Tingkat Kerawanan Pangan Tinggi, Wamentan Sebut Sektor Pertanian di Wakatobi Perlu Dikawal

Oleh : Wiyanto | Minggu, 17 September 2023 - 16:44 WIB

Wamemtan bersama petani
Wamemtan bersama petani

INDUSTRY.co.id-Jakarta-Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mengatakan pembangunan sektor pertanian di Kabupaten Wakatobi harus terus dikawal. Hal ini mengingat, tingkat kerawanan pangan di daerah tersebut cukup tinggi.

Menurut Wamentan, sektor pertanian tak boleh hilang dari Wakatobi ditengah berkembangnya sektor pariwisata di daerah tersebut.

"Perkembangan pertanian di Wakatobi memang harus kita amati dan harus kita kawal. Program-program berkesinambungan dari pemerintah pusat ini segera akan kita akselerasi," kata Wamentan saat menghadiri Pencanangan Pembangunan Pertanian Hamparan Berbasis Lahan Adat di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Sabtu (16/9/2023).

Wamentan Harvick mendorong agar Pemerintah Kabupaten Wakatobi untuk segera menerbitkan peraturan daerah (Perda) mengenai Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Hal ini untuk menjaga lahan pertanian yang ada di Wakatobi.

Selain itu, Wamentan juga mendorong agar hilirisasi produk pertanian di Kabupaten Wakatobi terus dikembangkan. Apalagi, sektor pariwisata di daerah tersebut cukup baik sehingga dapat memberikan nilai tambah untuk para petani.

"Hilirisasi pertanian di Wakatobi perlu dikembangkan agar bisa memberikan nilai tambah bagi para petani," tuturnya.

Sementara itu, Bupati Wakatobi, Haliana mengungkapkan, berdasarkan data Badan Pangan Nasional pada tahun 2022, bahwa tingkat kerawanan pangan di Wakatobi sudah mencapai 50 persen. Hal ini diperparah dengan ketersediaan pangan di daerah tersebut yang hanya 20 persen.

"Pada 2022, menurut Badan Pangan Nasional, Wakatobi daerah yang rawan pangannya mencapai 50 persen. Artinya, ini kan sudah betul-betul mengkhawatirkan. Kalau ini tidak kita atasi dengan baik, tentu ini akan menjadi persoalan yang serius," ujarnya.

Oleh sebab itu, lanjut Bupati Haliana, kemandirian pangan menjadi sesuatu hal yang wajib di Kabupaten Wakatobi, namun sektor lainnya juga akan tetap dikembangkan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

BRI menjadi Official Mobile Banking Partner pada ajang tahunan Urban Sneaker Society (USS) 2024

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:39 WIB

USS 2024 presented by BRImo: Kolaborasi Fashion dan Lifestyle, Dukungan BRI Dorong Kreativitas Generasi Muda

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendukung perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia. Terbaru, BRI menjadi Official Mobile Banking Partner pada…

Penerima bantuan Gerobak Kuliner SIG pada acara Serah Terima Bantuan di Desa Rejosari, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, pada Jumat (18/10/2024).

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:28 WIB

Dorong Peningkatan Ekonomi Pedesaan, SIG Bantu Pengembangan Usaha Mikro dan Infrastruktur Pertanian di Kabupaten Gresik dan Lamongan

Jakarta– PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program TJSL kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan melalui…

Koordinator Pengawasan Kawasan Industri dan Perumahan BPKP Joko Sutrisno selaku Ketua Tim Assessment (paling kiri), SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza (kedua dari kiri), VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto (kedua dari kanan), dan PGS SVP Risk Management Telkom Rini Fitriani (paling kanan)

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:04 WIB

Telkom Perkuat Praktik Keberlanjutan, Skor ESG Meningkat Signifikan hingga Raih Predikat Sangat Baik

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berhasil mencapai peningkatan signifikan dalam penilaian ESG (Environmental, Social, and Governance) yang dilakukan oleh Badan Pengawasan Keuangan…

Hewan ternak

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 06:39 WIB

Wabah SE di Bengkulu, Kementan Tingkatkan Upaya Pengendalian dan Pencegahan

Kementerian Pertanian (Kementan) terus mengintensifkan langkah pengendalian terhadap kasus penyakit Septicaemia Epizootica (SE), yang juga dikenal sebagai penyakit sapi ngorok, di Provinsi Bengkulu.…

LPPNU bersama BPDPKS serta GAPKI dan Ketua Umum PBNU resmikan Sawit masuk Pesantren

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 06:21 WIB

LPPNU Luncurkan Program Sawit Goes to Pesantren

Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) menyelenggarakan kegiatan Launching Program Sawit Goes to Pesantren untuk mengedukasi santri dan warga Nahdliyin terkait manfaat serta…