Gaet Industri Relokasi Dari Tiongkok, Presiden Jokowi: Berikan Pelayanan Sebaik-baiknya

Oleh : Hariyanto | Rabu, 01 Juli 2020 - 12:05 WIB

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Untuk menggaet perusahaan-perusahaan multinasional yang belakangan banyak melakukan relokasi dari Tiongkok ke sejumlah negara lain, Pemerintah Indonesia melakukan pengembangan Kawasan Industri Terpadu Batang.

Kawasan yang terletak di Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang tersebut dikembangkan untuk menjadi salah satu tumpuan pengembangan industri di Indonesia. Setidaknya, kurang lebih 4.000 hektare lahan telah  disiapkan pemerintah untuk pengembangan kawasan industri terpadu ini.

Pada fase pertama, 450 hektare dari jumlah tersebut disiapkan untuk membangun tiga zona, yakni manufaktur dan logistik, inovasi dan ekonomi kreatif, serta industri ringan dan menengah.

“Kita akan siapkan kurang lebih 4.000 hektare di sini dan untuk tahapan pertama akan disiapkan kurang lebih 450 hektare terlebih dahulu,” kata Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja di Jawa Tengah, Selasa (30/6/2020).

Presiden Jokowi mengungkapkan, sebagai salah satu nilai tambah dan daya saing, pemerintah mengonsepkan kawasan industri ini untuk memudahkan investor masuk ke Indonesia.

Nantinya, urusan perizinan akan dipegang langsung oleh pemerintah dan para investor hanya perlu menyewa tanah dalam jangka panjang di kawasan khusus industri yang telah disiapkan tersebut.

“Sudah saya perintahkan kepada menteri dan Kepala BKPM untuk industri-industri yang akan relokasi dari Tiongkok ke Indonesia baik itu dari Jepang, Korea, Taiwan, Amerika, atau dari negara manapun berikan pelayanan yang sebaik-baiknya,” ujar Jokowi.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa Indonesia tidak boleh kalah dengan negara-negara lainnya yang juga sibuk berbenah untuk memberikan kemudahan dan pelayanan bagi investasi yang masuk ke negara mereka.

Pada tahun 2019 lalu, berbagai perusahaan multinasional ramai-ramai merelokasi bisnisnya dari Tiongkok, namun tak satupun dari perusahaan-perusahaan itu yang memutuskan untuk berinvestasi di Indonesia. Untuk itu, Presiden Jokowi tak ingin hal ini terjadi kembali pada tahun ini dan tahun-tahun mendatang.

“Kalau mereka mengurus izin di sana satu bulan, ya kita bisa seminggu. Kalau mereka ngurus di tempat lain seminggu, ya kita harus bisa sehari dua hari. Harus memiliki sebuah competitiveness yang baik,” ujar Jokowi.

“Jangan sampai peristiwa tahun lalu terjadi lagi. Ada relokasi dari Tiongkok 33 perusahaan, kita satupun enggak dapat,” tambahnya.

Untuk diketahui, saat ini terdapat tujuh perusahaan yang sudah memastikan merelokasi usaha mereka ke Indonesia. Diperkirakan relokasi tersebut akan mendatangkan nilai investasi sebesar 850 juta dolar AS dan mampu menyerap kurang lebih 30.000 tenaga kerja lokal.

Bidang usaha perusahaan yang akan relokasi tersebut meliputi industri elektronika, audio dan video, lampu dengan tenaga surya, hingga suku cadang kendaraan bermotor yang semuanya berorientasi ekspor.

Selain itu, terdapat 17 perusahaan lain yang menyatakan komitmen untuk melakukan relokasi atau diversifikasi usaha mereka ke Indonesia.

“Ini juga saya sampaikan ke para menteri dan Kepala BKPM untuk terus dilayani dan dikejar. Disampaikan fasilitas-fasilitas apa yang ingin kita berikan baik itu urusan lahan, izin, listrik, gas, dan yang lain-lain,” kata Presiden.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk (BTPN)

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:44 WIB

Bank BTPN Akuisisi Dua Perusahaan Pembiayaan PT Oto Multiartha dan PT Summit Oto Finance

Akuisisi OTO dan SOF jadi tonggak penting bagi Bank BTPN dalam mendorong inovasi produk dan layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan perbankan dan pembiayaan masyarakat Indonesia.

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:13 WIB

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University Raih Beasiswa dari Sony Music Group Global Scholars Program

Alfath, mahasiswa President University, musisi muda Indonesia asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang tengah menempuh studi sarjana Sistem Informasi untuk Bisnis dan Manajemen telah mencatat…

Pelita Air

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:51 WIB

Dukung Kelancaran Angkutan Lebaran 2024, Pelita Air Siapkan 273 Ribu Kursi Penerbangan

Pelita Air (kode penerbangan IP), maskapai medium service, menyiapkan 273 ribu kursi penerbangan selama periode angkutan lebaran pada 3 hingga 18 April 2024. Hal ini dilakukan untuk mendukung…

Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:05 WIB

15 Subsektor Ekspansi, IKI Maret 2024 Tembus 53,05

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan Maret 2024 mencapai 53,05, meningkat sebesar 0,49 poin dibandingkan bulan Februari 2024 sebesar 52,56. Kenaikan nilai IKI pada Maret ini dipengaruhi oleh…

TikTok Rising Temukan Sensasi Musik Indonesia Berikutnya

Kamis, 28 Maret 2024 - 12:50 WIB

TikTok Rising Temukan Sensasi Musik Indonesia Berikutnya

Platform hiburan digital terkemuka, TikTok, meluncurkan TikTok Rising Indonesia, program baru untuk menemukan dan mendukung talenta-talenta lokal yang sedang berkembang, membina komunitas musisi…