Pak Ahok dan Pak ET Sama-sama Orangnya Presiden Jokowi
Oleh : Arief Rachman | Kamis, 17 September 2020 - 14:47 WIB
Arief Rachman, Inisiator Sinergi Kawal BUMN
INDUSTRY.co.id - Kritik Pak Ahok terhadap Direksi Pertamina dan Kementerian BUMN sepertinya untuk kepentingan Pak Jokowi yg ingin Pertamina dan Kementerian BUMN berubah dan berbenah agar lebih baik.
Kritik Pak Ahok sebaiknya diambil sisi positifnya dan bisa saja Pak Ahok punya bukti konkret yg beliau punya. Dan pastinya kritik tersebut demi kebaikan Pertamina & KBUMN. Walaupun caranya terkesan kurang elegan.
Pandangan Pak Ahok soal pembubaran Kementerian BUMN dan pembentukan Super Holding juga bukan "barang baru" karena wacana tersebut sering bergulir disetiap era Menteri BUMN, kecuali di era Erick Thohir karena diawal beliau menjabat sdh menyatakan tdk akan melanjutkan rencana besar pembentukan Super Holding BUMN.
Super holding menurut saya bukanlah ide "haram" dan menakutkan karena sejatinya kepentingan politik harus diminimalisir dari korporasi yg mandiri dan profesional. Itu pun maksudnya bukan untuk mengikis peran pengawasan dari parlemen.
Coba sama-sama kita review pernyataan Pak Presiden Jokowi medio 2018-2019 diberbagai media cetak, elektronik & online, sebagian besar pemberitaan mengutip hasrat Pak Jokowi menginginkan terbentuknya Super Holding BUMN.
Bisa saja Pak Ahok sdh membaca atau mendengar pemberitaan tersebut sehingga beliau kembali mendorong wacana tersebut, apalagi peran Kementerian BUMN belakangan dinilai kurang dapat mengkontrol BUMN karena banyaknya lobby-lobby politik.
Seiring berjalannya waktu wacana super holding BUMN pasti akan terus bergulir dan mendapatkan momentumnya.
Oleh: Arief Rachman
Inisiator Sinergi Kawal BUMN
Komentar Berita