Bentuk UKI di Setiap Unor, Menteri Basuki Ingin Kementerian PUPR Bebas Dari Korupsi

Oleh : Hariyanto | Kamis, 16 Juli 2020 - 08:02 WIB

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Dalam rangka pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) terkait manajemen risiko dan kepatuhan intern, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menyelenggarakan workshop yang diikuti oleh Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Koordinator/Sub-Koordinator yang bekerja dalam Unit Kepatuhan Intern (UKI). 

Workshop ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah terhadap ketercapaian kinerja UKI yang baru dibentuk dalam menjalankan fungsi pokok seperti penyusunan kebijakan teknis kerangka kerja, pembinaan, pengendalian, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan kepatuhan intern dan manajemen risiko di setiap Unit Organisasi (Unor) Kementerian PUPR.  

Pembentukan UKI sebagai unit baru di setiap Unor merupakan bagian dari komitmen Kementerian PUPR dalam meningkatkan akuntabilitas belanja anggaran dengan prinsip pengelolaan keuangan negara yang taat peraturan perundang-undangan, efektif, efisien, dan transparan serta tata kelola organisasi yang baik sebagaimana Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan UKI memiliki dua tugas besar dalam melaksanakan tata kelola organisasi yakni pencegahan tindak pidana korupsi dan malaksanakan manajemen risiko. 

“Di Kementerian PUPR, risiko penyimpangan banyak berkaitan dengan pelelangan yang dilakukan Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (BP2JK). Oleh karena itu, untuk upaya pencegahan korupsi, UKI bertugas mempelajari modus/motifnya sehingga dapat melakukan pencegahan penyimpangan terjadi. Selain itu, Kementerian PUPR mengelola anggaran  Rp 115 triliun tiap tahun, sehingga manajemen risiko harus diketahui agar misi organisasi ini tercapai,” kata Menteri Basuki saat membuka Workshop Manajemen Risiko dan Kepatuhan Intern di Auditorium Kementerian PUPR, Rabu (15/7/2020). Turut hadir pada acara workshop seluruh Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Kementerian PUPR.  

Menurut Menteri Basuki, UKI merupakan second line of defense bagi setiap Unor di Kementerian PUPR. Karena itu yang menjadi fokus UKI adalah penguatan untuk mendukung Ditjen-Ditjen sebagai first line of defense dan Itjen sebagai third line of defense. Sebab, beban Unor sendiri sudah cukup tinggi sebagai ujung tombak pelaksanaan tugas dan fungsi operasional sehari-hari. 
    
“UKI juga memiliki fungsi konsultatif sehingga pejabat/pegawai yang ditugaskan dituntut untuk memiliki kompetensi yang sesuai dengan stantar kompetensinya, khususnya terkait manajemen risiko dan kepatuhan intern. Selain itu juga dituntut untuk memahami business process unit organisasinya, sehingga UKI diharapkan dapat memberikan nilai tambah terhadap ketercapaian kinerja (dari sisi keuangan dan non keuangan) dan kepatuhan unit organisasi terhadap standar dan peraturan yang berlaku,” tutur Menteri Basuki. 

Kepada peserta workshop, Menteri Basuki meminta dapat menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) dengan didampingi tim dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), serta melanjutkan tata kelola organisasi dan merumuskan misi dari kepatuhan internal sebagai bagian peta jalan/roadmap kepatuhan internal dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan berdaya saing.

Acara workshop dilaksanakan oleh BPSDM Kementerian PUPR selama dua hari 15-16 Juli 2020 dengan skema on-off class. Pada sesi sharing juga menghadirkan narasumber dari berbagai instansi Pemerintah seperti Kementerian Keuangan, BPKP, dan BUMN. Turut hadir pada acara, Sekretaris Utama BPKP Ernadhi Sudarmanto, Kepala BPSDM Kementerian PUPR Sugiyartanto, Sekjen Anita Firmanti, Irjen Widiarto, dan Pejabat Tinggi Madya lainnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

IFG Life

Kamis, 25 April 2024 - 06:55 WIB

Perempuan Indonesia Kian Menunjukan Peran Strategis di Sektor Asuransi

Peran perempuan dalam industri asuransi di Indonesia semakin penting dan strategis, baik sebagai konsumen, maupun karyawan dan pengambil keputusan. Jenjang karir semakin terbuka, kendati masih…

Kedua kiri : Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko Ketiga kiri: Asisten Deputi Bidang Jasa Asuransi dan Dana Pensiun Kementerian BUMN Hendrika Nora Osloi Sinaga tengah : Komisioner Komisi Informasi Pusat Samrohtunnajah Ismail

Kamis, 25 April 2024 - 06:47 WIB

Perkuat Implementasi Keterbukaan Informasi, IFG Bersama Lima BUMN Selenggarakan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik

Indonesia Financial Group (IFG), BUMN Holding Asuransi, Penjaminan,dan Investasi berkomitmen mendukung implementasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) secara berkelanjutan dalam rangka penerapan…

Panglima TNI Pimpin Apel Bersama Wanita TNI Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 06:23 WIB

Panglima TNI Pimpin Apel Bersama Wanita TNI Tahun 2024

Apel Bersama Wanita TNI kembali digelar dalam rangka Hari Kartini Tahun 2024 yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Evi…

Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi Terima Paparan Alat Simulasi Pertempuran

Kamis, 25 April 2024 - 06:12 WIB

Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi Terima Paparan Alat Simulasi Pertempuran

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr. Opsla., CHRMP., CRMP., didampingi Wadan Kormar Brigjen TNI (Mar) Suherlan, menerima paparan dan demo dari…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 05:33 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Kesehatan TNI harus menjadi besar tangguh dan mandiri, baik dari segi sumber daya manusia, sarana dan prasarana maupun sistem metodanya sehingga dapat menghasilkan kinerja yang optimal dalam…