Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi Siapkan Dana untuk Talangi Kebutuhan Finansial Mitra Driver

Oleh : Nata Kesuma | Selasa, 24 Maret 2020 - 21:02 WIB

Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi (foto Antara)
Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi (foto Antara)

INDUSTRY co.idJakarta, Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi mengumumkan peluncuran dana bantuan untuk mendukung mitra driver, merchant dan mitra lainnya yang pendapatannya terdampak akibat perlambatan ekonomi karena pandemi COVID-19.

"Ratusan ribu mitra driver dan merchant mengalami penurunan pendapatan seiring dengan berkurangnya mobilitas para pelanggan di masa pandemi ini, mengikuti himbauan untuk bekerja di rumah dan social distancing untuk meminimalisir risiko penularan. Dana bantuan ini dimaksudkan untuk mendukung stabilitas finansial mitra driver sambil mereka menunggu situasi kembali kondusif," kata Kedua Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kelvin Aluwi dalam pengumuman Gojek di Jakarta, Selasa (24/3).

Menurut mereka, Dana Bantuan Mitra Gojek (Gojek Partner Support Fund) ini akan dikelola oleh yayasan yang baru dibentuk, yaitu Yayasan Anak Bangsa Bisa. 

Yayasan ini berencana untuk bekerja dengan berbagai pemangku kepentingan seperti pemerintah, komunitas sosial dan perkumpulan mitra driver untuk menentukan cara terbaik dalam penyaluran dana bantuan, dengan prioritas utama mendukung stabilitas finansial mitra driver dan mitra lainnya di tengah periode ketidakpastian ini.

"Pendanaan akan berasal dari tiga sumber, yakni dari Co-CEO dan jajaran manajemen senior Gojek yang akan mendonasikan 25% gaji tahunan mereka selama 12 bulan kedepan. Selain itu anggaran kenaikan gaji tahunan seluruh karyawan Gojek akan dialihkan untuk dana bantuan ini dan proses akan dibentuk agar pihak lain juga dapat memberikan donasi, terutama para partner korporat Gojek," jelas Andre dan Kelvin. 

Berikut redaksi Industry.co.id sampaikan secara lengkap pernyataan bersama, Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi:

“Di Gojek, pandemi telah memaksa kami untuk bekerja dari rumah, membawa kami keluar dari zona nyaman untuk menjalankan bisnis secara berbeda, dan menciptakan banyak tantangan saat kami berupaya menyesuaikan diri. 

Tapi jujur saja, masalah kami tidak seberapa dibandingkan dengan apa yang dihadapi mitra driver, merchant dan service provider kami, di mana mata pencahariannya sangat bergantung pada perputaran roda ekonomi, yang kini tengah melambat akibat pandemi ini.

Tim kami bekerja tanpa lelah dan tanpa henti untuk mengurangi beban mereka. Kami melakukan berbagai inisiatif mulai dari meluncurkan berbagai program edukasi dan prosedur baru untuk memastikan kesehatan dan keselamatan mitra.  

Memberikan kesempatan bagi pengguna layanan Gojek untuk memberikan tip lebih bagi driver dengan menambahkan pilihan nominal tip hingga Rp 100 ribu di aplikasi kami, hingga memberikan skema bantuan pendapatan untuk mitra driver yang terkena COVID-19. 

Walaupun upaya-upaya ini membawa dampak positif, kita tidak bisa berhenti sampai di sini.

Gojek selalu dikenal sebagai super app terdepan dan dicintai masyarakat, karena kita selalu mengedepankan dua hal, yaitu memiliki teknologi paling inovatif serta memastikan seluruh tindakan kita dilakukan dengan sepenuh hati. 

Kita tidak boleh lupa bahwa pada awalnya Gojek didirikan sebagai sebuah social enterprise, artinya kami selalu percaya bahwa penting bagi kami untuk selalu melakukan hal yang benar untuk masyarakat. 

Terutama saat ini, lebih dari sebelumnya, merupakan waktu tepat untuk bertindak berdasarkan pada jati diri kita.

Dana ini akan mendukung mitra driver yang merupakan urat nadi bisnis kami dan telah menjadi bagian vital dari kehidupan masyarakat yang saat ini mengalami keterbatasan ruang gerak. 

Yang jelas adalah bahwa setiap perusahaan punya tanggung jawab untuk memberikan dukungan sebisa mungkin dan ini adalah sesuatu yang bisa kami lakukan untuk membantu mitra kami melalui periode sulit ini," terang Andre dan Kelvin Co-Ceo Gojek Indonesia. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…