Pemkab Ngawi Jatim Minta Wilmar Perluas Kemitraan

Oleh : Herry Barus | Minggu, 17 September 2023 - 14:57 WIB

Petani dan sawah
Petani dan sawah

INDUSTRY.co.id - Ngawi - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi berharap PT Wilmar Padi Indonesia (WPI) memperluas kemitraan dengan petani (Farmer Engagement Program) di wilayah tersebut. Langkah itu bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan petani.

Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi Supardi, pihaknya selalu terbuka kepada investasi dengan syarat petani harus digandeng agar mereka sejahtera. Sejak awal, pihaknya telah meminta WPI untuk menggandeng langsung petani dalam bisnisnya. Hal itu sesuai dengan semangat pemkab yang ingin memotong mata rantai dalam penjualan gabah.

"Baru Wilmar yang benar-benar bermitra dengan petani. Kalau bisa kami ingin seperti ini sampai seterusnya" kata Supardi saat ditemui.

Dia menilai, kemitraan tersebut terbukti  positif karena petani mendapatkan harga yang layak. Sebelum perusahaan masuk, informasi mengenai harga gabah ke petani sangat terbatas sehingga akses ke pasar minim dan harga lebih banyak ditentukan tengkulak. Pihaknya berharap, WPI bersedia menambah luas lahan kemitraan dengan petani yang saat ini mencapai 800 hektare (ha).

Dengan total luas lahan sawah 50.715 ha, produksi gabah di Ngawi saat ini mencapai 882 ribu ton per tahun, yang menempati posisi tertinggi keenam di Indonesia. Kebutuhan beras di Ngawi saat ini sebesar 10 persen per tahun dari total produksi, sehingga perlu ada investasi penggilingan besar agar gabah petani terserap. Tahun ini pihaknya menargetkan produksi gabah meningkat menjadi 850-900 ton. "Peluang masih banyak untuk kemitraan," kata Sunardi.

Dia menilai, masuknya WPI tidak menyebabkan pelaku penggilingan di daerah tersebut gulung tikar. Mereka justru bersinergi agar sama-sama hidup dan berkembang. Hal itu terjadi karena adanya kesadaran yang tumbuh dari pelaku usaha penggilingan yang ingin terus dapat mengikuti perkembangan jaman. "Saat ini ada 135 penggilingan kecil dan empat perusahaan penggilingan besar. Semuanya bersinergi," jelas dia.

Terpisah, Ratna Esminar, salah satu pelaku usaha penggilingan di Ngawi menyatakan telah merasakan manfaat bermitra dengan WPI karena adanya kepastian harga, kelancaran pembayaran dan akses pasar. Hal itu tidak hanya berimbas terhadap kelangsungan bisnisnya, tetapi juga para petani yang telah bermitra dengannya. " Dulu saya harus cari-cari pembeli, minim info harga, sistem pembayaran antar pembeli beda. Kalau saya inginnya ada kontinuitas dan kepastian," tutur Ratna.

Menurut dia, kemitraan tersebut telah membantunya mengembangkan usaha karena kemampuan perusahaan dalam menyerap gabah, terutama saat panen raya. Dia mencontohkan, sebelum bermitra, dia hanya memproses gabah maksimal 10 ton per hari hanya jika ada pembeli yang pasti. Belum lagi proses pembayaran yang baru cair lima hari kemudian sehingga berimbas terhadap pembayaran ke petani.

"Dulu saya beli sesuai kemampuan penggilingan. Sekarang saya bisa beli sesuai stok gabah. Dulu satu rit (8-10 ton), sekarang bisa 5 rit. Bisnis saya tetap jalan, saya juga membeli gabah petani untuk disuplai ke perusahan," ungkap Ratna, yang telah menjalani usaha penggilingan sejak 1997.

Ratna menambahkan, sebagai pelaku penggilingan, dia menyadari perlunya mengikuti perkembangan jaman karena ada perubahan tuntutan pasar, yang memerlukan update teknologi dalam mengolah gabah.  Sedangkan saat ini hal itu belum dimiliki olehnya. "Yang saya lakukan adalah bagaimana mendapat manfaat dengan adanya perusahaan," kata dia.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

OYO

Jumat, 29 September 2023 - 10:29 WIB

Dukung Sport Tourism Indonesia, OYO Siapkan Akomodasi Bagi Atlet Liga 3 Sepak Bola melalui Kemitraan dengan KONI

Sport tourism, atau wisata olahraga menjadi awal yang baik bagi pariwisata di Indonesia. Pasalnya,sport tourism ini menjadi atraksi wisata dengan pertumbuhan sangat pesat dengan pasar yang cukup…

Desain Taman Jokowi-Iriana dan Taman Jusuf Kalla

Jumat, 29 September 2023 - 10:28 WIB

Kementerian PUPR Tata Ulang Taman Jokowi-Iriana dan Taman Jusuf Kalla di Kaimana, Papua Barat

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya melakukan penataan kawasan Taman Jokowi-Iriana dan Taman Jusuf Kalla di Kabupaten Kaimana, Provinsi…

Anda Cari Kampus Terbaik di Jakarta? Ini 10 Daftarnya!

Jumat, 29 September 2023 - 10:09 WIB

Anda Cari Kampus Terbaik di Jakarta? Ini 10 Daftarnya!

Kuliah merupakan sebuah pilihan, tentu untuk menggapai cita-cita kehidupan yang lebih baik. Melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi sebuah pilihan untuk mendukung kehidupan di masa…

U.S. DFC Gandeng Bank Sampoerna Majukan UMKM di Indonesia

Jumat, 29 September 2023 - 10:02 WIB

U.S. DFC Gandeng Bank Sampoerna Majukan UMKM di Indonesia

PT Bank Sahabat Sampoerna (“Bank Sampoerna”) bersama International Development Finance Corporation Amerika Serikat (The United States International Development Corporation/ “DFC”) menegaskan…

Ilustrasi penetrasi internet kepada anak. (NurPhoto via Getty Images)

Jumat, 29 September 2023 - 09:46 WIB

Kominfo Siapkan Insentif, Perluas Jaringan 5G, Internet Indonesia Kian Cepat

Jakarta-Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah menyiapkan insentif untuk implementasi teknologi jaringan telekomunikasi 5G di Indonesia. Menkominfo Budi Arie Setiadi mengatakan hal itu…