Tunjukan Komitmen untuk Majukan Industri Keuangan Syariah, ALAMI Raih Izin LPMBUTI dari OJK

Oleh : Hariyanto | Rabu, 10 Juni 2020 - 11:06 WIB

Caption Foto: Harza Sandityo, Co-Founder & COO ALAMI; Dima Djani, Founder & CEO ALAMI; dan Bembi Juniar Co-Founder & CBO ALAMI
Caption Foto: Harza Sandityo, Co-Founder & COO ALAMI; Dima Djani, Founder & CEO ALAMI; dan Bembi Juniar Co-Founder & CBO ALAMI

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT ALAMI Fintek Sharia (ALAMI) resmi meraih izin sebagai Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (LPMBUTI) Berdasarkan Prinsip Syariah atau yang biasa dikenal dengan Sharia Peer-to-Peer (P2P) Financing dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Informasi yang diterima INDUSTRY.co.id, Rabu (10/6/2020) menyebutkan bahwa izin tersebut berdasarkan surat keputusan OJK No. KEP-21/D.05/2020 tanggal 27 Mei 2020. ALAMI sebelumnya terdaftar di OJK pada bulan Mei 2019 dan menjadi satu-satunya P2P syariah yang mendapatkan tanda berizin dari OJK pada batch ini.

Hal ini menjadi milestone penting untuk membuktikan komitmen jangka panjang ALAMI dalam memperkuat ekosistem keuangan syariah di Indonesia.

Dima Djani, CEO & Founder ALAMI mengatakan bahwa dengan mendapat tanda berizin dari OJK adalah bukti keseriusan ALAMI dalam membangun dan memajukan industri keuangan syariah melalui teknologi di Indonesia.

"Kami berkomitmen penuh dan ber-ikhtiar untuk memajukan industri keuangan syariah. Kami juga mengajak semua pihak untuk dapat berpartisipasi positif dalam membangun dan memajukan industri keuangan syariah. Kami merupakan salah satu penyelenggara yang mendapatkan berizin tercepat yaitu hanya berselang 1 tahun sejak mendapatkan tanda terdaftar sejak POJK77 diterbitkan," kata Dima.

Sebagai perusahaan dengan bisnis model berlandaskan nilai syariah, ALAMI mengutamakan kepatuhan terhadap regulator serta nilai kemaslahatan bagi pihak-pihak yang terlibat sebagai amanah para stakeholder yang dipegang teguh. Amanah ini termasuk bagaimana ALAMI menjadi penghubung yang memastikan pihak pemberi dan penerima pembiayaan memperoleh keuntungan dan manfaat yang adil.

Untuk dapat memperoleh tanda berizin di OJK tentunya ada syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh ALAMI diantaranya adalah sertifikasi keamanan data pengguna, melakukan edukasi & inklusi keuangan secara tersebar di Indonesia, uji kelayakan direksi & komisaris serta pemegang saham, sampai rekomendasi dari Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI).

“Demi menjaga kepercayaan dan melindungi hak konsumen sebagai bagian penting dari tata kelola perusahaan yang baik, ALAMI siap melaksanakan kewajibannya terhadap keterbukaan informasi terkait pelaksanaan bisnisnya melalui penyampaian laporan berkala kepada regulator,” tambah Dima.

Dalam menjalankan bisnisnya, ALAMI berkomitmen menerapkan nilai-nilai syariah, yaitu keadilan dan transparansi. ALAMI memberikan keleluasaan pada pemberi pembiayaan (funder) untuk memilih UKM yang sesuai dengan tingkat risiko masing-masing funder melalui publikasi data hasil skoring UKM sebagai calon penerima pembiayaan (beneficiary).

Sementara itu, untuk proses penagihan kewajiban bagi penerima pembiayaan, ALAMI menerapkan kaidah perlindungan konsumen dengan melakukan penagihan secara in-house yang sesuai dengan nilai keadilan dan profesionalisme.

Komitmen ALAMI terhadap nilai-nilai syariah ini juga tercermin dari budaya kerja yang diterapkan oleh seluruh karyawan ALAMI. Bahkan ketika work from home (WFH), ALAMI tetap menjalankan kebiasaan doa pagi dan doa sore bersama seluruh karyawan dan juga memulai hari dengan tadarus Al-Qur’an berkelompok sebelum mulai bekerja.

Salah satu aspek paling penting dari ekonomi syariah adalah memberikan dampak sosial yang positif kepada seluruh lapisan masyarakat. Salah satu langkah yang diambil ALAMI untuk memberikan dampak sosial yang lebih luas lagi adalah dengan mempersiapkan produk Community Financing.

Piloting project produk ini sudah diwujudkan dengan partnership bersama e-Fishery. ALAMI berkomitmen untuk memberikan penyediaan pembiayaan bagi para pembudidaya ikan yang menjadi mitra di e-Fishery.

e-Fishery adalah perusahaan aquaculture intelligence yang membantu para pembudidaya ikan dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas budi dayanya dan juga mendistribusikan hasil panennya sehingga dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas. Kerjasama ini akan memberikan dampak positif untuk mensejahterakan para pembudidaya ikan.

Langkah selanjutnya, ALAMI akan meningkatkan kerjasama dengan institusi-institusi keuangan lainnya dalam rangka memajukan indsutri keuangan syariah di Indonesia, meningkatkan pelayanan kepada pengguna dengan mengoptimalkan user experience yang diterapkan kepada platform ALAMI dan juga meluncurkan mobile apps pada Q3 2020.

Sampai dengan Mei 2020 ini, ALAMI telah berhasil menyalurkan pembiayaan senilai kurang lebih Rp 150 milliar dengan tingkat Non Performing Financing (NPF) 0% atau Tingkat Keberhasilan Bayar pada hari ke-90 (TKB90) masih 100%.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Baker's gram umkm binaan BRI

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:31 WIB

BRI dan Rumah BUMN Cetak UMKM Siap Ekspor: Kisah Sukses Baker’s Gram Jakarta

Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuliner yang telah berevolusi dari industri…

Klaster Averon @Kota Wisata Cibubur

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:21 WIB

Sinar Mas Land Rilis Klaster Averon di Kota Wisata Cibubur, Rumah Bergaya Modern Colonial Eropa Seharga Rp3,2 M

Sinar Mas Land resmi merilis klaster Averon di Kota Wisata Cibubur sebagai pilihan hunian terbaru dengan gaya arsitektur modern colonial. Desain hunian di klaster Averon terinspirasi dari rumah-rumah…

Peluncuran cluster Viona di Aryana Karawaci

Sabtu, 14 Juni 2025 - 16:57 WIB

Aryana Karawaci Rilis Cluster Viona, Rumah 2 Lantai Cocok untuk Pasangan Muda, Harga Rp800 Jutaan

Setelah sukses memasarkan cluster Safira dan Kristal, Aryana Karawaci yang dikembangkan PT Primanusa Jayakusuma merilis produk terbarunya, cluster Viona, rumah berkonsep 2 lantai.

MoU Bell Textron Inc. dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI)

Sabtu, 14 Juni 2025 - 15:38 WIB

BELL dan PTDI Teken Mou untuk Perkuat Penyediaan Helikopter Bagi TNI dan Instansi Pemerintah

Bell Textron Inc. dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk memperkuat kolaborasi dalam penyediaan helikopter Bell misi khusus bagi TNI dan instansi…

Kika: Moderator Burhan Abe, Windarto - Ketua KJEJ & Konsultan Komunikasi BUMD dan BUMN, Algooth Putranto - Koordinator Riset Satgas Anti Hoax PWI Pusat, Faisal Rachman - Pemimpin Redaksi Periskop.id dalam Diskusi Media KJEJ (13/06).

Sabtu, 14 Juni 2025 - 15:24 WIB

Koordinator Satgas AntiHoaks PWI Pusat : Isu Kapal JKW Mahakam Sudah Jelas Hoaks, Sektor Maritim Harus Dilindungi dari Ancaman Disinformasi

Jakarta– Maraknya hoaks yang menyebar di masyarakat tidak hanya menyesatkan opini publik, tetapi juga mengancam fondasi penting pembangunan ekonomi nasional, termasuk sektor strategis seperti…