Plant Director L'Oréal Manufacturing Indonesia: Pabrik Kami di Jababeka Lebih Bagus dari yang di Eropa

Oleh : Amru, Abi, Hariyanto | Kamis, 26 September 2024 - 09:40 WIB

Hasan, Plant Director Manufakturing L'Ore'al Indonesia
Hasan, Plant Director Manufakturing L'Ore'al Indonesia

INDUSTRY.co.id - Jababeka, Cikarang - L'Oréal telah menjalankan operasi manufakturnya di Indonesia selama lebih dari 36 tahun, dimulai sejak tahun 1979. 

Pada November 2012, L'Oréal memindahkan fasilitas manufakturnya ke Jababeka untuk mengakomodasi peningkatan volume produksi. 

Pabrik L'Oréal di Jababeka ini kini menjadi pabrik terbesar dengan luas terbesar di seluruh kelompok L'Oréal global, dengan kapasitas produksi yang dapat mencapai 300 juta unit per tahun.

Pabrik L'Oréal di Jababeka memproduksi berbagai produk perawatan kulit, termasuk pembersih wajah, krim wajah, krim siang dan malam, serta berbagai serum. 

Sekitar 45 persen dari produksi pabrik ini disalurkan untuk pasar lokal, sedangkan 55 persen sisanya diekspor ke berbagai negara di Asia Tenggara dan beberapa negara lain seperti Timur Tengah, Australia, dan Selandia Baru.

Baru-baru ini Nandi Nanti, Chief Editor dan tim redaksi INDUSTRY.co.id mendapat kesempatan melakukan interview eksklusif dengan Hasan, Plant Director L'Oréal Manufacturing Indonesia.

Kepada redaksi, Hasan menceritakan awal mula sejarah L'Oréal masuk ke Indonesia hingga mendirikan Pabrik di Jababeka, Cikarang yang disebutnya sebagai pabrik terbesar dan terbagus di dunia. Berikut petikannya.

Bisa Anda ceritakan sedikit tentang sejarah awal produksi L'Oréal di Indonesia?

Tentu saja. L'Oréal memulai operasinya di Indonesia sekitar tahun 1979. Kami memulai dengan fasilitas manufaktur di Jakarta. 

Namun, seiring berjalannya waktu dan volume produksi yang terus meningkat, kami memutuskan untuk memindahkan pabrik ke Jababeka pada bulan November 2012. 

Jadi, kami telah berada di Jababeka selama lebih dari sepuluh tahun..

Mengapa L'Oréal memutuskan untuk memindahkan pabriknya ke Jababeka?

Perpindahan ke Jababeka dilakukan karena kebutuhan untuk mengakomodasi peningkatan volume produksi. 

Lokasi di Jababeka menawarkan ruang yang lebih luas dan infrastruktur yang lebih baik untuk mendukung operasi manufaktur kami yang berkembang pesat.

Berapa besar kontribusi dari pabrik di Jababeka terhadap produksi L'Oréal di seluruh dunia?

Ya, pabrik ini adalah pabrik terbesar dalam hal luas di seluruh kelompok L'Oréal. 

Kami telah menyentuh produksi 200 juta unit dalam dua tahun terakhir dan dapat mencapai 300 juta unit dengan mesin yang ada saat ini. 

Sekitar 45 persen produksi kami adalah untuk pasar lokal Indonesia, sedangkan 55 persen sisanya diekspor ke negara-negara seperti Thailand, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan beberapa negara lain.

Apa strategi L'Oréal untuk bersaing dengan kompetitor di pasar yang semakin kompetitif?

Strategi kami berfokus pada beberapa hal mendasar. Pertama adalah keselamatan, baik untuk orang-orang yang bekerja di L'Oréal maupun aset pabrik kami. 

Kedua, kami sangat mengutamakan kualitas. Produk kami adalah produk perawatan kulit yang langsung menyentuh kulit konsumen, jadi kualitas adalah inti dari operasi kami. 

Kami memastikan bahwa pabrik ini memiliki standar kualitas dan kebersihan terbaik di dunia.

Pabrik L'Ore'al Indonesia di Kawasan Industri Jababeka

Bisa Anda jelaskan produk-produk apa saja yang diproduksi di pabrik L'Oréal ini?

Tentu. Pabrik di Jababeka ini terutama memproduksi produk perawatan kulit, termasuk pembersih wajah, krim wajah, krim siang dan malam, krim pelindung sinar UV, serta serum yang mengandung asam hialuronat dan UV untuk wajah. 

Kami juga memproduksi serum mata dan air misel yang digunakan untuk menghapus riasan sebagai tonik. Kualitas produk kami dimulai dari pemasok bahan baku dan kemasan yang memenuhi standar ketat L'Oréal. 

Kami bekerja sama dengan pemasok kelas atas di dunia untuk memastikan standar kualitas yang tinggi.

Bagaimana cara L'Oréal memastikan kualitas produk yang dihasilkan?

Kami memastikan kualitas mulai dari pemasok bahan baku hingga proses produksi di pabrik. Bahan baku dan kemasan yang kami gunakan memenuhi standar ketat L'Oréal. 

Setelah bahan baku dan kemasan tiba di pabrik, kami menggunakan mesin-mesin canggih dan tenaga kerja yang terampil untuk memastikan kualitas produksi yang tinggi. 

Kualitas L'Oréal adalah brand image yang kami jaga selama hampir satu abad dan kami berkomitmen untuk mempertahankannya.

Berapa jumlah karyawan di pabrik L'Oréal di Jababeka?

Rata-rata, ada sekitar 400 hingga 450 pegawai tetap dan tidak tetap yang bekerja di pabrik kami setiap bulannya. 

Kami memiliki dua ekspatriat, yaitu saya dan manajer operasi dan keselamatan.

Bagaimana dengan pertumbuhan pasar untuk produk-produk L'Oréal di Indonesia?

Pertumbuhan pasar untuk produk-produk kami, terutama air misel, meningkat secara signifikan. 

Sebagai bagian dari strategi kami, kami terus berinvestasi dalam teknologi baru. Sebelumnya, kami hanya memiliki dua jalur produksi air misel, tetapi sekarang kami telah menambahkan dua jalur lagi. 

Jalur ketiga sudah beroperasi sejak Januari, dan jalur keempat akan mulai produksi pada bulan Mei. 

Kami terus menambah kapasitas baru untuk memenuhi permintaan pasar yang berkembang.

Bagaimana Anda melihat dukungan dari pengelola yakni Jababeka?

Dukungan dari tim Jababeka sangat luar biasa. Ketika saya pertama kali datang ke sini tahun lalu, saya bertemu dengan Ibu Cynthia, Chief Operating Officer Jababeka Infrastruktur.

Saya mendapat dukungan yang sangat baik dari tim. Setiap kali ada yang ingin saya diskusikan, saya bisa segera menghubungi Ibu Cynthia dan mendapat respon yang sangat positif. 

Apa Istimewanya Pabrik di Jababeka ini menurut Anda?

Jababeka adalah Kawasan industri yang sangat bagus dengan pabrik-pabrik besar seperti Samsung dan Unilever. 

Saya mengunjungi beberapa pabrik L'Oréal di Eropa baru-baru ini. di Perancis, di Polandia. Pabrik Jababeka lebih bagus dari pabrik Eropa. 

Saya juga mengatakan ini pada kolega saya di Perancis, ini adalah pabrik yang jauh lebih baik daripada pabrik di Perancis.

Apa pandangan Anda tentang tanggung jawab sosial perusahaan?

Menurut saya, sangat penting bagi kita untuk berkontribusi kembali kepada masyarakat. 

Kita diberkati oleh Allah SWT dengan berbagai cara, dan kita harus berusaha membantu orang lain yang membutuhkan. Ini adalah tanggung jawab moral, etika, dan profesional kita. Memberi kembali kepada masyarakat adalah sesuatu yang sangat saya yakini dan harus menjadi bagian dari budaya perusahaan kita.

Apa saja nilai yang dikembangkan L'Oréal Indonesia?

L'Oréal bekerja berdasarkan empat nilai etika inti: transparansi, rasa hormat, keberanian, dan integritas. 

Kami ingin memastikan bahwa setiap orang yang bekerja di sini dihormati, tetap transparan dalam aktivitas sehari-hari mereka, dan berani bersuara ketika melihat ada yang tidak beres. 

Ini adalah bagian dari budaya kami dan landasan etika L'Oréal.

Hasan, Plant Director Manufakturing L'Ore'al Indonesia

Apa strategi L'Oréal Indonesia kedepan?

Dengan komitmen terhadap kualitas, inovasi, dan etika, kami percaya bahwa L'Oréal akan terus menjadi pemimpin di industri kosmetik global. 

Kami akan terus berinvestasi dalam teknologi baru dan memperkuat nilai-nilai inti perusahaan. 

Kami bangga bekerja untuk L'Oréal, yang dianggap sebagai salah satu perusahaan paling etis di dunia, dan kami akan terus berupaya untuk menjaga reputasi ini di masa depan.

Saya sendiri senang bisa berbagi tentang perjalanan dan pencapaian L'Oréal di Indonesia. Kami akan terus bekerja keras untuk menjaga kualitas dan inovasi produk kami serta memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

TRCC Raih Juara Pertama Kompetisi Paduan Suara Anak Dunia di Tolosa, Spanyol

Sabtu, 09 November 2024 - 21:13 WIB

TRCC Raih Juara Pertama Kompetisi Paduan Suara Anak Dunia di Tolosa, Spanyol

Jakarta — The Resonanz Children’s Choir (TRCC) mengharumkan Indonesia dengan meraih juara pertama kompetisi paduan suara dunia kategori anak di “55th Tolosa Choral Contest”, Spanyol…

(Kiri-kanan) SuperApp BYOND by BSI diluncurkan secara resmi oleh Menteri BUMN Erick Thohir (paling kiri), Direktur Utama BSI Hery Gunardi (dua dari kiri), Komisaris Utama BSI Muliaman D. Hadad (tiga dari kiri) dan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae (paling kanan)

Sabtu, 09 November 2024 - 19:56 WIB

SuperApp BYOND by BSI Resmi Diluncurkan!

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) resmi meluncurkan SuperApp BYOND by BSI sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan layanan jasa perbankan dan keuangan yang semakin kompleks di era digital.…

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono membubuhkan tanda tangan pada produk Precise Interlock Brick SIG di stan pameran SIG dalam acara Konstruksi Indonesia 2024 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, pada Rabu (6/11/2024).

Sabtu, 09 November 2024 - 18:29 WIB

Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan, SIG Siap Dukung Pembangunan Infrastruktur dan Perumahan dengan Semen Hijau

Jakarta– Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan pentingnya peranan sektor konstruksi untuk mendukung pembangunan infrastruktur…

BAZNAS RI Dirikan Dapur Umum dan Distribusi Alas Tidur untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Sabtu, 09 November 2024 - 18:03 WIB

BAZNAS RI Dirikan Dapur Umum dan Distribusi Alas Tidur untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Jakarta-Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mendirikan dapur umum dan mendistribusikan alas tidur untuk warga terdampak dan korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terjadi di Kabupaten…

POS-KUPANG.COM/HO-DOK

Sabtu, 09 November 2024 - 17:53 WIB

Gunungapi Iya di Ende Naik Level III, BNPB Minta Pemkab Belajar dari Lewotobi Laki-Laki

Jakarta - Gunungapi Iya yang berada di wilayah administrasi Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur mengalami peningkatan aktivitas vulkanik sejak tanggal 1 Oktober 2024…