Selama Masa Pandemi Covid-19, PGN Jamin Pasokan Gas untuk Sektor Kelistrikan Aman

Oleh : Ridwan | Rabu, 01 April 2020 - 11:30 WIB

Pgn (Istimewa)
Pgn (Istimewa)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memastikan bahwa pasokan gas bumi ke sektor kelistrikan akan tetap aman selama masa pandemi virus Corona (COVID-19) di berbagai wilayah di Indonesia.

Hal ini merupakan upaya dan komitmen PGN untuk mendukung aktivitas masyarakat tetap berjalan normal di tengah adanya pembatasan aktivitas sosial atau sosial distancing dan kegiatan bekerja dari rumah atau work form home (WFH).

Direktur Komersial PGN, Dilo Seno Widagdo menjelaskan, selama Januari sampai dengan Maret 2020 PGN telah memasok gas bumi ke berbagai pembangkit listrik milik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN) dengan rata-rata volume pemakaian sebesar 331 BBTUD. Total pasokan gas tersebut mampu menghasilkan tenaga listrik sebanyak 1.600 MW.

"Kami akan mengoptimalkan pasokan gas baik dari jaringan pipa seperti SSWJ maupun infrastruktur FSRU dari Nusantara Regas dan PT Perta Arun Gas (PAG) dengan total dukungan sekitar 2.100 MW. Selain itu, kami juga menyiapkan cadangan dengan penyediaan LNG yang siap untuk memasok kebutuhan PLN dan sektor kelistrikan lainnya," jelas Dilo di Jakarta, (31/3/2020).

Selama ini, PLN menyerap sekitar 41% dari total penyaluran gas bumi PGN per hari. Dengan kehandalan gas bumi yang terbukti ramah lingkungan, efisien dan sumber yang masih banyak di dalam negeri, pemanfaatan gas bumi ke sektor kelistrikan ini merupakan upaya untuk memperkuat ketahanan nasional. Apalagi selama satu dekade terakhir, harga gas bumi terbukti stabil dan efisien.

Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, juga menyampaikan bahwa dalam masa pandemi COVID-19, PGN telah memiliki protokol dan mekanisme kerja untuk memastikan setiap aktivitas operasi tidak terganggu.

Protokol kerja itu juga sesuai dengan upaya pencegahan dan penanganan meluasnya wabah COVID-19 di lingkungan kerja PGN sebagaimana telah ditetapkan oleh pemerintah.

"Dalam situasi ini, pemerintah telah mengintruksikan untuk lebih banyak beraktivitas di rumah seperti bekerja, belajar, dan beribadah. Hal ini akan membuat kebutuhan listrik masyarakat di rumah akan meningkat. Maka dari itu, PGN berupaya untuk memastikan kehandalan pasokan energi bahan bakar untuk pembangkit listrik, sejalan dengan PLN yang siap siaga menjaga pasokan listrik dan menerapkan standar yang lebih tinggi pada penyediaan listrik," ungkap Dilo.

Sebagai sub-holding gas, PGN berkomitmen untuk bersinergi dengan PLN untuk meningkatkan utilisasi gas di sektor kelistrikan supaya dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

Listrik merupakan kebutuhan primer bagi masyarakat dan di tengah situasi COVID-19, PGN mendukung penuh pelayanan agar masyarakat nyaman untuk produktif dari rumah.

Dukungan PGN dalam sektor kelistrikan, juga ditunjukan pada kapasitasnya dalam mengelola dan mengembangkan infrastruktur gas bumi, termasuk mengembangkan Small Scale LNG yang digunakan untuk memasok kebutuhan energi sektor kelistrikan. 

Sesuai Kepmen 13/2020, PGN akan melaksanakan pembangunan infrastruktur dan gasifikasi di 52 Pembangkit Listrik PLN dengan total kapasitas pembangkit yang akan mencapai sebesar 1697 MW dan indikatif volume gas sebesar 167 BBTUD.

Selain itu, PGN juga memberikan dukungan pasokan gas yang ditujukan untuk pasokan listrik yang andal di rumah sakit besar yang menjadi tempat rehabilitasi pasien yang masuk dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP) maupun pasien yang positif terjangkit COVID-19.

"Bersama pemerintah dan unsur masyarakat lainnya, kami terus berusaha agar penyebaran COVID-19 semakin terbatas. Kita berdoa dan berharap upaya yang kita lakukan bersama ini dapat segera mengakhiri pandemi, sehingga masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya kembali secara normal," imbuh Rachmat.

"Pemanfaatan gas bumi untuk sektor kelistrikan juga membantu mengurangi ketergantungan pada energi impor dan subsidi BBM. Optimalisasi  pemanfaatan gas bumi ini juga merupakan upaya PGN untuk menjadikan energi dalam negeri bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat," ujar Dilo.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…