Puisi Kemerdekaan Erros Djarot: Hempaskan Koruptor
Oleh : Wiyanto | Senin, 17 Agustus 2020 - 09:22 WIB
Ilustrasi Upacara Bendera (Foto Dok Setkab)
INDUSTRY.co.id -Jakarta- Menyongsong hari kemerdekaan Republik Indonesia, Erros Djarot, budayawan menyuguhkan puisi apik agar koruptor enyah dari tanah air.
"Puisi yang saya buat lebih saya tujukan kepada para pemimpin yang korup...ingkar janji reformasi... dan kerabat konglo hitam.. dan, saya hafal betul wajah-wajah mereka..!!!," kata dia di Jakarta, Senin (17/8/2020).
Ia katakan dekat dan bersahabat dengan semua
pejabat tinggi negara termasuk orang-orang
istana, hanya tidak selalu bersahabat dengan
perilaku dan kebijakan politiknya...mudah-mudahan menjelaskan kepada siapa puisi ini
diatujukan!!!
Namaku Indonesia Raya
Terkadang mereka lupa
Bahkan mereka tak ambil peduli
Seperti tak lagi mengenal
Siapa aku dan apa mauku
Tapi herannya
Di setiap kali upacara kenegaraan digelar
Mereka sangat fasih menyebut namaku
Indonesia Raya merdeka...merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
Penuh semangat dan gelora
Sambil berdiri tegap
Mereka bernyanyi lantang
Menggema membahana
Namaku dimuliakan
Dan atas namaku mereka bersaksi
Bumiku adalah tanah tumpah darah
Negeri tercinta...
yang akan selalu terjaga
Agar badan dan jiwaku
Tetap merdeka
Tetap raya
Tetap hidup
Hiduplah Indonesia Raya..!
Kesaksian itu telah kudengar
beribu kali sudah
Tapi kali ini
Dengan kepala tertunduk
Dan pandangan menarawang jauh ke depan
Pada sebuah lorong panjang
Yang sunyi...sepi
Gema suara nyanyian mereka
Yang begitu saja menghambur kata
Tanpa rasa.. tanpa jiwa
asal mulut lebar menganga
Kian hari semakin terdengar sumbang
Menyesakkan dada ini
Oooh cukup sudah
Untuk kali ini...untuk kali ini
Jangan lagi bernyanyi memujaku
Hanya karena mulut kalian terbiasa
Melafal namaku dalam dusta massal
Di setiap upacara resmi kenegaraan
Tanpa hati
Tanpa arti
Tanpa makna
Tanpa cinta
Siapa peduli?
Erros Djarot
Medio Agustus, 2020
Komentar Berita