Kemenperin Gandeng Krakatau Posco, Tempa Kompetensi SDM Industri Baja

Oleh : Nata Kesuma | Kamis, 22 Agustus 2024 - 05:39 WIB

Kemenperin Gandeng Krakatau Posco, Tempa Kompetensi SDM Industri Baja
Kemenperin Gandeng Krakatau Posco, Tempa Kompetensi SDM Industri Baja

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Industri logam dasar terus konsisten menunjukkan kinerja yang gemilang, terlihat dari pertumbuhannya paling tinggi dibanding sektor lainnya, dengan mencapai angka 18,07 persen pada semester I tahun 2024. 

Pertumbuhan ini didorong tingginya permintaan domestik dan luar negeri. Komoditas logam dasar juga mengalami peningkatan volume ekspor yang cukup tinggi dengan mencapai 25,2 persen untuk logam dasar besi dan baja, serta 24,29 persen untuk pengecoran logam.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan, Kementerian Perindustrian terus berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif melalui pelaksanaan berbagai program dan kebijakan strategis guna membangun industri manufaktur yang berdaya saing global. “Untuk memperkokoh industri logam dasar, yang menjadi salah satu concern Kemenperin adalah menyiapakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten,” tutur Menperin dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (21/8).

Untuk menyediakan dan meningkatkan kompetensi calon SDM industri agar semakin produktif dan berdaya saing, Kemenperin menyelenggarakan berbagai program, di antaranya melalui pendidikan vokasi reguler, kelas khusus industri, pendidikan setara Diploma 1 dan pelatihan jangka pendek. 

“Saat ini telah dilaksanakan program kelas industri baja di Politeknik Industri Petrokimia Banten yang bekerja sama dengan PT. Krakatau Posco,” ujar Kepala Pusat Pusat Pengembangan Pendidikan Vokasi Industri (PPVI) Kemenperin Wulan Aprilianti Permatasari, mewakili Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), Masrokhan.

Wulan menyampaikan, kegiatan establishment Kelas Teknologi Industri Baja (KTIB) di Politeknik Industri Petrokimia Banten di Serang bertujuan untuk memberdayakan SDM daerah. “Dari 20 orang peserta yang telah lolos seleksi dan tergabung di kelas ini, mayoritas adalah para calon mahasiswa dari wilayah Provinsi Banten dan beberapa wilayah lainnya. Kami mengutamakan pemberian kesempatan bagi putra-putri terbaik daerah setempat untuk ikut berkontribusi dalam pengembangan daerahnya melalui perusahaan yang berada di wilayah sekitar tempat tinggal mereka,” paparnya.

Lulusan kelas khusus industri yang memenuhi kriteria tersebut bisa mendapatkan pengalaman bekerja lapangan di Krakatau Posco. Selanjutnya, melalui kerja sama ini, diharapkan tenaga kerja unggul industri baja Indonesia dapat menjalankan program kerja langsung di Posco Korea dan perusahaan baja mitranya.

“Sebagai kelas industri pertama di Politeknik Industri Petrokimia Banten, saya berharap program ini dapat berjalan dengan baik sehingga akan membuka peluang pengembangan kelas-kelas industri lainnya,” ujar Wulan.

Menurutnya, perjalanan Politeknik Industri Petrokimia Banten masih sangat panjang, untuk itu perlu mempersiapkan diri dalam mewujudkan ‘One vocational unit, one great achievement’ yang menjadi motto dan target kinerja dari setiap politeknik Kemenperin.

Kerja sama tesebut mendapatkan apresiasi dari Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Cilegon, Humaidi. "Kami sangat senang sekali dengan adanya kerja sama Krakatau Posco dengan Politeknik Industri Petrokimia Banten ini yang meningkatkan penyerapan SDM yang ada di wilayah Banten," kata Humaidi.

Sementara itu, Presiden Direktur Krakatau Posco, Bum-su Jung mengemukakan, pihaknya membuka peluang kerja sama lainnya pada waktu mendatang. “Acara peresmian hari ini merupakan awal kerja sama baru antara Kemenperin dengan Krakatau Posco. Untuk itu, kami berharap dapat bekerja sama di lebih banyak bidang seperti penguatan perusahaan baja dan pengembangan teknologi di Indonesia,” ungkapnya.

Kemenperin sendiri menanungi 11 politeknik, dua akademi komunitas, dan sembilan SMK yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Masing-masing unit pendidikan memiliki hubungan baik dengan mitra industri untuk mencetak calon SDM industri yang unggul di berbagai sektor industri.

Politeknik Industri Petrokimia Banten merupakan salah satu unit pendidikan naungan Kementerian Perindustrian yang memiliki kekhususan di bidang petrokimia dengan program studi D3 Teknologi Proses Industri Petrokimia, D3 Teknologi Mesin Industri Petrokimia, dan D3 Teknologi Instrumentasi Industri Petrokimia. Selain program reguler, politeknik tersebut juga membuka kelas khusus seperti kelas industri baja yang baru saja dibuka.

“Saya berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dan mendapatkan pengalaman yang berharga untuk masa depan mereka. Mari kita terus bekerja sama dalam mewujudkan tujuan bersama dan menciptakan masa depan yang lebih cerah,” ujar Supardi, Direktur Politeknik Industri Petrokimia Banten.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Presscon AMI Awards 2024.

Selasa, 15 Oktober 2024 - 23:25 WIB

Nominasi AMI Awards 2024, Merayakan Keberagaman Musik Generasi Baru

Dengan Musik Generasi Baru sebagai tema, AMI Awards 2024 tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga perayaan semangat kreatif yang terus tumbuh di kalangan musisi muda.

Aice Luncurkan Edisi Terbatas Crispy Balls dengan Wajah Gregoria dan Veddriq.

Selasa, 15 Oktober 2024 - 22:46 WIB

Aice Luncurkan Edisi Terbatas Crispy Balls dengan Wajah Gregoria dan Veddriq, Rayakan Prestasi Atlet Olimpiade

Peluncuran Aice Crispy Balls edisi khusus ini merupakan bentuk penghormatan dan apresiasi terhadap perjuangan Gregoria dan Veddriq yang telah mengharumkan nama Indonesia di Olimpiade 2024 Paris.

Ilustrasi Digitalisasi (Ist)

Selasa, 15 Oktober 2024 - 22:17 WIB

FEKDI x KKI 2024 : Inovasi Ekonomi dan Keuangan Digital

FEKDI x KKI 2024 bertujuan untuk selebrasi atas kemajuan pesat digitalisasi Indonesia, sekaligus komitmen bersama untuk akselerasi transformasi digital ke depan.

Agen BRILink

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:27 WIB

AgenBRILink Bukti Nyata Peran BRI Ciptakan Pemerataan Ekonomi yang Inklusif

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, melalui inisiatif AgenBRILink, membuktikan perannya sebagai agen pembagunan khususnya dalam menciptakan pemerataan ekonomi yang inklusif di seluruh Indonesia.…

Topping Off Gedung Institut Neurosains Nasional di RS Pusat Otak Nasional (RSPON).

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:26 WIB

Menteri Kesehatan Topping Off Gedung INN di RSPON, Pusat Layanan Penelitian dan Layanan Unggulan Otak dan Saraf

Menkes Budi Gunadi Sadikin resmikan dua gedung INN di RSPON sebagai pusat pelayanan kesehatan komprehesif berbasis sitem cluster dan pusat pendidikan serta penelitian.