Air Asia Kembali Borong Pesawat Airbus Rp 330,7 Triliun

Oleh : Ahmad Fadli | Senin, 16 Juli 2018 - 15:00 WIB

Air Asia Indonesia
Air Asia Indonesia

INDUSTRY.co.id, Jakarta -  Airbus SE dilaporkan tengah mendekati perjanjian penjualan pesawat senilai US$23 miliar atau setara Rp 330,74 triliun kepada AirAsia Group. Maskapai penerbangan Malaysia itu selama ini telah menjadi pelanggan terbesar kedua untuk Airbus bermesin A320.

Dalam perjanjian bisnis kali ini, dilaporkan AirAsia memesan sebanyak 100 pesawat dengan jenis A321neo. Selain itu, menurut salah satu sumber, maskapai penerbangan itu juga nampaknya hampir menyetujui pesanan tambahan pesawat dengan jenis 35 A330 neo widebody (pesawat berbadan lebar).

Hingga saat ini, kesepakatan penjualan ini belum dicapai. Namun, dalam satu pekan ke depan, diperkirakan keputusan akan diumumkan.

Bagi Airbus, kesepakatan bisnis dengan AirAsia yang hendak mengambil pesawat jenis A330neos yang memiliki struktur lebis besar menegaskan kembali komitmen maskapai tersebut dengan minta untuk program widebody. Selama ini, persaiangan ketat terjadi dengan pesawat jenis Dreamliner keluaran Boeing.

“Kami telah memesan jenis A330 tetapi terlebih dahulu harus memastikan bahwa harga yang diperoleh sudah tepat, demikian dengan performa, serta mesin dari pesawat ini,” ujar CEO AirAsia Tony Fernandes dilansir Bloomberg, Senin (16/7/2018).

Menurut Fernandes, pesawat baru itu akan membantu AirAsia membangun dan menangkap pangsa pasar yang selama ini didominasi operator berbasis India dan negara-negara Teluk Arab. Ia mengatakan, AirAsia berencana mengembangkan lebih banyak penerbangan domestik di India, demikian dengan rute terbaru untuk penerbangan internasional, mulai tahun depan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pasokan Listrik Aman Meski Terjadi Gempa di Garut, PGE Area Kamojang Siap Menjamin Kestabilan

Selasa, 30 April 2024 - 13:40 WIB

Pasokan Listrik Aman Meski Terjadi Gempa di Garut, PGE Area Kamojang Siap Menjamin Kestabilan

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) Area Kamojang memastikan kelangsungan pasokan listrik dari Pembangkit Listrik Panas Bumi (PLTP) Kamojang tetap dalam kondisi aman meski terjadi…

Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arif

Selasa, 30 April 2024 - 13:29 WIB

Kemenperin: Industri Pengolahan Masih Ekspansif Ditengah Penurunan Iklim Usaha Global

Konflik yang masih terus berlangsung di Timur Tengah, yaitu antara Iran-Israel, Israel-Palestina, maupun yang tengah terjadi di Laut Merah, serta ketidakstabilan kondisi ekonomi global mendorong…

Pelatihan Bahasa Inggris EF Kids & Teen

Selasa, 30 April 2024 - 13:12 WIB

EF Kids & Teens Sukses Hadirkan Program dan Manfaat Pelatihan Bahasa Inggris di 6 Area Wisata Indonesia

EF Kids & Teens Indonesia telah berhasil merampungkan progam Pelatihan Bahasa Inggris untuk Guru tingkat SD dan SMP, yang memberikan 6 kali pelatihan offline dan 8 kali pelatihan online dengan…

(Ki-Ka) Yohanes Jeffry Johary, Managing Director OCS Indonesia, Karel van Gorp, VP Marketing Emerging Markets (MEA, INDIA, SEA and ANZ)/ Global VP Consumer Brands of Diversey, Amit Menon, Country Leader of Diversey Indonesia, a Solenis company

Selasa, 30 April 2024 - 12:56 WIB

OCS dan Solenis Indonesia Soroti Tren FM Global

OCS Indonesia, perusahaan penyedia layanan jasa dan manajemen fasilitas (FM), berkolaborasi dengan Diversey, bagian dari Solenis, untuk membahas secara mendalam mengenai tren-tren utama dalam…

Presiden Jokowi Gelar Ratas Terkait World Water Forum ke-10

Selasa, 30 April 2024 - 12:12 WIB

Presiden Jokowi Gelar Ratas Terkait World Water Forum ke-10

Presiden Joko Widodo bersama sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju menggelar rapat terbatas (ratas) terkait persiapan penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan digelar pada 19-20…