Mayoritas Pembiayaan KUR untuk Sektor Usaha Mikro

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 04 April 2019 - 16:11 WIB

Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Yuana Setyowati dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 bertajuk "Terobosan Baru KUR", di Jakarta, Kamis (4/4/2019).
Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Yuana Setyowati dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 bertajuk "Terobosan Baru KUR", di Jakarta, Kamis (4/4/2019).

INDUSTRY.co.id, Jakarta -Sektor usaha mikro sebagai unit ekonomi terkecil mendapatkan perhatian paling besar dalam pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Sejak tahun 2017, koperasi sudah layak membiayai program ini. 

"Sampai Februari 2019, realisasi penyaluran KUR sudah mencapai Rp23,1 triliun. Mayoritas disalurkan ke usaha mikro sebesar Rp14,6 triliun," ujar Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Yuana Setyowati.

Demikian disampaikan Yuana Setyowati dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 bertajuk "Terobosan Baru KUR", di Jakarta, Kamis (4/4/2019).

Besarnya penyaluran di awal tahun 2019, menurut Yuana, menunjukkan antusiasme pelaku UMKM dalam memanfaatkan KUR tersebut. Apalagi model pendampingan kredit kepada pelaku usaha dalam bentuk kelompok usaha seperti kelompok nelayan/petani/peternak atau Koperasi Unit Desa (KUD). 

"Sekitar 60% plafon KUR akan dialokasikan ke sektor usaha produktif," kata Yuana. 

Menurut Yuana, peranan koperasi menjadi amat strategis dalam penyaluran KUR karena penetrasi pembiayaan UMKM dari bank baru mencapai 25% sehingga sisanya harus dipenuhi koperasi, Lembaga Pembiayaan Bukan Bank (LPBB) maupun lewat skema Lembaga Penyalur Dana Bergulir dan program pendampingan seperti Wirausaha Pemula. 

Kondisi keberadaan UMKM di Indonesia saat ini sebanyak 62.928.077 unit. Dari angka tersebut dirincikan untuk usaha besar dengan omzet per tahun lebih dari Rp50 miliar dan aset Rp10 miliar sebanyak sekitar 5.450 unit (0.01 persen), usaha menengah yang beromzet per tahun Rp2,5 miliar—Rp50 miliar dengan aset Rp500 juta—Rp50 miliar sebanyak 58.627 unit (0,09 persen), usaha kecil beromzet Rp300 juta—Rp2,5 miliar sebanyak 727.090 unit (0,21 persen), dan yang terbesar adalah usaha mikro dengan omzet sampai dengan Rp300 juta sebanyak sekitar 62.106.900 (98,70 persen). 

Dari jumlah tersebut,UMKM di Indonesia, baik yang berupa usaha menengah, kecil, dan mikro tercatat telah mencapai 99.99 persen atau sebanyak 62.922.617 unit. 

Pembiayaan KUR menjadi penting karena kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 57,6 persen, khusus untuk usaha mikro mencapai 30,3 persen, dengan penyerapan tenaga kerja per tahun 87 persen dari total 97 persen. 
Ini capaian pada tahun 2018. 

Data Kementerian Koperasi dan UKM, per 31 Desember 2018 menunjukkan ada 138.140 lembaga pembiayaan berwujud koperasi, dengan perincian non-Koperasi Simpan Pinjam (KSP) sebanyak 117.228 unit (84,91 persen) dan KSP 20.852 unit (15,09 persen).

Turut hadir sebagai narasumber dalam FMB 9 kali ini antara lain Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Iskandar Simorangkir dan Executive Vice President Bisnis Kecil dan Kemitraan BRI Hari Purnomo.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

SILO Dukung Deteksi Kanker Dini Melalui #Selangkah 2024

Kamis, 18 April 2024 - 10:34 WIB

SILO Dukung Deteksi Kanker Dini Melalui #Selangkah 2024

PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO), anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) di sektor layanan kesehatan, berkomitmen mengembangkan industri kesehatan dengan memberikan layanan spesialisasi…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 18 April 2024 - 10:34 WIB

Menperin Agus Siapkan Antisipasi Dampak Situasi Geopolitik Dunia Bagi Sektor Industri

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus memantau situasi geopolitik dunia yang tengah bergejolak. Saat ini situasi Timur Tengah semakin memanas dengan adanya konflik Iran dan Israel baru-baru…

Turut Serta Dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Bank Sampoerna Bukukan Kinerja yang Baik

Kamis, 18 April 2024 - 09:46 WIB

Turut Serta Dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Bank Sampoerna Bukukan Kinerja yang Baik

Penyaluran kredit yang dilakukan perbankan, termasuk PT Bank Sahabat Sampoerna (“Bank Sampoerna”) terus mengalami peningkatan seiring dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Pada akhir tahun…

KIIP Food Thinwall Packaging Raih Penghargaan Top Brand 2024 untuk Ketiga Kalinya

Kamis, 18 April 2024 - 09:38 WIB

KIIP Food Thinwall Packaging Raih Penghargaan Top Brand 2024 untuk Ketiga Kalinya

Dalam industri produk makanan, berbagai merek terus berlomba-lomba untuk menciptakan identitas unik dan menarik bagi konsumen melalui kemasan mereka. Oleh karena itu, produsen kemasan makanan…

POLYTRON Hadirkan Fast Charging Station untuk Mendukung Kendaraan Listrik

Kamis, 18 April 2024 - 09:31 WIB

POLYTRON Hadirkan Fast Charging Station untuk Mendukung Kendaraan Listrik

Dalam menghadapi transisi menuju transportasi berkelanjutan, pemerintah telah meluncurkan program baru untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik di seluruh negeri, misalnya dengan program…