Pengalaman Jadi Jamaah Umrah Pertama Saat Pandemi

Oleh : Wiyanto | Selasa, 10 November 2020 - 14:29 WIB

Suasana ibadah umroh di Tanah Suci
Suasana ibadah umroh di Tanah Suci

INDUSTRY.co.id-Makkah,- Arab Saudi mulai melakukan ujicoba menerima jamaah umrah internasional, salah satunya dari Indonesia. Pekan lalu, 224 jamaah umrah dari Indonesia mendarat di Jeddah.

Dalam rombongan itu terdapat para pengurus Asar Travel, biro perjalanan haji dan umrah yang bermarkas di Depok. Melalui sambungan telepon jarak jauh, salah satu Direktur Asar Travel, Widoyo bercerita pengalamannya menjalankan umrah di masa pandemi.

“Alhamdulillah, ini berkah dari Allah sehingga kami yang berjumlah delapan orang dapat berangkat umrah. Kerinduan kepada tanah suci sudah tak terbendung,” kata Widoyo, Senin (9/11/2020).

Sebelum melakukan perjalanan, dia dan rombongan melakukan tes PCR untuk memastikan negatif Covid-19, tes ini merupakan salah satu syarat keberangkatan.

“Hasil tes ini hanya berlaku 72 jam, bisa tes di mana saja, hanya harus mencantumkan tanggal dan jamnya. Karena maskapai sangat ketat terkait surat keterangan hasil tes ini, mereka periksa betul-betul khususnya tanggal dan jam,” jelas Widoyo.

Setelah pesawat mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, jamaah langsung diarahkan petugas masuk ke bus untuk selanjutnya menuju hotel dan melakukan karantina selama tiga hari.

“Hari kedua dkarantina di hotel, kami dites PCR lagi oleh petugas,” tuturnya.

Kerinduan yang membuncah terhadap haramain akhirnya terbalas. Hari ke-4, Widoyo dan rombongan mulai melaksanakan umrah.

“Untuk pelaksanaan umrah, ketua rombongannya orang Saudi, tidak seperti biasanya yang dari kita. Jadi permitnya dari mereka,” kata Widoyo.

Jamaah pun diatur sedemikian rupa agar tetap menjaga jarak satu sama lain. Di Masjidil Haram, ada pemisahan antara antara yang akan umrah dan yang akan melaksanakan shalat.

“Pintu yang dibuka hanya pintu nomor 79, jadi gak bisa sembarang orang bisa masuk. Ketika masuk diarahkan yang umrah dan shalat tidak bercampur,” kata dia.

Kemudian, jaga jarak itu tetap dilakukan saat melaksanakan thawaf. Masker sudah menjadi barang yang juga wajib dikenakan.

“Thawaf juga dilakukan per-empat baris mengikuti jalur yang ada. Kalau ada yang keluar garis ditegur, kalau agak rapat dirapihkan oleh askar. Jadi gak bisa pindah-pindah jalur,” cerita Widoyo.

Karena ketatnya protokol kesehatan yang diterapkan, Widoyo berpesan agar jamaah yang akan menunaikan umrah di masa pandemi menyiapkan mental.

“Umrah di masa pandemi tidak sama dengan sebelumnya, masuk masjidil haram dijadwal, penjagaan berlapis-lapis. Jamaah harus sabar dan menyiapkan mental,” kata dia.

Selain itu, dokumen juga wajib diteliti kembali, terutama yang terkait dengan tes PCR. Jangan sampai gagal berangkat hanya karena surat hasil tes PCR tidak mencantumkan tanggal dan jam, atau sudah lewat dari 72 jam sejak tes.

Selama di tanah suci, Widoyo juga berpesan agar jamaah tetap menerapkan protokol kesehatan di manapun berada.

“Ini bagian dari ikhtiar kita, supaya pergi dengan sehat dan kembali ke tanah air dengan sehat pula,”ujarnya.

Dia dan seluruh jamaah umrah asal Indonesia juga berdoa, semoga pandemi segera berakhir dan seluruh umat Islam dapat kembali merasakan nikmatnya ziarah ke tanah suci.

“Mohon doakan kami juga, insya Allah tanggal 11 November 2020 kembali ke tanah air,” pungkas Widoyo.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…