Potensi Kelapa Melimpah, Kemenperin Bakal Jadikan Lombok Sebagai Center of Excellence Hilirisasi Kelapa

Oleh : Hariyanto | Selasa, 30 April 2024 - 10:26 WIB

Direktur Jenderal Industri Agro, Putu Juli Ardika dalam kunjungan kerja ke Lombok, Nusa Tenggara Barat
Direktur Jenderal Industri Agro, Putu Juli Ardika dalam kunjungan kerja ke Lombok, Nusa Tenggara Barat

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Indonesia memiliki sejumlah komoditas unggulan yang memegang peran penting dalam pasar global, salah satunya adalah kelapa yang masih sangat potensial untuk dikembangkan dan berpeluang ditingkatkan nilai ekspornya.

Pada tahun 2022, Indonesia mampu memproduksi kelapa sebanyak 17.190.327 ton atau setara dengan 27% produksi kelapa dunia. Sementara sisi ekspor, pada tahun 2023 Indonesia dapat mengekspor kelapa dan turunannya sebesar USD1,5 miliar. Karenanya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengembangkan komoditas tersebut melalui program hilirisasi.

“Potensi kelapa di Indonesia, khususnya di Lombok, berlimpah. Potensi ini harus dimanfaatkan seoptimal mungkin dengan penyusunan roadmap hilirisasi kelapa terpadu dan penentuan model bisnis yang tepat untuk mengembangkan ekosistem pengembangan kelapa terpadu. Saat ini, Kemenperin bersama stakeholders terkait sedang menyusun roadmap tersebut,” ujar Direktur Jenderal Industri Agro, Putu Juli Ardika dalam kunjungan kerja ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, Selasa (23/4/2024). 

Lombok merupakan salah satu daerah yang dianggap dapat menjadi center of excellence sebagai contoh pengolahan kelapa yang baik. Menindaklanjuti hal tersebut, pemerintah telah menggelontorkan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp16,8 Miliar ke Kabupaten Lombok Utara untuk mendukung industri pengolahan kelapa sepanjang tahun 2022 hingga 2024. Di wilayah tersebut, pelaku industri kelapa mampu menghasilkan Virgin Coconut Oil (VCO), minyak dan tepung kelapa.

Menyoroti peran penting dalam menjaga lahan budidaya kelapa yang lestari, Dirjen IA menegaskan pentingnya memperhatikan kebutuhan akan ruang untuk aktivitas lain, agar kebutuhan seperti lahan pangan tidak turut dikorbankan. Dengan demikian, hal itu dapat mendukung dan berdampak pada ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Sumber daya manusianya juga perlu diperhatikan agar mampu mengikuti perkembangan zaman dan tuntutan konsumen. Kami memandang perlu adanya pelatihan SDM yang bisa difasilitasi oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin,” ujarnya.

Selain tantangan di sektor SDM, industri kelapa juga mengalami tantangan di sisi hilirnya. Meski telah mampu menghasilkan minyak kelapa, VCO dan tepung kelapa, namun masih terdapat beberapa produk hilir yang potensial untuk dikembangkan. Hal ini sebagaimana diutarakan oleh salah satu pengelola Sentra Olahan Kelapa Kabupaten Lombok Utara, Zulhadi.“Masih banyak produk samping kelapa yang sebenarnya bisa dimanfaatkan lebih lanjut. Untuk itu, perlu adanya bisnis model pengembangannya,” ungkapnya.

Selain ke Lombok Utara, Dirjen IA juga mengunjungi IKM Al Iffah di Lombok Timur. Di sana, rombongan memantau pengolahan minyak kelapa dan VCO skala home industry serta kerajinan sabut kelapa.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama BSI Hery Gunardi (tengah) didampingi Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta (paling kiri), Direktur Compliance & Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi (tiga dari kiri) dan Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho (paling kanan) berbincang saat Press Conference RUPST BSI Tahun Buku 2023.

Jumat, 17 Mei 2024 - 21:50 WIB

BSI Tetapkan Dividen Rp18,54 per Lembar Saham

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) hari ini memutuskan membagikan dividen tunai sebesar 15% (lima belas persen) dari laba bersih perseroan pada Tahun…

Press Conference APAC DNS Forum 2024

Jumat, 17 Mei 2024 - 19:47 WIB

APAC DNS Forum 2024: Pemangku Kepentingan Internet Asia Pasifik Akan Berkumpul di Bali untuk Perkuat Kolaborasi Internasional

The Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN) dan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) akan menyelenggarakan Forum Domain Name System (DNS) kawasan Asia…

Ketua Umum PP Pemuda Katolik Stefanus Gusma

Jumat, 17 Mei 2024 - 19:00 WIB

Soroti Draft RUU Penyiaran, Pemuda Katolik: Penyusunannya Mesti Partisipatif dan Deliberatif

Jakarta - Akhir Desember 2023 lalu, situs web dan aplikasi Kompas.id diserang peretas. Banyak pembaca yang mengeluhkan sulitnya mengakses konten berita langganan dari kanal tersebut.

Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus dan Dukungan Penuh untuk Pengurus LP3KN

Jumat, 17 Mei 2024 - 18:19 WIB

Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus dan Dukungan Penuh untuk Pengurus LP3KN

Jakarta – Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengatakan Paus Fransiskus akan tiba di Indonesia pada Bulan September 2024. Pernyataan ini disampaikan dalam acara “Launching Pelaksanaan Program…

Amazon

Jumat, 17 Mei 2024 - 17:32 WIB

Amazon's Strategic Marketing Strategy and its Implications for The e-commerce Industry

As one of the world's largest e-commerce companies, Amazon's success not only relies on excellent operational capabilities and technological innovation, but more importantly, its carefully designed…