17 Juli 2025 - 16:55 WIB

DPR RI Dukung Penuh Mentan Amran Bongkar Praktik Curang Beras Oplosan

Komisi IV DPR RI menyampaikan dukungan penuh terhadap keberanian dan ketegasan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam menindaklanjuti dugaan praktik pengoplosan beras premium dengan kualitas…