Perluas Pasar Ekspor, RI Teken MoU dengan Kerajaan Belanda

Oleh : Ridwan | Rabu, 22 Mei 2019 - 16:32 WIB

Sekretaris Direktorat Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin Restu Yuni Widayati bersama Wakil Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia, Ferdinand Lahnstein
Sekretaris Direktorat Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin Restu Yuni Widayati bersama Wakil Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia, Ferdinand Lahnstein

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pemerintah Republik Indonesia dan Kerajaan Belanda sepakat untuk terus berkolaborasi dalam upaya peningkatan daya saing industri nasional dan perluasan pasar ekspor produk lokal ke kawasan Eropa. 

Kerja sama ini telah dituangkan melalui penandatananan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kementerian Perindustrian RI dengan the Center for the Promotion of Imports from Developing Countries (CBI), yang merupakan badan di bawah Kementerian Luar Negeri Belanda.

MoU tersebut ditandatangani oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin Restu Yuni Widayati bersama Wakil Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia, Ferdinand Lahnstein yang mewakili pihak CBI Belanda. Kegiatan ini dilaksanakan pada 17 Mei 2019 di Kemenperin, Jakarta.

"Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama periode sebelumnya, antara CBI Belanda dengan Ditjen KPAII Kemenperin tentang MoU on Industrial Technical Cooperation berikut juga Technical Arrangement untuk Engineering Sector dan Food Ingredients Sector yang ditandatangani pada April 2013 dan telah berakhir pada April 2018," kata Sekretaris Ditjen KPAII Kemenperin Restu Yuni Widayati di Jakarta, Rabu (22/5).

Menurut Restu, MoU ini akan berlaku selama lima tahun (2019  2023) dan fokus pada kelompok produk seaweed extracts, essential oils, dan plant extracts yang akan menyasar pasar kosmetik dan makanan (suplemen) di Eropa. 

"Jadi, kali ini terkait peningkatan daya saing ekspor produk industri di sektor natural ingredients," jelasnya.

Produk natural ingredients Indonesia memiliki potensi besar untuk memanfaatkan pasar Eropa, mengingat Indonesia memiliki kapasitas produksi yang tidak dapat diabaikan. Namun di sisi lain, daya saing masih menjadi tantangan bagi produsen natural ingredients Indonesia untuk memasuki pasar Eropa.

"Tantangan daya saing ekspor inilah yang coba dijawab melalui inisiasi kerja sama antara Kemenperin dengan beberapa lembaga mitra internasional seperti CBI Belanda," tutur Restu. 

Natural ingredients digunakan secara luas di berbagai produk makanan (suplemen) dan produk kosmetik. Salah satu pasar utama di dunia untuk produk makanan dan produk kosmetik adalah Eropa. 

"Kawasan Eropa, secara tradisional, telah bertumbuh sebagai pasar potensial bagi produsen natural ingredients dengan tingginya tingkat permintaan untuk berbagai variasi produk yang dibuat dari bahan tersebut," ungkap Lahnstein.

Plt. Direktur Jenderal KPAII Kemenperin Ngakan Timur Antara menyatakan, Belanda merupakan mitra penting Indonesia untuk kerja sama ekonomi di kawasan Eropa. Untuk itu, keduanya terus berupaya meningkatkan kemitraan dan kerja sama ekonomi yang komprehensif.

"Ke depannya, untuk mendorong penetrasi produk natural ingredients, utamanya ke pasar Eropa, kolaborasi dengan mitra internasional seperti ini akan terus diperkuat. Kemenperin juga akan mengembangkan program-program pendampingan sebagai dukungan pemerintah bagi pelaku industri," paparnya.

Indonesia sebagai ekonomi terbesar ke-16 di dunia merupakan salah satu mitra ekonomi utama bagi Belanda. Nilai perdagangan kedua negara mencapai USD5,1 miliar pada tahun 2018 dengan surplus di sisi Indonesia sebesar USD2,6 miliar.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri

Jumat, 19 April 2024 - 19:28 WIB

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri (JLM). Tim yang terdiri dari…

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jumat, 19 April 2024 - 19:20 WIB

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jakarta- PT Pertamina International Shipping menjadi salah satu sponsor resmi tim voli Jakarta Pertamina Pertamax dan Jakarta Pertamina Enduro yang akan berlaga di kompetisi Proliga 2024 musim…

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…