900 Nelayan Diberangkatkan ke Natuna, Perum Perindo Siap jadi Offtaker

Oleh : Krishna Anindyo | Kamis, 05 Maret 2020 - 15:12 WIB

Perum Perindo
Perum Perindo

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Perusahaan Umum Perikanan Indonesia Perum Perindo siap menyerap ikan hasil tangkapan 900 nelayan yang dikirim ke Perairan Natuna. Sebanyak 900 nelayan ini diberangkatkan serentak dari Tegal, khususnya dari Pantai Utara Pantura Jawa dengan menumpang 30 kapal berkapasitas 100 GT ke atas.

Pemberangkatan ratusan nelayan ini sebagai strategi menghadirkan nelayan di perbatasan perairan laut utara Natuna. Selain itu, kehadiran nelayan Pantura di Natuna diklaim mampu membangun proses bisnis dan memberdayakan nelayan itu sendiri.

Nelayan Pantura akan meramaikan Laut Natuna dengan aktivitas penangkapan ikan di WPP 711 sehingga nelayan asing tidak lagi melakukan pencurian ikan di Natuna. Hal ini sejalan dengan visi dan misi negara untuk menjaga kedaulatan tanah air dan menghindari konflik dengan negara tetangga. 

Sekretaris Perusahaan Perum Perindo Boyke Andreas mengatakan Perum Perindo bakal menjadi offtaker hasil tangkapan ratusan nelayan, baik nelayan lokal di Natuna atau nelayan Pantura yang baru saja diberangkatkan ke Natuna. Pasalnya, Perum Perindo telah mengoperasikan Unit Pengolahan Ikan (UPI) dan memiliki gudang pendingin raksasa Integrated Cold Storage/ICS berkapasitas 200 ton di Selat Lampa.

“Jadi peran Perum Perindo nanti menyerap ikan hasil tangkapan nelayan dan menyimpannya di Cold Storage yang ada di Natuna. Outputnya bisa ikan beku frozen dan ikan segar,” katanya.

Menurut dia, hal ini merupakan kontribusi Perum Perindo hadir untuk negeri dengan membantu nelayan dan ikut serta menjaga kedaulatan negara. Dan selain 900 nelayan pantura, kami pun juga telah memiliki sekitar 150 nelayan lokal yang menjadi mitra Perum Perindo di Natuna. 

Sebelumnya, Direktur Utama Perum Perindo Farida Mokodompit menuturkan Natuna juga membutuhkan pembangunan pabrik es lantaran selama ini para nelayan membuat es secara mandiri sehingga mudah mencair. Perum Perindo berharap pemerintah yang membangun pabrik es tersebut guna mendukung kerja nelayan.

Selain itu, Farida menilai Natuna membutuhkan sarana dan prasarana yang memungkinan ikan langsung dikirim ke negara tujuan ekspor sehingga akan mengurangi ongkos pengiriman yang cukup besar jika harus dibawa dulu ke Jakarta. Perindo pun bisa membayar ikan nelayan dengan harga yang lebih tinggi.

"Pabrik es sama tambahan cold storage. Ketika sudah ada, perlu armada yang angkut, syukur bisa ekspor ke luar. Perindo selama ini ekspor ke Jepang, Vietnam, China," katanya.

 

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala BPOM, Taruna Ikrar saat mengunjungi PT Equilab International

Jumat, 24 Januari 2025 - 17:25 WIB

Bidik Pengakuan WHO, BPOM Blusukan ke Laboratorium Uji Klinis

Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organisation (WHO) direncanakan akan berkunjung guna mengecek kesiapan Indonesia yang tengah berupaya mendapatkan WHO Listed Authority (WLA) atau…

Terapkan SAMAN pada Februari 2025, Menkomdigi Perkuat Perlindungan Masyarakat di Ruang Digital. Foto: Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid saat bersama dengan masyarakat pada kunjungan kerjanya di Cilincing, Jakarta Utara

Jumat, 24 Januari 2025 - 16:48 WIB

Terapkan SAMAN pada Februari 2025, Menkomdigi Perkuat Perlindungan Masyarakat di Ruang Digital

Jakarta— Menteri Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Meutya Hafid terus berupaya memperkuat tata kelola komunikasi publik yang santun dan beretika, sebagai upaya melindungi masyarakat di…

COVE

Jumat, 24 Januari 2025 - 15:35 WIB

Cove Tutup 2024 Dengan Perolehan Pendanaan Senilai USD 4,5 Juta dan Perluasan Jangkauan di Asia Pasifik

Cove, perusahaan teknologi properti (Proptech) yang mengusung konsep “flexible co-living”, mencatatkan pertumbuhan kinerja positif sepanjang 2024 dengan pertumbuhan portofolio sebesar hampir…

Ilustrasi, sambut tahun baru Imlek, platform akomodasi terkemuka (OYO) membagikan diskon menarik berupa diskon menginap hingga 75 persen.

Jumat, 24 Januari 2025 - 15:34 WIB

Liburan Hemat Imlek, OYO bagi-bagi Diskon Menginap 75 Persen

OYO, sebagai platform akomodasi terkemuka di dunia, memanfaatkan momentum libur panjang ini dengan membagikan diskon menginap hingga 75 persen di seluruh properti OYO di Indonesia. Melalui kode…

PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV)

Jumat, 24 Januari 2025 - 15:21 WIB

INOV Genjot Penjualan Lewat Diversifikasi Bisnis

PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV), Perusahaan daur ulang limbah PET terkemuka dan terbesar di Indonesia siap menggenjot penjualan melalui strategi diversifikasi bisnis.