Pusat Latihan Tempur Marinir di Pantai Malang Selatan Siap Digunakan

Oleh : Herry Barus | Jumat, 14 Agustus 2020 - 04:00 WIB

Komandan Korps Marinir, Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han)
Komandan Korps Marinir, Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han)

INDUSTRY.co.id - Malang-Komandan Korps Marinir, Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han) meresmikan daerah latihan baru Korps Marinir TNI AL di Pantai Kondang Iwak Dusun Sumber Pucung Desa Tulungrejo Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang, Rabu (12/08/2020).

Pantai Kondang Iwak berada di pesisir pantai selatan dengan karakter ombak yang tinggi dan besar dengan hamparan pasir sepanjang 1 Kilometer, medan belakang pantai berupa hutan belantara  yang masih asli dan belum tersentuh.

Pemilihan pantai Kondang Iwak sebagai daerah latihan marinir sekaligus sebagai tempat pembaretan prajurit muda Korps Marinir dilatarbelakangi kondisi pantai Nganteb yang semakin padat wisatawan, padat bangunan rumah sewa dan lapak-lapak para pedagang yang bisa mengganggu kekhidmatan acara tradisi pembaretan beberapa tahun lalu di Pantai Ngantep sehingga Dankormar memerintahkan Dankolatmar untuk mencari tempat acara pembaretan yang baru dan belum tersentuh.

Tindak lanjut dari perintah Dankormar, Dankolatmar beserta Danpuslatpur Purboyo dan jajaran Kolatmar melaksanakan langkah-langkah mulai dari survey pemilihan beberapa pantai, koordinasi dengan berbagai pihak, langkah administrasi sampai tingkat perhutani pusat hingga terbitnya surat persetujuan dari kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI Nomor S.891/Men LHK/PKS/Ren/Pla.0/6/2020 tanggal 10 Juni 2020 tentang Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan KPH Malang sebagai daerah latihan tempur Korps Marinir TNI AL seluas 1000 ha.

Peresmian daerah latihan tempur dan tempat pembaretan prajurit marinir di Pantai Kondang Iwak oleh Dankormar dilaksanakan bersamaan dengan acara tradisi pembaretan Perwira Remaja  AAL Angkatan 65 dan Bintara Remaja Angk 39/1  Korps Marinur pada hari Rabu 12 Agustus 2020 pukul 05.00 WIB saat fajar mulai terbit. Keputusan  diberikan Nama Pantai Baruna oleh Dankormar nama diambil dari cerita pewayangan, Baruna adalah nama salah satu Dewa / Batara yang sakti luar biasa, penguasa dan pelindung lautan, memiliki jiwa penolong dan pemberi manfaat bagi lingkungan dimana dia berada, dengan harapan dapat dijadikan inspirasi bagi prajurit muda Korps Marinir untuk memiliki jiwa dan sifat seperti dewa Baruna tersebut.

Turut mendampingi Dankormar pada penandatangan prasasti; Komandan Pasmar 2 Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M., Wadan Kodiklatal Brigadir Jenderal TNI (Mar) Lukman Hasyim, S.T., M.Si, Wagub AAL Brigadir Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, S.E, Komandan Kolatmar Kolonel Marinir Suliono, S.E.

Sebelum penandatanganan prasasti didahului dengan laporan Dankolatmar kepada Dankormar tentang kesiapan yang telah dilakukan jajaran Kolatmar dilanjutkan sambutan Dankormar yang menjelaskan secara utuh tentang pemilihan daerah latihan marinir sampai dengan keputusan nama pantai.

 

 

Mengakhiri sambutannya Dankormar menyampaikan, “Terimakasih kepada semua pihak terutama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Perum Perhutani, dan semua pihak yang ikut mendorong terselesaikannya perijinan ini kawasan ini sebagai daerah Latihan Korps Marinir TNI AL, Alhamdulillah berkat dorongan semua pihak sehingga daerah latihan ini bisa terwujud,” pungkas pucuk pimpinan Korps Marinir.

Hadir dalam kegiatan tersebut; Komandan Pasmar 2 Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M., Wadan Kodiklatal Brigadir Jenderal TNI (Mar) Lukman Hasyim, S.T., M.Si, Wagub AAL Brigadir Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, S.E, Dan Kodikmar Kolonel Mar Sarjito, Danlanmar Sby (Kolonel Mar Idi Rizaldi),

Para Asisten Dankormar, Dan Lanal Malang Kolonel Laut (P) Hreesang Wisanggeni, S.E., Para Dankolak dan Dansatlak, Perwira Staf  Jajaran Pasmar 2 dan Kolatmar.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Pembukaan kantor baru Thermo Fisher Scientific

Rabu, 24 April 2024 - 17:50 WIB

Ekspansi di Asia Pasifik, Thermo Fisher Scientific Buka Kantor di Jakarta dan Jalin Kemitraan Baru

Perusahaan menandatangani dua Nota Kesepahaman (MoU) dengan National Battery Research Institute dan Mandaya Hospital Group sebagai bagian dari ekspansi strategisnya di Indonesia