Kemenag: Pengajar Pendidikan Agama Harus Ahlinya

Oleh : Irvan AF | Kamis, 09 Februari 2017 - 10:18 WIB

Ilustrasi Agama Kepercayaan di Indonesia (AFP/Getty Images)
Ilustrasi Agama Kepercayaan di Indonesia (AFP/Getty Images)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Kamaruddin Amin mengatakan pendidikan agama di lembaga pendidikan harus diajarkan oleh ahli, sarjana atau orang yang memiliki disiplin ilmu agama.

"Seorang guru yang tidak memiliki disiplin ilmu agama tidak seharusnya mengajarkan ilmu agama, baik di sekolah, madrasah maupun perguruan tinggi," kata Amin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/2/2017).

Menurut dia, Agama tidak boleh diajarkan oleh mereka yang sama sekali tidak pernah belajar agama sebagai disiplin ilmu. Pendidik agama atau bidang studi agama adalah mereka yang sudah menjadi sarjana agama atau yang telah memilki kualifikasi, standar kompetensi dan tersertifikasi.

Amin mengatakan jangan sampai pendidikan agama diajarkan oleh lulusan matematika atau ilmu lain selain agama. Dia mengilustrasikan mengenai penyakit bila tidak ditangani orang yang ahli justru dapat salah diagnosis.

Seorang arsitek sipil, kata dia, jangan coba-coba membuat jembatan karena dapat membahayakan orang lain. Begitu juga dengan agama jika diajarkan oleh mereka yang tidak pernah belajar agama sebagai disiplin ilmu, dikhawatirkan memberikan pelajaran agama yang tidak benar, selain berpotensi menyimpang juga bisa memunculkan intoleransi.

Dia mengatakan terdapat potensi tinggi terjadinya intoleransi di sekolah. Sejumlah penelitian mengungkapkan salah satu penyebab intoleransi itu adalah guru agama yang mengajar kurang mengerti ilmu agama dengan baik.

Amin mengatakan nilai-nilai toleransi dan sejenisnya dalam pelajaran agama harus menjadi perhatian sejak bangku sekolah.

Agama sebagai instrumen perekat sosial, kata dia, mengajarkan masyarakat menciptakan kehidupan bersama yang saling menghormati di tengah keragaman.(iaf)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ketua Umum INKOWAPI, Sharmila Yahya

Minggu, 28 April 2024 - 20:03 WIB

INKOWAPI Siap Dukung Percepatan Pelaksanaan Program Makan Siang & Susu Gratis

Induk Koperasi Pengusaha Wanita Indonesia (INKOWAPI) mendukung percepatan pelaksanaan program makan siang dan susu gratis yang digagas Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029.

Baliho Dico Ganinduto

Minggu, 28 April 2024 - 18:54 WIB

Viral Baliho Dico Ganinduto Gubernur Jateng, Ini Kata Pakar

Sejumlah wilayah di Jawa Tengah 'dibanjiri' baliho hingga billboard yang menampilkan foto Bupati Kendal Dico Ganinduto. Hal tersebut membuat menarik perhatian seluruh masyarakat Jateng hingga…

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PT PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Minggu, 28 April 2024 - 16:16 WIB

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Indramayu – Upaya mendorong produktivitas gula perlu mendapat dukungan kolektif berbagai pihak, salah satunya dari masyarakat desa penyangga di sekitar perkebunan tebu dan pabrik gula. Pemberdayaan…

Pelita Air

Minggu, 28 April 2024 - 15:28 WIB

Pelita Air Tambah Rute Baru Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari-Jakarta

Pelita Air (kode penerbangan IP), membuka rute penerbangan baru Jakarta-Kendari-Jakarta (langsung) dengan melakukan penerbangan perdana dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) ke…

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Minggu, 28 April 2024 - 14:54 WIB

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

PT Pegadaian memberangkatkan peserta program Umrah Akbar dari beberapa wilayah di Indonesia pada 22, 23 dan 24 April 2024. Khusus untuk Jakarta, para peserta berangkat melalui Bandara Soekarno…