Kemenperin Terus Mendukung Pengembangan IKM di Dalam Kawasan Industri
Oleh : Hariyanto | Senin, 07 Oktober 2024 - 09:15 WIB

Plt. Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (Ditjen KPAII) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Eko S. A. Cahyanto
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kawasan industri memiliki peran sentral dalam memastikan industri berlokasi strategis dan memiliki infrastruktur yang memadai. Hingga Agustus 2024, terdapat 160 Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) yang diterbitkan dengan total lahan siap pakai mencapai 87.209 hektar. Peningkatan jumlah kawasan industri juga terus terjadi dalam lima tahun terakhir, baik dari segi jumlah maupun luas lahan.
Beberapa waktu lalu, Plt. Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (Ditjen KPAII) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Eko S. A. Cahyanto hadir memberikan sambutan dalam Townhall Meeting Pengembangan Klaster Industri Kecil dan Menengah (IKM) Bagi Kawasan Industri yang diselenggarakan oleh Himpunan Kawasan Industri (HKI) di Padalarang, Bandung.
Upaya untuk mewujudkan kawasan industri yang berkelanjutan terus dilakukan dengan mendorong transformasi menuju Smart Eco Industrial Park (EIP). Kawasan industri yang ramah lingkungan ini diharapkan dapat meminimalisasi dampak lingkungan dan memperkuat ekonomi melalui konsep ekonomi sirkular yang efisien dalam penggunaan sumber daya.
Kemenperin juga terus mendukung pengembangan IKM di dalam kawasan industri. Dengan kewajiban penyediaan lahan IKM yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2024, sinergi antara IKM dan industri besar diharapkan dapat memperkuat rantai pasok dalam negeri dan meningkatkan daya saing nasional.
Sebagai bagian dari upaya transformasi ini, pemerintah mendorong pembangunan Sentra IKM di kawasan industri. Sentra ini diharapkan menjadi pendorong utama aktivitas kawasan dan dapat menciptakan multiplier effect yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, mendukung visi Indonesia sebagai negara industri berdaya saing tinggi di tahun 2045.
“Sinergi antara berbagai pihak diharapkan dapat memperkuat daya saing industri dan mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045 sebagai negara yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan,” jelasnya.
Di sela acara, dilakukan penandatangan MoU antara HKI dengan PT Indonesia Super Corridor (ISC) yang berisikan tentang fasilitas infrastruktur telekomunikasi di lingkungan Kawasan Industri agar perusahaan-perusahaan di dalam Kawasan Industri mendapatkan akses layanan telekomunikasi yang berkualitas, mendukung operasi bisnis mereka, dan meningkatkan efisiensi dalam penggunaan teknologi. ISC adalah perusahaan yang bergerak di bidang Data Center yang memiliki sertifikasi dengan klasifikasi tertinggi dalam industri Data Center.
Dalam kesempatan tersebut, HKI juga menyerahkan buku terbitannya kepada para stakeholders yang berjudul “Perjalanan 50 Tahun Kawasan Industri Membangun Negeri”. Buku tersebut berisikan perjalanan pembangunan Kawasan Industri dari masa ke masa dan direktori Kawasan Industri yang tergabung dalam HKI.
Baca Juga
Diplomat Success Challenge Season 16 Resmi Dibuka
Genjot Ekspor, Kemenperin Terus Perluas Akses Pasar IKM Perhiasan
Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Go Digital: Kembangkan Bisnis…
Strategi Jitu Kemenperin dan Dekranas Sukses Bawa IKM Kerajinan Tembus…
Surya Agung Bawa Kabupaten Sleman Mendunia Lewat Salak
Industri Hari Ini

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:17 WIB
Pameran Woodworking & Furniture Manufacturing Industry Hub Digelar September 2025
Indonesia menjadi pusat perhatian industri furnitur, woodworking, dan perangkat keras global melalui penyelenggaraan gabungan tiga pameran internasional berskala besar interzum jakarta (Trade…

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:55 WIB
RI – Australia Jalin Kerja Sama Strategis Dorong Dekarbonisasi Sektor Industri
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong transisi energi dan dekarbonisasi sektor industri nasional sebagai bagian dari upaya menuju Net Zero Emission (NZE) sektor industri pada…

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:42 WIB
Resmi Beroperasi di Jakarta, Investasi Zinit Mencapai Rp30 Miliar
Platform SaaS (Software as a Service) bertenaga AI ini menarget pasar pengadaan publik Indonesia yang disinyalir memiliki valuasi sebesar $200 miliar atau Rp3 Kuadriliun. Kehadirannya diharapkan…

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:25 WIB
Kredivo Indonesia Tunjuk Andre Rasjid Sebagai Komisaris
Sebagai pemimpin di bidang modal ventura dan penasihat strategis, Andre siap mendukung visi Kredivo untuk menyediakan layanan kredit digital yang cepat, terjangkau, dan mudah diakses semua

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:00 WIB
Kementan Dorong Brigade Pangan Kelola Usaha Tani Secara Modern
Petani memegang peran kunci dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Sebagai produsen utama berbagai komoditas pokok, mereka bukan hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri, tapi juga mendukung…
Komentar Berita