Kemenperin Pasok SDM Kompeten Industri Mamin, Perkapalan, dan Kimia
Oleh : Nata Kesuma | Sabtu, 24 Agustus 2024 - 07:50 WIB

Ilustrasi SDM Industri
INDUSTRY.co.id - Jakarta, Untuk menjembatani gap antara kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dengan kebutuhan sektor industri di Sumatera Utara, beberapa waktu lalu Kementerian Perindustrian menyelenggarakan pelatihan vokasi industri, yang diikuti sebanyak 190 peserta di Medan. Upaya ini merupakan wujud konsistensi peran Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin dalam menekan angka pengangguran dan meningkatkan kompetensi SDM industri agar siap bekerja dan berdaya saing global.
“Kemenperin berkomitmen untuk terus menyiapkan tenaga kerja yang kompeten sesuai kebutuhan dunia industri saat ini. Langkah strategis ini dijalankan antara lain melalui pelaksanaan program pelatihan vokasi industri,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (23/8).
Pelatihan vokasi tersebut melibatkan sejumlah Balai Diklat Industri (BDI) Medan, BDI Padang, dan BDI Makassar, serta diikuti oleh para peserta yang akan mendukung sektor industri makanan dan minuman, perkapalan, agro, serta kimia.
Menurut Kepala BPSDMI Masrokhan, industri-industri itu merupakan subsektor yang mendapat prioritas pengembangan karena memberikan kontribusi yang signfikan bagi perekonomian nasional. “Industri makanan dan minuman mencatatkan kinerja yang gemilang dari capaian nilai ekspor, yang menembus angka USD41,70 miliar selama tahun 2023. Sektor ini masih melanjutkan neraca dagang positif atau surplus di tahun 2023 sebesar USD25,21 miliar,” jelas Masrokhan.
Sementara itu, sektor industri perkapalan juga sedang bertumbuh dan bangkit kembali, dilihat dari besarnya kebutuhan serta strategisnya transportasi kelautan di Indonesia. Jumlah industri galangan kapal di Indonesia sebanyak 250 perusahaan dengan kemampuan fasilitas 50 ribu DWT bangun baru dan 150 ribu DWT reparasi. Kapasitas ini perlu didukung SDM industri yang terampil di bidangnya.
"Kemudian, industri kimia dan agro juga merupakan sektor prioritas karena perannya sebagai basis industri manufaktur yang menghasilkan bahan baku untuk kebutuhan industri lainnya, seperti makanan, minuman, farmasi, dan berbagai industri lainnya," lanjut Masrokhan.
Kepala BPSDMI menegaskan bahwa orientasi pelatihan harus sesuai dengan kebutuhan (demand driven) dari industri. “Oleh karena itu, para praktisi di industri terlibat langsung serta berperan pada penyusunan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), kurikulum dan modul pelatihannya. Penerapan inovasi pelatihan vokasi industri dilakukan melalui sistem 3 in 1, yaitu peserta dilatih, disertifikasi, dan ditempatkan pada perusahaan industri,” paparnya.
Pelatihan vokasi industri di Sumatera Utara tersebut merupakan kolaborasi serta kerja sama antara Kemenperin dengan asosiasi dan mitra Industri di wilayah Sumatera Utara, serta pemerintah daerah. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam pembangunan SDM industri yang kompeten sesuai dengan kebutuhan industri sekarang," ujar Kepala Pusdiklat SDM Industri Kemenperin, Saiful Bahri.
Pelatihan vokasi industri ini akan terus dijalankan dengan tepat sasaran sesuai target yang ditetapkan. Sepanjang tahun 2023, BPSDMI Kemenperin telah menyelenggarakan sebanyak 666 pelatihan, dengan telah melibatkan hingga 32.714 orang di berbagai provinsi di Indonesia. Jumlah ini meningkat 21 persen dari tahun 2022 yang mencapai 25.709 peserta pelatihan.
Saat ini, BPSDMI Kemenperin menaungi tujuh Balai Diklat Industri, yaitu BDI Medan, BDI Padang, BDI Jakarta, BDI Yogyakarta, BDI Surabaya, BDI Denpasar, dan BDI Makassar. Sejumlah BDI tersebut telah menyelenggarakan pelatihan di berbagai wilayah, mulai dari Aceh hingga Papua.
Baca Juga
Pabrik Chlor Alkali Milik Chandra Asri Dukung Kemandirian Industri…
Industri Kimia Miliki Peran Penting Wujudkan Ekonomi 8 Persen
Menperin Agus: Pembangunan Refinery Jadi Game Changer Pertumbuhan…
Menperin Agus: Pembangunan Refinery Jadi Game Changer Pertumbuhan…
Dipicu Penurunan Harga Amoniak, Pendapatan ESSA Turun Sebesar 13…
Industri Hari Ini

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:21 WIB
Bank DKI Sabet Penghargaan Indonesia Corporate Secretary & Corporate Communication Award 2025
Bank DKI raih penghargaan The Best Indonesia Corporate Secretary & Communication Award-X-2025, kategori Platinum Award – Very Excellent (5 Star) untuk Bank Pembangunan Daerah dengan aset di…

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:19 WIB
Gak Perlu Ribet! Melalui Aplikasi Dompet Dhuafa Bisa Zakat Fitrah Online Loh
Di era teknologi yang terus berkembang pesat, berbagai aspek kehidupan kini semakin mudah dan praktis, termasuk dalam hal ibadah. Salah satu contohnya adalah pembayaran zakat fitrah.

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:18 WIB
ASUS Republic of Gamers Secara Resmi Luncurkan ROG Phone 9 Series dan ROG Phone 9 FE di Indonesia
ASUS Republic of Gamers (ROG) secara resmi meluncurkan ROG Phone 9 Series, termasuk ROG Phone 9 Pro, ROG Phone 9 Pro Edition, dan ROG Phone 9 FE di Indonesia. Dengan desain premium dan teknologi…

Selasa, 18 Maret 2025 - 17:42 WIB
Permudah Nasabah Korporasi Kelola Keuangan Lebih Efisien, QLola by BRI Cetak Volume Transaksi Rp8.400 Triliun
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus berinovasi dalam layanan perbankan digital melalui QLola by BRI, yang semakin mendapat kepercayaan dari berbagai sektor industri. Hingga akhir…

Selasa, 18 Maret 2025 - 17:42 WIB
Kolaborasi Nippon Paint bersama MES Optimalkan Peran Masjid dalam Pemberdayaan Umat
Mengoptimalkan peran Masjid dalam pemberdayaan umat diperlukan dukungan dan kolaborasi berbagai pihak. Hal itulah yang kemudian menjadi tema diskusi dalam acara bertajuk “Sinergi Berwarna,…
Komentar Berita