Jutaan Masyarakat Indonesia Kecewa, Bendera Merah Putih Tak Berkibar Meski Indonesia Juara Thomas Cup

Oleh : Kormen Barus | Selasa, 19 Oktober 2021 - 13:55 WIB

Penantian panjang Indonesia selama kurang lebih 20 tahun menjadi juara Piala Thomas akhirnya terwujud. Indonesia berhasil menjuarai Piala Thomas 2020 usai mengalahkan China. Puasa gelar dua dekade Merah-Putih di ajang ini berakhir sudah.(foto:instagram/badminton.ina)
Penantian panjang Indonesia selama kurang lebih 20 tahun menjadi juara Piala Thomas akhirnya terwujud. Indonesia berhasil menjuarai Piala Thomas 2020 usai mengalahkan China. Puasa gelar dua dekade Merah-Putih di ajang ini berakhir sudah.(foto:instagram/badminton.ina)

INDUSTRY.co.id, Jakarta: Buntut tidak bisa dikibarkan Bendera Merah Putih pada penghargaan Thomas Cup di Denmark membuat Menpora Amali menganggap kejadian ini adalah pelajaran untuk olahraga Indonesia setelah mendapat peringatan WADA. Hal ini disampaikan dikala menjadi narsum CNN Indonesia Newsroom, Senin (18/10) sore.

Saat di awal Oktober 2021 mendapat laporan adanya peringatan dari Badan Anti-Doping Dunia tentang ketidaktaatan LADI terhadap doping, Menpora langsung mengambil langkah koordinasi dan konfirmasi.

Konfirmasi langsung disampaikan kepada WADA, terutama tentang TDP, yang karena pandemi pada tahun 2020 tidak ada even olahraga dan untuk 2021 menunggu dari gelaran PON Papua. Asumsi awal dengan masih pada masa konfirmasi, tidak ada sanksi sebagaimana terjadi di Ceres Arena, Aarhus, Denmark.

"Tidak ada menganggap remeh, tidak, ini serius, awalnya saya mendapat informasi hanya masalah TDP, tetapi ternyata ada pending matters lain yang menyangkut kepengurusan lama," tegas Menpora Amali.

"Memang benar mendapat teguran, dan kita sudah memberikan konfirmasi, bahkan akan ada supervisi dari Direktur WADA Asia Pasific. Saya kaget, saya pikir dimasa konfirmasi perihal TDP sanksi tidak ada, ternyata ada pending matters lain yang harus diselesaikan," tambahnya.

Langkah cepat yang diambil Menpora guna segera dapat berakhir hukuman WADA tersebut adalah dengan membuat Tim Akselerasi dan Investigasi. Hari ini melalui rakor internal bersama NOC dan LADI telah ditunjuk Ketua Tim adalah Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, yang segera dilengkapi sebanyak 7 orang, terdiri dari NOC 2 orang, LADI 2 orang, unsur Cabor 2 orang, dan dari Kemenpora untuk fasilitasi 1 orang.

"Sudah saya bentuk Tim yang diketuai Ketua NOC Indonesia, dengan 2 tugas yaitu akselerasi percepatan komunikasi dengan WADA dan pihak terkait agar sanksi segera berakhir, dan yang kedua investigasi harus dicari penyebabnya agar tidak terulang kembali," jelasnya.

"Tim akan segera bekerja, bahkan Pak Okto besok akan berangkat ke Eropa memenuhi agenda pertemuan NOC seluruh dunia, sekaligus akan berkunjung ke IOC untuk membicarakan hal tersebut," ucapnya lagi.

Selain upaya melalui pembentukan tim, perlu juga adanya pembenahan tata kelola LADI. Tentang investigasi sangat diperlukan sehingga diketahui secara pasti apa dan siapa sebenarnya yang menjadi penyebab, serta harus bertanggung jawab.

"Selain tim, perlu adanya pembenahan dalm internal LADI, dan investigasi harus sampai ketemu penyebabnya, bila ada oknum harus mempertanggungjawabkan. Mengenai tenggat waktu penyelesaian secepat-cepatnya, apa yang diminta WADA harus segera terpenuhi," tutupnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Himpunan Alumni Sekolah Bisnis IPB Memfasilitasi Mimpi Mahasiswa melalui Kegiatan Alumni Summit

Minggu, 15 Desember 2024 - 08:55 WIB

Himpunan Alumni Sekolah Bisnis IPB Memfasilitasi Mimpi Mahasiswa melalui Kegiatan Alumni Summit

Bogor– Himpunan Alumni Sekolah Bisnis IPB (HA SB-IPB) dan Sekolah Bisnis IPB University menyelenggarakan kegiatan Alumni Summit 2024 pada hari Jumat, 13 Desember 2024 bertempat di Kampus Sekolah…

Menperin Agus Terima Penghargaan Leading Policy Maker in Strengthening Local Components and Providing Support to Local Companies

Minggu, 15 Desember 2024 - 08:55 WIB

Menperin Agus Raih Penghargaan atas Komitmennya terhadap Kebijakan TKDN

Kementerian Perindustrian bertekad untuk terus mengoptimalkan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) untuk membangkitkan gairah usaha dan produktivitas bagi pelaku industri…

Gelaran HUT ke-31 Metropolitan Mall Bekasi

Minggu, 15 Desember 2024 - 07:00 WIB

Rayakan HUT ke-31, Metropolitan Mall Bekasi Gelar Lite Night Sale Ditutup dengan Penampilan Kahitna

Merayakan HUT ke-31, Metropolitan Mall Bekasi menggelar Late Night Sale serta penampilan spesial dari OKAAY dan Kahitna dengan mengusung tema "Marvelous Anniversary".

Djoko Siswanto bersama Ketua Umum Ikatan Alumni ITB, Gembong di acara Rakernas 2024 IA-ITB.

Sabtu, 14 Desember 2024 - 21:53 WIB

Rakernas IA-ITB 2024: Peran Alumni ITB dalam Adaptasi Zaman dan Pembangunan Bangsa

Para alumni ITB diharapkan bisa beradaptasi dengan perubahan zaman sehingga bisa merespon industri, serta membantu industri Hulu dan migas dalam riset dan teknologi.

SPOTLIGHT Indonesia 2024 resmi diselenggarakan pada tanggal 12-15 Desember 2024 di Assembly Hall JCC, Jakarta.

Sabtu, 14 Desember 2024 - 21:43 WIB

SPOTLIGHT Indonesia 2024, Perpaduan Wastra Nusantara dan Fesyen Kontemporer

SPOTLIGHT Indonesia 2024 menghadirkan lebih dari 100 desainer dan merek fesyen Indonesia yang menampilkan koleksi ready-to-wear dalam berbagai kategori, termasuk busana muslim, formal wear,…