Mengerikan! Ledakan di Libanon Disebut Mirip Peristiwa Hiroshima

Oleh : Kormen Barus | Rabu, 05 Agustus 2020 - 08:44 WIB

Ledakan Libanon/foto: istimewa
Ledakan Libanon/foto: istimewa

INDUSTRY.co.id, Setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 4.000 orang terluka akibat ledakan yang terjadi sekitar pukul 18.00 tersebut. Pihak berwenang menuturkan korban tewas dan terluka masih dapat terus bertambah menyusul evakuasi dan penyelamatan masih berlangsung.

Gubernur Beirut, Marwan Abboud, mengatakan ledakan besar yang terjadi di ibu kota Libanon pada Selasa (4/8) petang mengingatkannya pada peristiwa bom atom Hiroshima dan Nagasaki di Jepang saat Perang Dunia II.

"Peristiwa ini mirip dengan apa yang terjadi di Jepang, di Hiroshima dan Nagasaki. Dalam hidup saya, saya belum pernah melihat kehancuran dengan skala besar seperti ini. Ini adalah bencana nasional," ujar Abboud seperti dikutip, CNN Indonesia.

Sebelum insiden terjadi, kebakaran dilaporkan terjadi di sebuah gudang yang menjadi sumber ledakan. Berdasarkan sejumlah video yang tersebar di media sosial, kepulan asap pekat terlihat membumbung tinggi ke langit Beirut beberapa detik kemudian ledakan besar terdengar sampai ke seluruh penjuru Beirut.

Ledakan terdengar bersamaan dengan gelombang asap berbentuk jamur yang langsung menyapu wilayah sekitar sumber ledakan hingga puluhan kilometer.

Guncangan yang berasal dari kawasan pelabuhan itu menimbulkan suasana mencekam di ibu kota. Kaca rumah penduduk dan bangunan di sebagian Beirut terutama dekat sumber ledakan pecah dan terbakar.

Ledakan bahkan terdengar hingga Nicosia yang terletak di bagian timur Pulau Siprus yang berjarak 240 kilometer dari asal ledakan.

Abboud langsung mengunjungi lokasi ledakan beberapa jam setelah ledakan terjadi. Berbicara di belakang puing dan kepulan asap bangunan, Abboud sempat menangis saat memaparkan kejadian dan kronologi ledakan.

Meski begitu, ia bersama aparat keamanan Libanon belum bisa memastikan penyebab ledakan. Namun, Abboud mengatakan sumber ledakan berasal dari sebuah gudang di dekat pelabuhan Beirut yang menyimpan "bahan peledak besar".

Ia mengatakan 10 petugas pemadam kebakaran Beirut hilang tak lama setelah ledakan berlangsung. Abboud menuturkan 10 petugas pemadam kebakaran itu dikerahkan untuk mematikan kebakaran gudang dan tak lama ledakan terjadi.

 

"Kami belum tau penyebabnya (ledakan). Yang jelas ada kebakaran terjadi dan (petugas pemadam kebakaran) datang untuk memadamkan api, lalu ledakan terjadi dan mereka hilang. Kami sedang mencari mereka," ujar Abboud.

Sementara itu, Presiden Libanon Michel Aoun memaparkan gudang tersebut disebut menyimpan 2.750 ton amonium nitrat

Ia mengatakan ribuan ton amonium nitrat itu tersimpan secara tidak aman di sebuah gudang dekat pelabuhan Beirut selama kurang lebih enam tahun.

Senada dengan Aoun, Direktur Keamanan Umum Libanon, Mayor Jenderal Abbas Ibrahim, mengatakan ledakan tersebut disebabkan oleh bahan peledak masif.

"Adalah naif jika menggambarkan ledakan besar seperti itu hanya disebabkan oleh kembang api dan sejenisnya," kata Ibrahim kepada stasiun televisi Libanon. (CNN Indonesia)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Paviliun Indonesia di Ajang SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:38 WIB

12 Industri yang Diboyong Kemenperin di Ajang SIAM 2024 Maroko Tempati Paviliun Internasional Terbaik

Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Sopar Halomoan Sirait menyampaikan apresiasi kepada KBRI Rabat atas…

SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:30 WIB

Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Pameran SIAM di Maroko

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International…

MODENA Energy

Rabu, 24 April 2024 - 10:30 WIB

MODENA Energy Klaim Siap Maksimalkan Penggunaan Energi Terbarukan

MODENA Group, salah satu pionir terdepan home appliances di Indonesia, dengan bangga mengumumkan peluncuran MODENA Energy, sebuah lini bisnis yang bertujuan untuk menciptakan solusi mengenai…

Menparekraf Sandiaga Uno saat menghadiri AVPN Abu Dhabi 2024

Rabu, 24 April 2024 - 10:20 WIB

Di Ajang AVPN Abu Dhabi 2024, Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Pariwisata Berkelanjutan Indonesia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memastikan bahwa praktik-praktik pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan menjadi dasar utama dalam pengembangan…

PT. ESSA Industries Indonesia Tbk

Rabu, 24 April 2024 - 10:15 WIB

PT. ESSA Industries Indonesia Tbk. Catatkan Kinerja Solid di Kuartal Pertama 2024

PT. ESSA Industries Indonesia Tbk. (dahulu PT Surya Esa Perkasa Tbk.) (“ESSA”), perusahaan tercatat yang bergerak di sektor Energi dan Kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas)…