Ngeri Batam Krisis Air, BPPT Kirim Teknologi Modifikasi Cuaca

Oleh : Kormen Barus | Jumat, 12 Juni 2020 - 00:23 WIB

Krisis Air, Batam Terapkan Teknologi Modifikasi Cuaca
Krisis Air, Batam Terapkan Teknologi Modifikasi Cuaca

INDUSTRY.co.id, Batam-Untuk pertama kalinya, wilayah Batam terapkan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk mengisi cadangan air Waduk Duriangkang yang menopang kebutuhan air baku Kota Batam.

“Badan Pengusahaan Batam berkirim surat pada kami  beberapa waktu lalu untuk layanan jasa TMC di Pulau Batam. Kami merespon permintaan tersebut dan sudah dilakukan survei pada pertengahan Maret lalu. Hasilnya diputuskan dilaksanakan operasi TMC yang dimulai hari ini. Ini pertama kalinya TMC diterapkan di Batam,” ujar Tri Handoko Seto, Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca (BBTMC-BPPT)  di Jakarta, Kamis (11/6/2020).

Tim TMC –BPPT memulai  sorti penerbangan penyemaian pada pagi hari sekitar  10.15 WIB menggunakan pesawat Piper Cheyenne –PK TMC dari landasan pacu Bandara Hang Nadim Batam dengan membawa bahan semai lima batang flare higroskopis.  Target penyemaian tim TMC-BPPT di sekitar Waduk Duriangkang dan Pulau Galang (Tenggara P. Batam).

Selang beberapa waktu, sekitar pk 11.00  dilaporkan terjadi hujan deras di area Posko TMC-BPPT dan di wilayah Waduk Duriangkang dan wilayah Batu Ampar di Utara Pulau Batam.

Koordinator Lapangan TMC-BPPT Posko Batam Budi Harsoyo mengatakan penggunaan flare dikarenakan ijin terbang pesawat hanya diperbolehkan di bawah ketinggian 6000 kaki.  ” Area terbang di sekitar wilayah target, sebagian masuk wilayah penerbangan Singapura. Secara traffic cukup padat jadwal penerbangan masuk dan keluar Singapura. Sehingga pesawat BPPT hanya diijinkan terbang dibawah ketinggian 6000 ribu kaki. Pesawat Piper Cheyenne mampu terbang rendah pada ketinggian sekitar 3000-4000 kaki di area base cloud,” papar Budi yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Penerapan TMC-BBTMC.

Operasi TMC di Batam dijadwalkan selama 30 hari mendatang. Pantauan cuaca selama operasi TMC berlangsung didukung Stasiun Meteorologi (Stamet) Hang Nadim Batam dan AirNav  cabang Batam.

Badan Pengusahaan Batam (dulu dikenal Otorita Batam) melalui Badan Usaha  Fasilitas dan Lingkungan saat ini mengelola 9 waduk, dan terbesar yaitu Waduk Duriangkang. Waduk Duriangkang merupakan waduk dengan daerah tangkapan air terluas di Pulau Batam, dan mam;pu menyumbang sekitar 70 persen dari total keseluruhan kebutuhan air di kota Batam.

“Musim kemarau tahun lalu yang cukup panjang membawa dampak terjadinya penurunan intensitas curah hujan. Pada Januari Februari lalu jumlah curah hujan di Pulau Batam masih lebih kecil dibanding rata-rata curah hujan sebelumnya,” ujar Tri Handoko Seto.

Hal senada diungkap Hajad Widagdo, Manager Air Baku Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam. “Walau belum sampai titik kritis, namun pasokan air turun terus sehingga air baku yang dibutuhkan untuk produksi air bersih juga terbatas. Penyebabnya, kemarau berkepanjangan sementara jumlah pelanggan juga terus bertambah dari waktu ke waktu,” ujarnya. Hingga kemarin (10/6/2020), TMA (Tinggi Muka Air) Waduk Duriangkang tercatat mengalami penurunan sekitar 3,5 meter dari batas normal.

Bendungan Duriangkang terletak di Desa Bagan, Kecamatan Seibeduk Pulau Batam. Bendungan ini merupakan bendungan muara sungai (estuary dam) pertama di Indonesia. Air waduk Duriangkang berasal dari sungai-sungai kecil yang berada di sekeliling waduk serta air hujan.

Berdasarkan laporan inspeksi besar dan evaluasi keamanan bendungan pada 2014 diketahui luas genangan waduk pada ketinggian air 7,5 meter mencapai 24,5 km2. Sementara luas DTA (Daerah Tangkapan Air) Waduk Duriangkang sebesar 75.18 km2. (BBTMC) 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Omega Hotel Management Segera Meluncurkan Restoran Indonesia "Ramela - Cultural Taste of Indonesia"

Sabtu, 20 April 2024 - 06:12 WIB

Omega Hotel Management Segera Meluncurkan Restoran Indonesia "Ramela - Cultural Taste of Indonesia"

Omega Hotel Management dengan bangga akan segera meluncurkan restoran terbaru mereka yang menampilkan kekayaan kuliner Indonesia, "Ramela - Cultural Taste of Indonesia". Restoran ini akan menjadi…

Aslog Dankormar Tandatangani Naskah Memorandum

Sabtu, 20 April 2024 - 05:12 WIB

Aslog Dankormar Tandatangani Naskah Memorandum

Menjelang acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Asisten Logistik Komandan Korps Marinir (Aslog Dankormar) dilaksanakan memorandum Serah Terima Jabatan dari pejabat lama Kolonel Marinir Tri Subandiyana,…

Menhan Prabowo Subianto Terima Kunjungan Mantan PM Inggris Raya Tony Blair Diskusi Isu Global

Sabtu, 20 April 2024 - 05:04 WIB

Menhan Prabowo Subianto Terima Kunjungan Mantan PM Inggris Raya Tony Blair Diskusi Isu Global

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Perdana Menteri Inggris Raya (1997-2007) dan Executive Chairman Tony Blair Institute, Mr. Tony Blair, di Kementerian Pertahanan, Jakarta,…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi Papua

Sabtu, 20 April 2024 - 04:57 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi Papua

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Rapat Koordinasi membahas perkembangan situasi di Papua dan Rapat Koordinasi membahas penyelesaian masalah lahan antara Pemda Sumatera Selatan…

Tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri

Jumat, 19 April 2024 - 19:28 WIB

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri (JLM). Tim yang terdiri dari…